BAB I
DESKRIPSI
1.1.2 Tujuan
Tujuan metode ini adalah untuk menguji keseragaman agregat, guna keperluan
perencana dan pelaksana pekerjaan Burtu dan Burda.
1.3 Pengertian
1) Agregat adalah batu pecah, kerikil, pasir, atau fraksi halus, baik berupa hasil alam
maupun hasil pengolahan;
2) Ukuran nominal agregat adalah besar ukuran agregat yang dominan pada suatu
gradasi tertentu;
3) Gradasi adalah pembagian ukuran butir berdasarkan analisa saringan.
BAB II
PERSYARATAN-PERSYARATAN
2.1 Peralatan
Alat-alat pengujian tebal dan panjang rata-rata agregat harus dikalibrasi secara
berkala, sesuai ketentuan yang berlaku, atau selambat-lambatnya 2 tahun.
1
SNI 03-4137-1996
BAB III
KETENTUAN-KETENTUAN
3.1 Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pengujian tebal dan panjang agregat adalah sebagai
berikut :
1) peralatan untuk memisahkan bahan;
- Alat pembagi contoh agregat (lihat gambar 1 a);
- Sekop untuk pembagi contoh cara perempatan (lihat gambar l b);.
2) saringan ukuran 4,75 mm (No. 4);
3) timbangan ketelitian 1 gram;
4) alat pengukur tebal rata-rata dilengkapi dengan arloji dengan ketelitian 0,01 mm
serta kaki pengukur berdiameter 16 mm (lihat gambar 2);
5) alat pengukur panjang agregat rata-rata dari besi siku ukuran L.30.30.5, panjang
1,0m.
(a d )
TR = 0,50 mm
d dengan ketentuan pembulatan 1% . (2)
Keterangan :
TR = Tebal rata-rata
a = Ukuran/tebal
d = Jumlah hitungan ukuran
3) menghitung panjang rata-rata dengan ketentuan
i
PR = mm
h pembulatan 1% . (3)
Keterangan :
PR = Panjang rata-rata
i = Jumlah Panjang
h = Jumlah batuan
2
SNI 03-4137-1996
BAB IV
CARA UJI
3
SNI 03-4137-1996
BAB V
LAPORAN UJI
Laporan uji dicatat dalam formulir yang tersedia dengan mencantumkan ihwal sebagai
berikut :
1) identitas contoh;
(1) nomor contoh;
(2) jenis contoh;
(3) tanggal pengujian;
2) laboratorium yang melakukan pengujian;
(1) nama teknisi penguji;
(2) nama penanggung jawab pengujian;
(3) tanggal pengujian;
(4) hasil pengujian;
(5) kelainan dan kegagalan selama pengujian
LAMPIRAN A
DAFTAR ISTILAH
4
SNI 03-4137-1996
LAMPIRAN B
LAIN-LAIN
5
SNI 03-4137-1996
6
SNI 03-4137-1996
HASIL
(g )
0.5 = 788
% Lolos 4,75 mm 0,8 TR =
(d ) mm
% Dalam 2.5 mm TR 86 14 = 72
(i ) = 1432
PR = (h ) mm
TR
= 182
PR
Penanggung Jawab