Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PENDIDIKAN KESEHATAN

PADA PASIEN TN. Y DENGAN DIABETES MELLITUS


(KASUS D)

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan

Oleh:

Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan


1706107466

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS INDONESIA
TAHUN 2017
Kasus D:
Tn. Y, Usia 50 tahun dengan diagnosa DM tipe 2. Pasien mengeluh sering
buang air kecil sehingga menggangu pasien dan pasien lain. Gula darah pasien naik
turun, pasien juga mengeluh sering merasa kesemutan dan kebas di kaki. Istri pasien
mengatakan bahwa pasien sering memikirkan sakitnya sehingga pasien tidak
kunjung sembuh.

1. Pengkajian Kebutuhan Belajar


a. Faktor Predisposisi
Data Demografi
Nama : Tn. Y
Usia : 50 Tahun
Pekerjaan : Wirausaha
Pendidikan terakhir : Sekolah Menengah Atas
Agama : Islam
Suku bangsa : Sunda
Bahasa yang digunakan sehari-hari : Indonesia dan sunda

Masalah Kesehatan Utama


Pasien mengeluh sering merasa kesemutan di area kaki. Selain itu
pasien juga mngeluh sering buang air kecil, dan frekuesinya meningkat pada
malam hari.

Pengkajian Riwayat Keperawatan


Pasien mengidap kencing manis sudah 3 bulan, Pasien mengatakan
bahwa pasien mudah haus, mudah lapar dan sering buang air kecil. Istri
Pasien mengatakan, pasien rutin meminum obat gula yang di berikan oleh
dokter, pasien jarang olah raga seperti yang di anjurkan oleh perawat
sebelumnya. Pasien mampu menjelaskan kembali mengenai penyakitnya,
dan penyebab penyakitnya, tetapi pasien dan keluarga mengatakan tidak
mengetahui mengenai komplikasi pada penyakitnya.
Pasien mengatakan bahwa penyakit kencing manis didapatkan dari
ibunya dan ia takut kakinya akan di amputasi seperti kaki ibunya. Pasien
mengatakan dirumah sering mengkonsumsi tanaman herbal seperti daun
binahong untuk mengobati kencing manis dan mengurangi rasa lemas akibat
penyakitnya.

Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang


Pasien tampak lemas, TD: 130/80, nadi: 98x/menit, pernafasan:
22x/menit. Frekuensi BAK: 8-10x/hari dengan warna urin bening.
Pemeriksaan Lab:
GDS : 385
GDP : 280
2 JPP : 350

Kesiapan belajar, Motivasi dan Reading Level


Pasien mampu mebaca tulisan dengan bantuan kacamata. Pasien
mengatakan lebih senang melihat gambar atau ilustrasi di bandingkan
dengan mebaca. Secara Kognitif, Pendidikan terakhir pasien adalah SMA,
pasien juga mampu membaca dengan lancar. Pasien juga mudah memahami
makna pembicaraan setiap interaksi dengan perawat. Secara psikologis,
pasien tampak sering melamun karena memikirkan penyakitnya. Secara
fisik, tidak tampak tanda-tanda suatu kondisi fisik yang dapat menggangu
proses belajar.
Motivasi pasien dan keluarga dalam menerima informasi sangat
tinggi, ini di buktikan dengan pasien dan mengatakan siap untuk berdiskusi
mengenai komplikasi kencing manis dan cara untuk melakukan senam kaki
DM.

b. Faktor pemungkin (Sumber daya)


Pasien mengatakan bahwa ia mendapatkan informasi mengenai
kencing manis dari media elektronik dengan di bantu oleh anaknya, tetapi
anaknya sibuk kuliah sehingga pasien tidak mendapatkan infromasi
seutuhnya.

c. Faktor Penguat
Istri pasien dan keluaga mengatakan sangat mendukung akan
kesembuhan pasien, ini di buktikan dengan istri pasien dan keluarga sangat
antusias dan ikut terlibat dalam diskusi antara perawat dan pasien. Istri
pasien juga mengatakan ingin ikut terlibat dalam penyuluhan kesehatan
mengenai senam kaki untuk mencegah komplikasi DM.

