Rincian Kewenangan Klinik Perawat Anestesi
Rincian Kewenangan Klinik Perawat Anestesi
( professional ethics).
3
SUMPAH PERAWAT
Menjunjung
Tidak membeda- Menghormati
tinggi martabat
bedakan daur kehidupan
profesi
Menjalin Penghormatan
Merahasiakan
hubungan baik pada guru dan
segala sesuatu
dan kerjasama pembimbing
KODE ETIK
KEPERAWATAN INDONESIA
MUKADDIMAH
PERAWAT-KLIEN
PERAWAT- PRAKTIK
PERAWAT MASYARAKAT
PERAWAT TEMAN SEJAWAT
PERAWAT - PROFESI
PRINSIP ETIK
Autonomy Veracity
(Mandiri) (Kejujuran)
Beneficience Fidelity
(Berbuat baik) (Menepati janji)
Jusctice Confidentiality
(Adil) (Kerahasiaan)
Nonmaleficience Accountability
(Tidak Merugikan) (Bertanggungjwb)
Tugas dan Wewenang
(Pasal 29)
KODE
ETIK
PRAKTIK
STD
SPO DASAR PROFESI
ASKEP
STD
PELAYANA N
PRAKTIK YG
PROFESIONAL
Kode Etik
Baik Sumpah
Standar Profesi
Benar Peraturan Per UU-an
STANDAR PROFESI
Manajemen
Pengkajian Mengelola
Pelayanan
Masalah Kasus
Keperawatan
Pemberi Asuhan Keperawatan
Proses Tindakan
Rujukan
Keperawatan Kegawatdaruratan
Pemberian Obat
Kolaborasi berdasarkan
Instruksi dan SOP
Peneliti Keperawatan
Peneliti
Penggunaan
Penelitian sumber Pasien
sesuai daya dan sebagai
standar fasilitas atas subjek
izin
Pelimpahan Wewenang
Disertai pelimpahan tanggung
jawab
Delegasi Menyuntik memberikan obat,
pasang infus, Tindakan dalam pre,
durante dan pasca Pembedahan
Pasal 77
Setiap orang yang dengan sengaja
menggunakan identitas / gelar atau
menimbulkan kesan bahwa ybs adalah
dokter maka dipidana maksimal 5 tahun
atau denda denda 150.000.000
UU Kedokteran
No. 29 Tahun 2004
Pasal 78
Setiap orang yang dengan sengaja
menggunakan alat atau metode dan
menimbulkan kesan bahwa ybs adalah
dokter maka dipidana maksimal 5
tahun atau denda Rp. 150.000.000,-
Profesionalisme Perawat