risiko yang dihadapi dalam bisnis, dan bagaimana cara mengukur risiko
dalam bisnis anda.
Daftar risiko
Penilaian tiap risiko berdasarkan kecendrungan terjadi dan
dampaknya
Penilaian terhadap pengendalian saat ini
Rencana tindakan
Mari kita lihat tiap-tiap item tersebut secara berurutan. Jika anda telah
mengikuti seri ini sejauh ini, anda akan menyadari bahwa kami telah
mencakup dua item pertama dalam tutorial terakhir. Jadi kita telah memiliki
awal yang baik untuk perencanaan kita. Berikut adalah contoh tabel yang
kita susun waktu lalu:
Nilai
Risiko Kecendrungan Dampak
Risiko
Klien utama 5 2 10
XYZ Corp
terlambat
membayar
tagihan.
Kehilangan
daya selama
1 3 3
lebih dari 24
jam.
COO Janet
pergi
4 4 16
meninggalkan
perusahaan.
Sebuah
kompetitor
baru
2 5 10
memotong
harga produk
utama kami.
Scathing
ulasan
produk dari
3 2 6
majalah /
website
berpengaruh.
Perencanaan lengkap anda tentu saja akan memiliki lebih banyak item,
namun contoh ini paling tidak mengilustrasikan format tersebut. Anda dapat
mengacu ke tutorial lain untuk lebih detail tentang apa maksud dari tiap
nilai.
Sebagai contoh, mari kita lihat item pertama dalam tabel kita: "Klien utama
XYZ Corp terlambat membayar tagihan". Mungkin anda telah
mengendalikan risiko tersebut dengan membuat reminder otomatis yang
terkirim jika tagihan mendekati jatuh temponya, dan menunjuk salah satu
staf anda untuk bertanggungjawab dalam menindaklanjuti secara personal
melalui telepon dan email. Anda akan memasukkan hal tersebut ke dalam
daftar sebagai existing controls dalam perencanaan manajemen risiko
anda.
Item terakhir akan sedikit lebih kompleks, jadi kita akan melihatnya dalam
beberapa detail pada seksi berikutnya pada tutorial ini.
1. Menghindarinya.
2. Menguranginya.
3. Memindahkannya.
4. Menerimanya.
Keuntungan strategi ini adalah bahwa ini merupakan cara yang paling
efektif dalam berurusan dengan risiko. Dengan menghentikan aktivitas
yang menyebabkan masalah - masalah potensial, anda menghilangkan
peluang kerugian. Namun kelemahannya adalah bahwa anda juga
kehilangan beberapa keuntungan juga. Aktivitas yang berisiko dapat
menjadi sangat menguntungkan, atau mungkin memiliki keuntungan
lainnya bagi perusahaan anda. Jadi strategi ini sangat baik digunakan
sebagai langkah terakhir, ketika anda mencoba strategi lainnya dan
menemukan bahwa tingkat risiko masih terlalu tinggi.
Mengurangi Risiko
Jika anda tidak menghilangkan seluruh aktivitas, pendekatan umum adalah
mengurangi risiko yang berkaitan dengan itu. Ambil langkah untuk
membuat hasil negatif lebih sedikit terjadi, atau meminimalkan dampaknya
ketika itu terjadi.
Ini mungkin merupakan strategi yang paling umum, dan cocok digunakan
untuk rentang risiko yang luas. Pada strategi anda anda dapat melanjutkan
aktivitas anda, namun dalam pengukuran yang membuat bahayanya
berkurang. Jika dilakukan dengan benar, anda mendapatkan yang terbaik.
Namun bahayanya adalah kendali anda menjadi tidak efektif, dan anda
berakhir dengan tetap menderita kerugian yang anda takutkan.
Memindahkan Risiko
Kita semua familiar dengan konsep asuransi dari kehidupan sehari - hari,
dan hal yang sama berlaku dalam bisnis. Sebuah kontrak asuransi pada
dasarnya merupakan transfer risiko dari satu pihak ke pihak lainnya,
dengan imbalan bayaran.
Contohnya ketika anda memiliki sebuah rumah, ada risiko besar akan
kebakaran, pencurian atau kerusakan lainnya. Jadi anda membayar
sebuah polis asuransi rumah, dan memindahkan risiko tersebut ke
perusahaan asuransi. Jika sesuatu terjadi, perusahaan asuransi yang akan
menanggung kerugiannya, dan sebagai imbalan untuk jaminan tersebut,
anda membayar premi.
