Bab II MP Asi Sehat Sakit 2
Bab II MP Asi Sehat Sakit 2
LANDASAN TEORI
1. Tinjauan Pustaka
atau minuman yang mengandung gizi diberikan kepada bayi atau anak
sampai usia 6 bulan setelah itu, produksi Air Susu Ibu (ASI) semakin
menelan.
Menurut WHO (2003) pada saat seorang bayi tumbuh dan menjadi
lebih aktif akan dicapai usia tertentu dimana ASI saja tidak cukup untuk
energi.
bertambah usianya.
atau tumbuhlambat.
dimana bayi belajar untuk mengunyah dan menelan makanan padat, serta
membiasakan selera dan rasa baru sebagai masa peralihan dari ASI ke
makanan keluarga. Otot dan saraf di dalam mulut bayi setelah berumur 6
pemecah protein seperti asam lambung, pepsin, lipase, enzim amilase dan
sebagainya juga telah diproduksi sempurna pada saat bayi berumur 6 bulan.
WHO/UNICEF dalam Global Strategy for Infant and Young Child Feeding
sebagai berikut :
lebih.
3. Manfaat MP-ASI
berat badan anak. Apabila setelah usia 4-6 bulan, berat badan seorang
energi dan zat-zat gizi tidak terpenuhi. Hal ini dapat disebabkan
anak.
secara ideal.
produksi ASI.
sebersih ASI.
terpenuhi.
1) Obesitas
sehat
2) Hipertensi
3) Arteriosklerosis
4) Alergi Makanan
Memberi makanan tambahan terlalu cepat atau dini menurut WHO (2006)
akan berakibat :
anak akan minum ASI lebih sedikit sehingga ASI yang diproduksi
sedikit.
sebersih ASI.
d) Ibu mempunyai resiko lebih tinggi untuk hamil kembali jika jarang
menyusui.
6. Dampak Memberikan MP-ASI Terlambat
karena :
meningkat.
mulutnya.
cukup energi dan nutrient dari ASI saja. Untuk kebanyakan bayi,
makanan tambahan mulai diberikan pada usia 6 bulan. Pada usia ini
matang.
d) Menunda pemberian makanan padat memberikan kesempatan
makanan.
kelahiran bayi.
9. Jenis MP-ASI
hijau).
badan, dan tinggi badan. Kebutuhan energi dan protein bayi dan balita
relatif besar jika dibandingkan dengan orang dewasa sebab pada usia
Indonesia
Konsumsi pangan anak bayi dan balita harus cukup dan seimbang
perkembangan yang pesat. Kebutuhan gizi bayi usia 6-12 bulan adalah
650 kkal dan 16 gram protein. Kandungan gizi ASI adalah 400 kkal
MP-ASI adalah 250 kkal dan 6 gram protein. Kebutuhan gizi bayi usia
1224 bulan adalah sekitar 850 kkal dan 20 gram protein. Kandungan
gizi ASI adalah sekitar 350 kkal dan 8 gram protein, maka kebutuhan
yang diperoleh dari MP-ASI adalah sekitar 500 kkal dan 12 gram
protein sekitar dua kali lipat pada masa sebelumnya. MP-ASI yang
menyediakan energi sebanyak 25%. Lemak nabati dan asam lemak tak
rasa gurih dan sedap pada makanan. Vitamin yang dibutuhkan terdiri
dari vitamin yang larut dalam lemak dan vitamin yang larut dalam air.
Niasin, B6, B12, asam folat, dan vitamin lain yang tergolong vitamin
yang mengandung zat besi (sereal, daging, sayuran hijau), yang dapat
menjamin asupan zat besi yang mencukupi untuk pertumbuhan yang
yang tidak teratur, bayi bisa makan sebanyak 6-12 kali atau lebih
baik maka dapat diberikan sumber protein (tahu, tempe, daging ayam,
hati ayam atau daging sapi) yang dikukus dan dihaluskan. Setelah
Anak, pemberian makanan pada bayi dan anak umur 0-24 bulan yang
lumat dimulai dari bubur susu sampai bubur tim lunak, diberikan 2
ASI tetap diberikan dan dapat mulai diberikan MP-ASI yang lebih
padat contohnya bubur nasi, nasi tim dan nasi lembek sebanyak 3 kali
sehari yaitu pagi, siang dan malam dengan jumlah kira-kira gelas
ukuran 250 cc. Beri makanan selingan 2 kali sehari di antara waktu
sebagainya serta buah-buahan seperti air jeruk manis atau air tomat
kali sehari masingmasin 1/3 piring dewasa ditambah telur, ayam, ikan,
dan zat gizi pada tingkat kelompok, rumah tangga dan perorangan,
Dimulai sejak bangun pagi sampai istirahat malam hari. Metode ini
ini.
sebenarnya tentang jumlah energi dan zat gizi yang dikonsumsi oleh
individu.
konsumsi.
1. Pengertian Sehat
keadaan yang sempurna baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak
hanya bebas dari penyakit atau kelemahan (WHO, 1947). Definisi WHO
dan eksternal.
terlalu mutlak dan universal karena ada faktor -faktor lain di luar kenyataan
dipahami dalam konteks pengertian yang lain. Banyak ahli filsafat, biologi,
dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup
dianutnya.
menghargai.
yang diharapkan.
mengeluh sakit atau tidak adanya keluhan dan memang secara objektif
tidak tampak sakit. Semua organ tubuh berfungsi normal atau tidak
indera.
perkembangan anak
plastik, sendok.
3) Buku Petunjuk
meragukan (M)
penyimpangan (P)