Anda di halaman 1dari 2

4) Teknik Mengutip

Beberapa cara teknik mengutip kutipan langsung dan tidak langsung diantaranya sebagai
berikut.

1. Kutipan langsung

a) Kutipan langsung yang tidak lebih dari empat baris :

* kutipan diintegrasikan dengan teks

* jarak antar baris kutipan dua spasi

* kutipan diapit dengan tanda kutip

* sudah kutipan selesai, langsung di belakang yang dikutip dalam tanda kurung ditulis
sumber darimana kutipan itu diambil, dengan menulis nama singkat atau nama keluarga
pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat kutipan itu diambil.

b) Kutipan Langsung yang terdiri lebih dari 4 baris :

* kutipan dipisahkan dari teks sejarak tiga spasi

* jarak antar kutipan satu spasi

* kutipan dimasukkan 5-7 ketukan, sesuai dengan alinea teks pengarang atau pengutip. Bila
kutipan dimulai dengan alinea baru, maka baris pertama kutipan dimasukkan lagi 5-7
ketukan.

* kutipan diapit oleh tanda kutip atau diapit tanda kutip.

* di belakang kutipan diberi sumber kutipan (seperti pada 1)

2. Kutipan tidak langsung

* kutipan diintegrasikan dengan teks

* jarak antar baris kutipan spasi rangkap

* kutipan tidak diapit tanda kutip

* sesudah selesai diberi sumber kutipan

3. Kutipan pada catatan kaki

Kutipan selalu ditempatkan pada spasi rapat, meskipun kutipan itu singkat saja. Kutipan
diberi tanda kutip, dikutip seperti dalam teks asli.

4. Kutipan atas ucapan lisan


Kutipan harus dilegalisir dulu oleh pembicara atau sekretarisnya (bila pembicara seorang
pejabat). Dapat dimasukkan ke dalam teks sebagai kutipan langsung atau kutipan tidak
langsung.

5. Kutipan dalam kutipan

Kadang-kadang terjadi bahwa dalam kutipan terdapat lagi kutipan.

Anda mungkin juga menyukai