Hampir setiap hari di Rumah Sakit banyak terjadi pemindahan / pengangkatan pasien yang darurat
atau kiritis, terutama di Unit Gawat Darurat dan juga diInstalasi Rawat Jalan, serta di Instalasi
pelayanan pasien lainnya. arena itu pemindahan/pengangkatan pasien membutuhkan !ara"!ara
tersendiri, baik teknik maupun keperluan/tujuan pemindahan/pengangkatan pasien, Setiap hari
banyak penderita diangkat dan dipindahkan, banyak petugas kesehatan yang terlibat,sarana yang
digunakan serta teknik yang digunakan, kadang juga terjadi salahmengangkat, salah teknik, dan
harus diulang bahkan ada pula yang !edera. #ndisi ekseternal lain seperti k#ndisi tempat, sarana
dan !ua!a yangmenyertai penderita / petugas beraneka ragam dan tidak ada satu k#ndisi ataurumus
yang pasti bagaimana mengangkat dan memindahkan penderita saatmengangkat dan memindahkan
penderita.$ranp#rtasi bukanlah sekedar mengantar pasien ke rumah sakit, memindahkandari satu
unit pelayanan ke unit lainnya. Serangkaian tugas harus dilakukan sejak pasien dimasukkan ke
dalam ambulans, dipindahkan kea lat transp#rt pasienhingga diambil alih #leh pihak lain.%asien yang
menjalani rawat inap di rumah sakit, pasti akan mengalami pr#ses pemindahan dari ruang
perawatan ke ruang lain seperti untuk keperluan medi!al!he!k up, ruang #perasi, dll. Hal ini akan
mengakibatkan resik#
baik bagi pasien maupun bagi perawat. &ila pasien akan melakukan #perasi biasanya akan
dipindahkan ke ruang transit sebelum masuk ke ruang #perasi.
B.TUJUAN
'emberikan panduan dasar transp#rtasi pasien dari unit pelayanan yang satuke unit pelayanan
lainnya, dengan aman, nyaman dan terhindar dari resik#.
$ransportasi Pasien adalah sarana yang digunakan untuk mengangkut penderita/korban dari lokasi
bencana ke sarana kesehatan yang memadai dengan aman tanpa memperberat keadaan penderita
ke sarana kesehatan yang memadai.
Seperti contohnya alat transportasi yang digunakan untuk memindahkan korbandari lokasi ben!ana
ke RS atau dari RS yang satu ke RS yang lainnya. Pada setiap alat transportasi minimal terdiri dari 2(
orang para medik dan 1 pengemudi (bila memungkinkan ada 1 orang dokter). Prosedur untuk
transport pasien antara lain yaitu :
Teknik pemindahan pada klien termasuk dalam transport pasien, seperti pemindahan pasien dari
satu tempat ke tempat lain, baik menggunakan alat transport seperti ambulance, dan branker yang
berguna sebagai pengangkut pasien gawat darurat.