1. Gonzalez R. Gangguan Urologi pada Bayi dan Anak.

Dalam: Behrman, Kliegman,

Arvin, Wahab AS (ed.) Ilmu Kesehatan Anak Nelson Vol.3. Edisi ke-18. Jakarta:
EGC; 2007. h. 1862-93
2. Purnomo B. Dasar dasar urologi. Edisi ke 3. Jakarta: Sagung Seto; 2014. h. 197
243.
3. NIDDK. Urologic disease. September 2013. Diakses dari: https:// www.
niddk.nih.gov/health-information/kidney-disease/disease -kidney . Diunduh tanggal
23 November 2017.
4. Woolf, Adrian S. Hypoplasia ginjal dan dysplasia. Journal of the American Society of
Nephrology. 7 september 2007. Diunduh tanggal 23 November 2017.
5. Marion A. Kista Ginjal. 2009. NeoEase. Diakses dari http:// www. edahugm.net
/tag/kista-ginjal/. Diunduh tanggal 23 November 2017.
6. Rao EV, Battula SR. Horseshoe kidney a review article. International Journal of
Resaerch in Medical Sciences. November 2015. Vol 3. Diunduh tanggal 24 November
2017.
7. Tanagho EA, McAninch JW. Smiths general urology, Edisi ke 17. Lange; 2008.
8. Peters CA, Schlussel R. Mendelsohn C. Ectopic ureter, ureterocele and ureteral
anomalies. Dalam Campbell Walsh Urology, Edisi ke 9. Saunders Elsevier. 2007. h.
3236 66.
9. Gearhart, dkk. Pediatric urology. Edisi ke 10. Elsevier. 2010. h. 386 415.
10. Husmann DA. Surgery insight: Advantages and pitfalls of surgical techniques for the
correction of bladder exstrophy. Diakses dari http:// www. medscape.
com/viewarticle/523390. Diunduh tanggal 27 November 2017.
11. Rudolph. Abraham M. Kelainan urogenital. Dalam : A. Samik Wahab, Sugiarto.
Buku ajar pediatri rudolph. Edisi ke 20. Volume 2. Jakarta : EGC. 2006.
12. Susanto, Rudi. Ambiguous genitalia pada bayi baru lahir. [Online]. 2007. Diunduh
tanggal 29 November 2017.
13.