TIM: Rudiaman (06.03.3401) Adam (06.03.3404) Latar Belakang
(Sumber: http://cindriawardani.blogspot.com)
(Sumber : Kementrian Lingkungan Hidup (2009))
Latar Belakang (2) Rumusan Masalah
Permasalahan di atas perlu dicari solusinya:
Salah satu cara yang paling efektif untuk
menanggulangi sampah tersebut adalah dengan mendaur ulang untuk sampah non organik.
Sedangkan untuk sampah organik diolah menjadi pupuk.
Rumusan Masalah (2)
Proses Pengomposan Sampah organik 5 6 bulan (Sumber: Blue Green Community)
Mempercepat Proses Pengomposan (2 4 Minggu)
Aktivitas mikroba berada di antara permukaan area dan udara. Permukaan area yang lebih luas akan meningkatkan kontak antara mikroba dengan bahan dan proses dekomposisi akan berjalan lebih cepat. Ukuran partikel juga menentukan besarnya ruang antar bahan (porositas). Untuk meningkatkan luas permukaan dapat dilakukan dengan memperkecil ukuran partikel bahan tersebut. Rumusan Masalah (3)
Mempercepat Proses Pemotongan
Mesin pencacah sampah organik untuk rumah tangga (skala rumah
tangga) Dasar Teori
Proses Pemotongan:
Tumbukan antara dua benda, di mana yang satu tajam
dan yang lain tidak. (ibu-ibu merajang bumbu) Pemotongan dengan mengandalkan kecepatan. (blender) Pemotongan dengan dua buah benda yang memiliki sisi sama-sama tajam. (gunting) Desain Produk
Mesin Perajang Sampah Organik Untuk Rumah Tangga
Dengan Penggerak Tangan Gambar Kerja Penutup Kesimpulan: Mesin dapat beroperasi sesuai dengan desain. Akan tetapi mesin tidak mampu memotong/merajang daun ataupun sampah organik. Diperlukan pengembangan agar diperoleh mesin yang lebih baik. Saran: Mencari jarak yang optimal antara pisau dengan saringan kasa. Karena jarak yang terlalu dekat akan menyebabkan daun tidak bersinggungan dengan pisau. Mengoptimalkan jarak antara pisau statis dengan pisau dinamis. Menambahkan motor penggerak, agar diperoleh putaran optimal. Terimaksih.