2. Diagnosa Keperawatan

Kurangnya pengetahuan klien dan keluarga tentang komplikasi penyakit (DM).

3. Tujuan Umum

Setelah di berikan Pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga


selama1x20 menit, Pasien dan keluarga mampu memahami dan melakukan senam
kaki sebagai upaya pencegahan komplikasi DM.

4. Tujuan Khusus
a. Klien dan keluarga mampu menyebutkan kembali komplikasi penyakit DM
menggunakan kata-kata sendiri (C1)
b. Klien dan keluarga mampu menjelaskan kembali mengenai pengertian
senam kaki DM (C2)
c. Klien dan keluarga mampu menjelaskan kembali tujuan melakukan senam
kaki DM dengan menggunakan kata-kata sendiri (C2)
d. Klien dan keluarga menjelaskan kembali waktu yang sesuai untuk
melakukan senam kaki DM (C2)
e. Klien dan keluarga mampu mengulang kembali langkah-langka senam kaki
DM (A2)
f. Klien dan keluarga mampu melakukan re-demonstrasikan mengenai senam
kaki DM (P3).
5. Metode
Metode yang di berikan pada saat melakukan Pendidikan kesehatan,
tergantung dari banyaknya peserta. Pendidikan kesehatan pada individu, idealnya
menggunakan metode Bimbingan dan penyuluhan. (Notoadmojo, 20112).
Metode yang dilakukan adalah bimbingan dan penyuluhan pada pasien,
tetapi didalam penyuluhan kesehatan terdapat diskusi, tanya jawab dan demonstrasi
yang melibatkan pasien dan keluarga.
6. Media
Media yang akan di gunakan adalah flip chart (lembar balik), dan leaflet
sebagai bahan untuk pembelajaran di rumah
7. Evaluasi
a) Metode dan Cara Evaluasi
Evaluasi proses pembelajaran yang diggunakan adalah oral test dan re-
demonstrasi. Setelah diberikan Pendidikan kesehatan, pasien akan di berikan
beberapa pertanyaan dan meminta pasien untuk mendemonstrasikan kembali
mengenai senam kaki DM.
b) Instrument evaluasi
Intrumen yang digunakan adalah daftar pertanyaan dan lembar check-list.

8. Daftar Pustaka
Flora, R & Purwanto, S (2016) Pelatihan senam kaki pada penderita diabetes
mellitus dalam upaya pencegahan komplikasi diabetes pada kaki, Diakeses
dari: http://download.portalgaruda.org/article.php. Diakses tanggal 15
Oktober 2017
Notoatmodjo S. (2012) Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT
Rineka Cipta
Smeltzer, Suzzanne C (2001) Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta :
EGC
Sumosardjuno. (1996) Manfaat dan macam olahraga bagi penderita diabetes
mellitus. Jakarta : EGC
9. Lampiran
Lampiran 1 Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Lampiran 2 Media Pendidikan Kesehatan
Lampiran 3 Jadwal Kegiatan Harian dan lembar Check-List

Anda mungkin juga menyukai

  • Jurnal Diare Hiv
    Jurnal Diare Hiv
    Dokumen7 halaman
    Jurnal Diare Hiv
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat
  • Kompetensi Berfikir Kritis
    Kompetensi Berfikir Kritis
    Dokumen2 halaman
    Kompetensi Berfikir Kritis
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat
  • Dapus
    Dapus
    Dokumen3 halaman
    Dapus
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat
  • Tujuan Edukasi
    Tujuan Edukasi
    Dokumen1 halaman
    Tujuan Edukasi
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat
  • DAFTAR PUSTAKA Jiwa
    DAFTAR PUSTAKA Jiwa
    Dokumen1 halaman
    DAFTAR PUSTAKA Jiwa
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat
  • Pemfiboid Bulosa
    Pemfiboid Bulosa
    Dokumen9 halaman
    Pemfiboid Bulosa
    Nabillanisya Tiani Nurul Ichwan
    Belum ada peringkat