Anda di halaman 1dari 5

NAMA : M.

FAJRI AL HAMIDI

NIM : 161411078

KELAS : 2C / D3 Teknik Kimia

INDUSTRI KERTAS

A. PENGERTIAN

Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal
dari pulp. Serat yang digunakan biasanya adalah alami, dan mengandungselulosa dan
hemiselulosa.

Kertas dikenal sebagai media utama untuk menulis, mencetak serta melukis dan banyak
kegunaan lain yang dapat dilakukan dengan kertas misalnya kertas pembersih (tissue) yang
digunakan untuk hidangan, kebersihan ataupun toilet.

Adanya kertas merupakan revolusi baru dalam dunia tulis menulis yang menyumbangkan arti
besar dalam peradaban dunia. Sebelum ditemukan kertas, bangsa-bangsa dahulu
menggunakan tablet dari tanah lempung yang dibakar. Hal ini bisa dijumpai dari peradaban
bangsa Sumeria, Prasasti dari batu, kayu, bambu, kulit atau tulang binatang, sutra, bahkan
daun lontar yang dirangkai seperti dijumpai pada naskah naskah Nusantara beberapa abad
lampau.Jenis-jenis kertas : kertas bungkus (untuk semen),kertas lilin,kertas tisu (sigaret,
karbon, tisu muka),kertas cetak (untukbuku cetak),kertas tulis (HVS),kertas koran,dan kertas
karton.ertas karton

Industri pulp dan kertas mengubah bahan baku serat menjadi pulp, kertas dan
kardus.Urutan proses pembuatannya adalah persiapan bahan baku, pembuatan pulp
(secarakimia, semikimia, mekanik atau limbah kertas), pemutihan, pengambilan kembali
bahan kimia, pengeringan pulp dan pembuatan kertas.

B. BAHAN BAKU

Selulosa (terdapat dalam tumbuhan berupa serat)


Jenis-jenis selulosa :

1. -selulosa untuk pembuatan kertas

2. -selulosadisebut dengan hemi selulosa


3. -selulosa menjadi pengotor

Sifat Selulosa

Sifat penting pada selulosa yang penting untuk pembuatan kertas :

1. gugus aktif alkohol (dapat mengalami oksidasi)

2. derajat polimerisasi (serat menjadi panjang)

Makin panjang serat, kertas makin kuat dan tahan terhadap degradasi (panas, kimia dan
biologi)

C. PROSES PEMBUATAN KERTAS

1. Pembuatan pulp (pulping)

Pulping adalah proses pemisahan serat selulosa dari bahan pencampur (lignin & pentosan),
pelepasan bentuk bulk menjadi serat atau kumpulan seratkumpulan serat.Lignin harus
dihilangkan karena dapat membuat kertas mengalami degradasikertas degradasi.

Proses pembuatan pulp ada 3 jenis :

1. cara mekanis (groundwood)

pemisahan serat secara mekanis

kekuatan dan derajat putih kertas tidak diutamakan

cocok untuk kertas koran, tisu

konversi 95 %

2. cara kimia

pemisahan selulosa dengan bahan kimia

bahan pemisah :

= basa (proses soda & proses kraft)

= asam (proses sulfit, proses magnetik, proses netral sulfit)

dasar pemilihan proses :

1. bahan baku yang digunakan

2. sifat pulp
kekuatan dan derajat putih kertas diutamakan

cocok untuk kertas tulis (HVS)

konversi 65-85 %

3. cara semi kimia

proses campuran antara kimia pelunakan dengan larutan sulfit ,sulfat atau
soda & mekanis untuk pemisahan serat

jenis proses : proses soda dingin dan proses chemi groundwood

konversi : 85 95 %

2. Pembuatan Kertas Basah

3. Pengeringan dalam mesin Fourdrinier

4. Pembuatan kertas kering

Skema diagram prosesnya terlihat pada gambar 1, dibawah ini. Proses yang membutuhkan
energi paling tinggi adalah proses pembuatan pulp dan proses pengeringan kertas.
Tahapan utama dan proses sederhana dalam pembuatan pulp dan kertas adalah

sebagai berikut :

Pembuatan pulp pada Pulper: Dalam tanki pencampur, pulp dicampur dengan air
menjadi slurry. Slurry kemudian dibersihkan lebih lanjut dan dikirimkan ke mesin
kertas. Bahan baku dimasukkan kedalam PULPER untuk defiberization dan
mempercepat beating serta fibrillation dikarenakan pemekaran serat.
Cleaner: Proses pemutihan untuk tipe pulp Kraft dilakukan dalam beberapa menara
dimana pulp dicampur dengan berbagai bahan kimia, kemudian bahan kimia diambil
kembali dan pulp dicuci.
Pemurnian: Pulp dilewatkan plat yang berputar pada alat pemurnian bentuk disk.
Padaproses mekanis ini terjadi penguraian serat pada dinding selnya, sehingga serat
menjadilebih lentur. Tingkat pemurnian pada proses ini mempengaruhi kualitas kertas
yang dihasilkan.
Pembentukan: Selanjutnya, proses dilanjutkan dengan proses sizing dan pewarnaan
untuk menghasilkan spesifikasi kertas yang diinginkan. Sizing dilakukan untuk
meningkatkan kehalusan permukaan kertas; pada saat pewarnaan ditambahkan
pigmen, pewarna dan bahan pengisi. Proses dilanjutkan dengan pembentukan
lembaran kertas yang dimulai pada headbox, dimana serat basah ditebarkan pada
saringan berjalan.
diantara silinder pada calendar stack.
Pengeringan: Sebagian besar air yang terkandung didalam lembaran kertas
dikeringkan dengan melewatkan lembaran pada silinder yang berpemanas uap air.
Calender Stack: Tahap akhir dari proses pembuatan kertas dilakukan pada calendar
Stack, yang terdiri dari beberapa pasangan silinder dengan jarak tertentu untuk
mengontol ketebalan dan kehalusan hasil akhir kertas.
Pope Reel: Bagian ini merupakan tahap akhir dari proses pembuatan kertas yaitu
pemotongan kertas dari gulungannya. Pada bagian ini, kertas yang digulung dalam
gulungan besar, dibelah pada ketebalan yang diinginkan, dipotong menjadi
lembaran, dirapikan kemudian dikemas.

D. PABRIK KERTAS DI INDONESIA

1. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Perawang Mill

2. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Serang Mill

3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Tangerang Mill

4. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk

5. PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills


6. PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry

Anda mungkin juga menyukai