Tanggal : 28 November 2017 Tempat : Ruang Cempaka RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Nama Pasien : Tn. B Diagnosa Medis : SDH DIAGNOSA KEPERAWATAN: HIPERTERMI DATA MASALAH ETIOLOGI DS: Ketidakefektifan perfusi Trauma kepala (SDH) DO: penurunan kesadaran jaringan serebral GCS: 3M5V3, terpasang O2 kanul 5 lpm, klien tampak gelisah, N: 80x/menit, TD: 120/70 mmHg, RR: 20x/menit,
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
PERENCANAAN DIAGNOSA INTERVENSI KEPERAWATAN TUJUAN NOC NIC Ketidakefektifan Setelah Tissue perfusion cerebral Cerebral perfusi jaringan dilakukan No Kriteria Skor Perfusion serebral tindakan hasil Awal Tujuan Promotion berhubungan keperawatan 1. Sakit kepala 2 5 2. Kegelisahan 2 5 1. Monitor TTV dengan Trauma selama 3x24 kepala (SDH) jam, 3 Tekanan 2. Monitor tonus 3 5 diharapkan darah otot dan perfusi 4 Kesadaran 3 5 pergerakan jaringan Keterangan skor: 3. Posisikan pasien serebral 1 = sangat berat kepala lebih efektif, 2 = berat tinggi dari badan dengan 3 = sedang 4 = ringan (30-40 derajat) indikator: 5 = tidak ada 4. Pantau dan catat status neurologis secara teratur dan bandingkan dengan nilai standar GCS 5. Kolaborasi pemberian obat- obatan untuk meningkatkan volume intravaskuler 6. Berikan oksigen
TINDAKAN YANG DILAKUKAN : Memberikan kolaborasi cairan: manitol 125 cc,
Memberikan terapi oksigenasi, Memantau GCS 1. Tujuan tindakan yang dilakukan: untuk menstabilkan perfusi jaringan serebral 2. Pathways antara masalah yang muncul dengan tindakan yang dilakukan Trauma kepala
rusaknya pembuluh darah arteri maningeal
SDH
darah keluar dari vaskuler
syok hipovolemik
hipoksia otak
iskemik
Ketidakefektifan perfusi jaringan serebral
Memberikan terapi oksigenasi, Memantau GCS
3. Evaluasi hasil S: O: penurunan kesadaran GCS: 3M5V3, terpasang O2 kanul 5 lpm, klien tampak gelisah, N: 80x/menit, TD: 120/70 mmHg, RR: 20x/menit, A: Masalah belum teratasi P : Lanjutkan intervensi 1. Pantau dan catat status neurologis secara teratur dan bandingkan dengan nilai standar GCS 2. Kolaborasi pemberian obat-obatan untuk meningkatkan volume intravaskuler 3. Berikan oksigen