Disusun Oleh:
NRP : 1211400035
1. Siapa saja pihak yang terlibat dalam AMDAL? ,dan bagaimana peran masing masing
yang terlibat tersebut , jelaskan ?
JAWAB:
Pihak-pihak yang berkepentingan dalam proses AMDAL adalah Pemerintah,
pemrakarsa, masyarakat yang berkepentingan. a. Pemerintah
Orang atau badan hukum yang bertanggung jawab atas suatu rencana usaha dan atau
kegiatan yang akan dilaksanakan. Pemrakarsa inilah yang berkewajiban melaksanakan
kajian AMDAL. Meskipun pemrakarsa dapat menunjuk pihak lain (seperti konsultan
lingkungan hidup) untuk membantu melaksanakan kajian AMDAL, namun tanggung
jawab terhadap hasil kajian dan pelaksanaan ketentuan-ketentuan AMDAL tetap di
tangan pemrakarsa kegiatan. c. Masyarakat yang berkepentingan
2. Kegiatan kegiatan apa saja yang di wajibkan untuk membuat Dokumen AMDAL
JAWAB:
Dalam pasal 23 UU PPLH disebutkan bahwa, Kriteria usaha dan/atau kegiatan yang
berdampak penting yang wajib dilengkapi dengan Amdal terdiri atas:
Bidang dan jumlah jenis kegiatan diperlihatkan pada tabel di bawah ini.
B Pertanian 2
C Perikanan 1
D Kehutanan 1
E Perhubungan 10
F Teknologi Satelit 1
G Perindustrian 7
H Pekerjaan Umum 16
J Pariwisata 2
K Pengembangan Nuklir 2
L Pengelolaan Limbah B3 1
JAWAB:
Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL)
Definisi
RKL adalah dokumen yang memuat upaya-upaya untuk mencegah,
mengendalikan dan menanggulangi dampak penting lingkungan hidup yang
bersifat negatif serta memaksimalkan dampak positif yang terjadi akibat
rencana suatu kegiatan. Upaya-upaya tersebut dirumuskan berdasarkan hasil
arahan dasar-dasar pengelolaan dampak yang dihasilkan dari kajian ANDAL.
Fungsi
Banyak manfaat dan fungsi dari pengelolaan lingkungan terhadap
pembangunan atau suatu proyek, baik pagi pemerintah, pemilik usaha, dan
masyarakat sekitar. Beberapa manfaat pengelolaan lingkungan hidup yaitu :
JAWAB:
Ketentuan peraturan di bidang AMDAL berlaku untuk semua pihak termasuk
pemerintah. Oleh sebab itu proyek-proyek pemerintah yang termasuk kegiatan wajib
AMDAL harus dilengkapi dengan dokumen AMDAL. Dalam perencanaan
pembangunan setiap instansi pemerintah wajib mengalokasikan dana untuk
menyusun dokumen AMDAL. Bagi proyek yang tidak dilengkapi dengan dokumen
AMDAL dapat dikenakan tindakan hukum sesuai peraturan yang berlaku, termasuk
peradilan tata usaha negara terhadap pejabat yang melakukan pelanggaran tersebut.
JAWAB:
A. Klasifikasi Pencemaran Lingkungan
a. Pencemaran Air
Di dalam tata kehidupan manusia, air banyak memegang peranan penting
antara lain untuk minum, memasak, mencuci dan mandi. Di samping itu air juga
banyak diperlukan untuk mengairi sawah, ladang, industri, dan masih banyak lagi.
Tindakan manusia dalam pemenuhan kegiatan sehari-hari, secara tidak sengaja telah
menambahjumlah bahan anorganik pada perairan dan mencemari air. Misalnya,
pembuangan detergen ke perairan dapat berakibat buruk terhadap organisme yang
ada di perairan. Pemupukan tanah persawahan atau ladang dengan pupuk buatan,
kemudian masuk ke perairan akan menyebabkan pertumbuhan tumbuhan air yang
tidak terkendali yang disebut eutrofikasi atau blooming. Beberapa jenis tumbuhan
seperti alga, paku air, dan eceng gondok akan tumbuh subur dan menutupi
permukaan perairan sehingga cahaya matahari tidak menembus sampai dasar
perairan. Akibatnya, tumbuhan yang ada di bawah permukaan tidak dapat
berfotosintesis sehingga kadar oksigen yang terlarut di dalam air menjadi berkurang.
Bahan-bahan kimia lain, seperti pestisida atau DDT (Dikloro Difenil
Trikloroetana) yang sering digunakan oleh petani untuk memberantas hama tanaman
juga dapat berakibat buruk terhadap tanaman dan organisme lainnya. Apabila di
dalam ekosistem perairan terjadi pencemaran DDT atau pestisida, akan terjadi aliran
DDT.
b. Pencemaran Tanah
Tanah merupakan tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan makhluk hidup
lainnya termasuk manusia. Kualitas tanah dapat berkurang karena proses erosi oleh
air yang mengalir sehinggakesuburannya akan berkurang. Selain itu, menurunnya
kualitas tanah juaga dapat disebabkan limbah padat yang mencemari tanah.
Menurut sumbernya, limbah padat dapat berasal dari sampah rumah tangga
(domestik), industri dan alam (tumbuhan). Adapun menurut jenisnya, sampah dapat
dibedakan menjadi sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik berasal
dari sisa-sisa makhluk hidup, seperti dedaunan, bangkai binatang, dan kertas.
Partikel dalam bentuk padat dapat berupa debu atau abu vulkanik.
Selain itu, dapat juga berasal dari makhluk hidup, misalnya bakteri, spora,
virus, serbuk sari, atau serangga-serangga yang telah mati. Partikel-partikel
tersebut merupakan sumber penyakit yang dapat mengganggu kesehatan
manusia.
Efek rumah kaca dapat menyebabkan suhu lingkungan menjadi naik secara
global, atau lebih dikenal dengan pemanasan global. Akibat pemanasan global ini,
pola iklim dunia menjadi berubah. Permukaan laut menjadi naik,sebagai akibat
mencairnya es di kutub sehingga pulau-pulau kecil menjadi tenggelam. Keadaan
tersebut akan berpengaruh terhadap keseimbangan ekosistem dan membahayakan
makhluk hidup, termasuk manusia. Akibat lain yang ditimbulkan pencemaran udara
adalah terjadinya hujan asam. Jika hujan asam
Terjadi secara terus menerus akan menyebabkan tanah, danau, atau air sungai
menjadi asam. Keadaan itu akan mengakibatkan tumbuhan dan mikroorganisme yang
hidup di dalamnya terganggu dan mati. Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap
keseimbangan ekosistem dan kehidupan manusia.
Memberi masukan untuk penyusunan disain rinci teknis dari rencana usaha
dan/atau kegiatan.
Memberi masukan untuk penyusunan rencana pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup.
7. Secara garis besar proses AMDAL mencakup langkah-langkah sebagai berikut JAWAB: