7. Pemberianobat berupa tablet berisi zat Fe pada semua penderita anemia tidak rasional, karena...
a. Tidak semua pasien tahan/toleran terhadap zat besi
b. Zat besi menimbulkan nyeri perut
c. Tidak semua anemia disebabkan oleh defisiensi besi
d. Absorbsi zat besi tidak tergantung pada defeknya dalam darah
e. Tidak semua pasien meng absorbsi zat besi dengan baik
Pembahasan:
Dapetnya sih gitu, tapi kalo ada yang opini nya berbeda monggo didiskusikan...
8. Pasien perempuan 45 tahun berat badan turun, konstipasi, darah feces positif, hasil pemeriksaan
anemia mikrositik dengan SI turun, TIBC naik:
a. Sideroblastik anemia
b. Thalasemia
c. ADB (anemia defisiensi besi)
d. Anemia karena penyakit ginjal
e. Anemia karena penyakit kronis
Pembahasan:
Kalo sideroblastik dan talasemia tu gak ada hubungan dengan perdarahan nya. Kalo penyakit
ginjal kronis ya misalnya berdarah harusnya lewat sistem urinaria. Kalo penyakit kronis tu gak
spesifik, kan gak semua penyakit kronis menimbulkan perdarahan dan atau anemia. Jadi mimin
setuju dengan ADB.
9. Pasien dengan anemia, riwayat alkoholik positif, TBC, SI naik, saturasi feritin naik:
a. Sideroblastik anemia
b. Thalasemia
c. ADB (anemia defisiensi besi)
d. Anemia karena penyakit ginjal
e. Anemia karena penyakit kronis
Pembahasan:
Didiskusikan yaa..
soalnya mungkin gak persis sama kayak gitu, tpi insyaallah ya inti pertanyaan nya gitu. Kalo yang
berikut ini tambahan soal miniquis yang beda dari itu.
1. Obat yang berisi zat-zat berikut diberikan dalam rangka terapi anemia mikrositik hipokromik
pada pederita dengan malnutrisi:
a. Antasida, Fe, suplemen asam amino (lisin)
b. Fe, lisin, vitamin
c. Vitamin, edatermol, Fe
d. Diuretik, Fe, asam folat
e. Asam folat, cianocobalamin, asam amino essensial
Pembahasan:
Kalo yang ini sih mimin ya agak ragu tpi ya menurut sumber jawabannya gitu. Kalo asam folat ato
B12 kan biasanya di makrositik normokromik. Kalo yang edatermol ato edatermil (tulisannya
susah dibaca)mimin belum tau. Kalo antasida ni yang bikin ragu, soalnya Fe bikin mules gak sih??
2. Pemberian zat besi merupakan tindakan preventif pada ibu amil, absorbsi obat ini dapat
ditingkatkan apabila kita makan/minum bersama:
a. Kopi
b. Obat maag
c. Tomat & jeruk
d. Coklat
e. Ca dan Mg
Pembahasan:
Seperti yang kita tahu, vitamin C dan keadaan asam tu bisa meningkatkan penyerapan besi. Jadi
kalo abis makan di qta2 gitu minumnya es jeruk yaa..hehee