Anda di halaman 1dari 2

Pada session 1 seminar (kuliah) labkes tentang Pemeriksaan pada laboratorium disinggung

sedikit bahwa Apakah mungkin jika ada pemeriksaan murah namun hasilnya cukup
memuaskan ?. Jika pada lab yang mengengah ke atas (biasanya) sekitar hamper 500 ribu,
namun ditawarkan sering pada bbm dan sms jika hanya ratusan ribu.

Prinsipnya adalah precise and accurate

Bagaimana cara memantapkan mutu ?


PMI (Pemantapan Mutu Internal) dilakukan lab itu sendiri
PME (Pemantapan Mutu Eksternal) dari luar

Apa saja yang dimaksud PMI ?


- Pemilihan alat - Kontrol pemeriksaan
- Pemilihan reagen - Persiapan pasien
- Penyimpanan reagen - Tehnik Sampling
- Kalibrasi alat - Transportasi
- Suhu ruang kerja, kelembapan

*obat asma bisa menyebabkan hiperglikemi sebelum pemeriksaan karena bersifat beta
agonis yang juga menaikkan gula darah, akibatnya akan menyebabkan tinggi hasilnya saat
pemeriksaan lab

Komponen yang terlibat dalam QC (Quality Control)


- SDM
- Pasien
- Instrumen
- Reagen
- Lingkungan
- Sistem

-Westgard Rules
Untuk standar, dilihat yang buruknya,

-Within and cross control yang tidak boleh


-Gaution distribution
Standar mutu yang bagus adalah ISO, kalau di laboratorium ISO 15189 (klinik)

Kasus
Perempuan hamil perdarahan, ke UGD, kondisi pre-shock, pucat dipersiapkan untuk
curettage, setelah di lab, hasil Hb-nya 10,5. Apakah lab-nya salah ?
*Alat semua benar
*Perdarahan akut yang keluar WB dan plasma, jadi keluarnya cuma sedikit
*kapan periksa tau Hb pucat-nya ??? grojok dlu.. sampai terjadi homeostasis

Profil BBLABKES (Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya)

Anda mungkin juga menyukai