Anda di halaman 1dari 2

Masa hamil adalah masa penting untuk pertumbuhan optimal janin dan persiapan

persalinan. Oleh karena penambahan zat-zat gizi berguna untuk : kesehatan ibu hamil,
pertumbuhan janin, saat persalinan, persiapan menyusui dan tumbuh kembang bayi.
Banyak perubahan tubuh yang terjadi selama kehamilan. Volume darah bertambahh;
ukuran dan kekuatan Rahim bertambah, otot-otot lebih fleksibel dalam mempersiapkan
kelahiran, kaki membengkak akibat meningkatnya konsentrasi hormone estrogen yang
diperlukan untuk menahan air dan membantu mempersiapkan Rahim untuk persalinan,
payudara membesar dan berubah guna mempersiapkan penyediaan air susu ibu.
Sementara itu terjadi pertumbuhan dan perkembangan janin dalam tubuh ibu.
Perubahan-perubahan ini perlu disertai dengan bantuan makanan bergizi, aktivitas fisik
secara teratur, dan cukup istirahat.

1. Energy
Kebutuhan energy ibu hamil dipengaruhi oleh 2 hal, yaitu peningkatan angka
metabolism basal untuk menunjang kebutuhan tumbuh kembang janin dan
jaringan yang menyertainya, serta aktivitas fisik.
Angka kecukupan gizi ibu tidak hamil dan hamil( usia 19-29 tahun)
Ibu hamil (tambahan) trimester
Zat gizi Ibu tidak hamil
I II III
Energy (kkal) 2250 +180 +300 +300
Protein (gr) 56 +20 +20 +20
Besi (mg) 26 0 +9 +13
Asam folat 400 +200 +200 +200
(mcg)

2. Protein
Kebutuhan protein ibu hamil bertambah sebanyak 20 gram untuk tiap triwulan,
sehingga menjadi 76 g per hari. Penambahan ini merupakan 34% kebutuhan
protein ibu tidak hamil. Penambahan protein ini dilakukan dengan tambahan
makanan sumber protein, seperti susu, daging dan ayam tidak berlemak, ikan,
telur, kacang-kacangan dan hasi olahannnya seperti tahu dan tempe.
3. Asam folat dan besi
Selama kehamilan terjadi pembentukan sel-sel yang luar biasa, disertai
penambahan volume darah. Semua zat gizi berperan dalam proses ini, namun
kebutuhan akan asam folat dan zat besi memerlukan perhatian secara
khususkarena memiliki peran yang amat sangat ppenting dalam sintesis DNA,
RNA, dan sel baru. Kebutuhan folat eningkat sebanyak 50%, disamping
mengkonsumsi makanan kaya folat juga dianjurkan untuk makan suplemen.
Kebutuhan besi meningkat selama kehamilan untuk pembentukan darah ibu dan
janin. Disamping untuk kebutuhan darah didalam jani , janin perlu dilengkapi
dengan simpanan besi selama 4-6 bulan sesudah kelahiran, karena makanan
utama bayi berupaa Asi. Selain itu, ibu kehilangan banyak darah selama
melahirkan. Karena sebelum hamil ibu-ibu (terutama di Indonesia) sering kali
mengalami kekurangan besi, sebaiknya ibu hamil selain mengkonsumsi
makanan yang mengandung besi tinggi juga diberikan suplemen besi.
Makanan yang dianjurkan:
1. Sumber zat tenaga ( beras, kentang, bihun, mie, roti, makaroni, krackers, dll).
2. Sumber zat pembangun ( ayam, ikan, daging, telur, hati, keju, susu, kacang -
kacangan, tahu, tempe).
3. Sumber zat pengatur ( sayur-sayuran yang berwarna hijau dan buah-buahan
yang segar).
4. Sumber folat ( buah, sayuran hijau, dan serealia tumbuk)
5. Sumber Fe (hati, daging, ayam, ikan, telur, serealia, kacang-kacangan, dan hasil
olahnya, sayuran hijau).

Hal-hal yang perlu diperhatikan:


1. Makan lebih banyak dari sebelum hamil
2. Bagi ibu yang terlalu gemuk , kurangi lah porsi makanan sumber energi
disesuaikan dengan kebutuhan normal
3. Bila ibu terlalu kurus tambahlah jumlah porsi makanan sumber energi dan protein
4. Usahakan konsumsi makanan dengan porsi kecil dan frekuensi sering

Anda mungkin juga menyukai