Menurut PSA N0. 26 Sampling Audit adalah penerapan prosedur audit terhadap
kurang dari seratus persen unsur dalam suatu saldo akun atau kelompok transaksi dengan
tujuan untuk menilai beberapa karakteristik saldo akun atau kelompok transaksi tersebut.
Ada alasan lain bagi auditor untuk memeriksa kurang dari 100% unsur yang
membentuk saldo akun atau kelompok transaksi. Sebagai contoh, auditor mungkin hanya
memeriksa beberapa transaksi dari suatu saldo akun atau kelompok untuk memperoleh
pemahaman atas sifat operasi entitas atau memperjelas pemahaman atas pengendalian intern
entitas. Audit sampling ini dapat dilakukan dengan dua pendekatan umum, yaitu :
1. Tidak menggunakan statistik (nonstatistik) dan
2. Menggunakan statistik.