Grafik hubungan 1/n (1/viskositas)

terhadap 1/P (1/densitas) pada

larutan aseton y = -2.5448x + 4.589
2 R = 0.7914

1.5
1/viskoitas

1
Grafik hubungan 1/n
0.5 (1/viskositas) terhadap
1/P (1/densitas)
0
0 0.5 1 1.5
1/densitas

Grafik hubungan 1/n (1/viskositas)

terhadap 1/P (1/densitas) pada
larutan alkohol
2 y = -1.828x + 3.2086
R = 0.5549
1.5
1/viskositas

Grafik hubungan 1/n

1
(1/viskositas)
0.5 terhadap 1/P
(1/densitas)
0
0 0.5 1 1.5
1/densitas

Grafik hubungan 1/n (1/viskositas)

terhadap 1/P (1/densitas) pada
larutan toluena
4 y = -8.9189x + 12.996
R = 0.4771
1/viskosotas

3
Grafik hubungan 1/n
2
(1/viskositas)
1 terhadap 1/P
(1/densitas)
0
1.05 1.1 1.15 1.2 1.25
1/densitas
 Grafik hubungan 1/n (1/viskositas)
terhadap 1/P (1/densitas) pada
larutan kloroform y = -5.2502x + 4.5048
1.5 R = 0.6039
1/viskositas

1
Grafik hubungan 1/n
0.5 (1/viskositas) terhadap
1/P (1/densitas)
0
0.6 0.62 0.64 0.66 0.68 0.7
1/densitas

Grafik hubungan 1/n (1/viskositas)

terhadap 1/P (1/densitas) pada
akuades sebagai pembanding
2 y = 81.865x - 80.969
R = 0.9987
1.5
1/viskositas

Grafik hubungan 1/n

1 (1/viskositas) terhadap
1/P (1/densitas) pada
0.5 akuades sebagai
pembanding
0
1.004 1.005 1.006 1.007 1.008
1/densitas