Menerima Risiko
Seperti yang telah kita lihat, manajemen risiko mempunyai harga.
Menghindari risiko berarti membatasi aktivitas perusahaan anda dan
melewatkan peluang keuntungan. Mengurangi risiko dapat melibatkan
sistem baru yang mahal atau proses dan kontrol yang melelahkan.
Memindahkan risiko juga ada harganya, contohnya seperti pada premi
asuransi.
Keuntungan dalam menerima risiko adalah cukup jelas: tidak ada biaya,
dan membebaskan sumber daya untuk fokus pada risiko yang lebih serius.
Kelemahannya adalah juga cukup jelas: anda tidak memiliki kendali. Jika
dampak dan kecenrungannya minor, itu mungkin tidak masalah. Namun
pastikan bahwa anda telah menilai semua hal tersebut dengan benar,
sehingga anda tidak akan mendapat kejutan yang tidak menyenangkan.
Advertisement
3. Monitor
Melakukan pengukuran tidak cukup; anda juga perlu memeriksa apakah
hal tersebut bekerja, dan memonitor bisnis anda secara reguler untuk
mengidentifikasi dan menangani risiko baru.
Pertama - tama, setiap tindakan yang anda tentukan harus memiliki target
tanggal penyelesaian, dan orang yang bertanggung jawab atas itu.
Sebagai contoh, pada klien kita yang terlambat membayar, kita dapat
menentukan bahwa salesperson kita yang bernama Tina, akan
bertanggungjawab untuk negosiasi ulang tentang ketentuan pembayaran
dengan XYZ Corp. untuk membuat insentif atas pembayaran tepat waktu,
dan ini akan diselesaikan pada tanggal 1 Maret.
Ketika Tina selesai melakukan ini, anda dapat memindahkannya dari kolom
"tindakan" ke kolom "kendali saat ini". Kemudian pada bulan berikutnya,
anda dapat menilai efektifitas ketentuan pembayaran terbaru pada
penurunan risiko. Jika itu masih tidak efektif, anda dapat melihat pilihan
keuangan jangka panjang untuk menurunkan dampak pembayaran yang
terlambat.
Jika tidak ada satu pun pilihan tersebut yang berhasil, maka anda dapat
mencari alternatif lainnya. Jika anda mencoba semuanya dan klien masih
terlambat membayar, maka anda dapat memutuskan untuk menerima
risiko jika bisnis klien tersebut sangat penting bagi anda, atau anda dapat
melakukan pilihan terakhir yaitu menghilangkan risiko dengan menghindari
melakukan bisnis dengan klien tersebut.
Tidak ada aturan yang keras dan cepat tentang seberapa sering anda
mengupdate perencanaan manajemen risiko anda. Perusahaan besar
memiliki satu departemen khusus untuk menangani manajemen risiko,
dimana pada perusahaan kecil anda akan terbatas pada penggunaan
sumber daya. Kuncinya adalah membuat komitmen untuk mengupdate
perencanaan anda secara reguler, apakah setiap bulan, setiap tiga bulan,
atau bahkan setiap tahun.
Langkah Berikutnya
Jika anda melakukan seluruh tahapan dalam tutorial ini dan bagian
sebelumnya dalam seri ini, anda akan berada pada posisi yang bagus
untuk melindungi bisnis anda dari berbagai macam jebakan yang akan
melintasi anda.
Anda telah mengevaluasi efektifitas kendali yang sedang anda hadapi, dan
muncul dengan rencana tindakan baik menghindari, mengurangi,
memindahkan atau menerima risiko itu.
Selamat! Anda berada dalam posisi yang lebih baik dibandingkan pemilik
bisnis lainnya. Kejadian - kejadian tidak terduga tetap dapat muncul dan
menjadi tantangan, namun anda telah melakukan yang terbaik untuk risiko
dan untuk melindungi diri anda sejauh mungkin.
Tutorial terakhir dalam seri ini akan melihat lebih detail pada pilihan
memindahkan risiko. Ada sedikit perbedaan jenis asuransi bisnis, dan
kategori yang berbeda dari yang biasa anda gunakan dalam kehidupan
pribadi anda. Jadi tetaplah pada tutorial kami untuk melihat jenis asuransi
utama yang bisnis anda butuhkan.