ABSTRAK
Morbus Hansen adalah suatu penyakit kronis yang disebabkan oleh organisme
Mycobacterium leprae. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan
motivasi berobat pasien Morbus Hansen. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan rancangan
cross sectional, populasi pada penelitian ini adalah pasien Morbus Hansen yang berobat di RSK
Kusta Lauleng Parepare dengan Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling,
didapatkan 30 responden yang sesuai dengan kriteria inklusi. Pengumpulan data menggunakan
kuesioner. Analisa data mencakup analisa univariat dan analisa bivariat menggunakan uji chi-square
(<0,05). Hasil uji statistik menunjukkan hubungan signifikan antara pengetahuan dengan motivasi
berobat pasien Morbus Hansen (p=0.001). Pasien Morbus Hansen yang berobat di RS Khusus Kusta
Lauleng kota Parepare sebagian besar memiliki pangetahuan yang baik dan motivasi berobat yang
tinggi.
DAFTAR PUSTAKA
Alimul azis,H. 2007. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Salemba Medika : Surabaya.
Amiruddin MD. 2012. Penyakit Kusta Sebuah Pendekatan Klinis.Brilian Internasional : Surabaya.
Antara News. 03 maret, 2011. Penderita Kusta di Indonesia Terus Bertambah. hlm 1
Dahlan M.S. 2012. Langkah-Langkah Membuat Proposal Bidang Kedokteran dan Kesehatan. Sagung Seto :
Jakarta.
Depkes RI. 2006. Buku Pedoman Nasional Pemberantasan Penyakit Kusta. Jakarta.
Fajar, NA. 2008. Analisis Faktor Sosial Budaya dalam Keluarga yang Mempengaruhi Pengobatan Dini dan
Keteraturan Berobat pada Penderita Kusta (Studi pada Keluarga Penderita Kusta di Kabupaten
Gresik). Program Pasca Sarjana, Universitas Airlangga, (online).
http://digilib.litbang.depkes.go.id/go.php?id=jkpkbppk-gdl-res-2002-fajar2c-1309 kusta&PHPSESSID=
229689f77d1 ef457b7f73499dd887c63 diakses tanggal 30 Oktober 2012.
Handayani S. 2009. Ulasan Eliminasi Kusta Pada Tahun 2000, Pusat penelitian Penyakit Menular, Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI, Jakarta, (online),
http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/06EliminasiPenyakitKustaTahun2000.pdf/06EliminasiPenyakit
KustaTahun2000.html, diakses 28 Oktober 2012.
Harjo. 2009. Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Ketidakteraturan Berobat Penderita Kusta di Kabupaten
Majalengka Tahun 1998-2000. Perpustakaan Universitas Indonesia UI Tesis S2 (online).
http://repository.ui.ac.id/contents/koleksi/16/a0bf19a20f6619a23796510e6489793be3b4c56b.pdf,
diakses tanggal 28 oktober 2012.
Hiswani. 2011. Kusta Salah Satu Penyakit Menular Yang Masih Dijumpai di Indonesia. FK-USU2001 Digitalized
By Usu Digital Library. (online). http://library.usu.ac.id/download/fkm/fkm-hiswani2.pdf, diakses tangal
28 Oktober 2012.
Juanda, A, Hamzah M, Aisah S. 2007. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. FKUI : Jakarta.
Mahmud Irjan. 2009. Hubungan Derajat Cacat Kusta dengan Motivasi Berobat Penderita Kusta di Rumah Sakit
Dr. Tajuddin Chalid Makassar. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar : Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran - Unhas.
Martono Nanang. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder . Raja Grafindo
Persada. Jakarta.
Nursalam. 2009. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika : Jakarta.
Pelupessy Samuel. 2010 . Analisa Hubungan Body Image dengan Mekanisme Koping yang Digunakan pada
Pasien Kusta di Rumah Sakit Dr. Tajuddin Chalid Makassar. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar :
Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Unhas.
Prasetyo B. & Jannah LM. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif. PT.Raja Grafindo Persada : Jakarta
Sastroasmoro S. 2012. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. JCV. Sagung Seto: Jakarta.
Setiadi. 2012. Konsep dan Praktek Penulisan Riset Keperawatan. Graha Ilmu : Yogyakarta.
Sofianty D. 2009. Jangan Kucilkan Penderita Kusta, Tapi Dukung Untuk Lakukan Pengobatan. Surabaya
eHealth. (online). http://www.surabaya-ehealth.org/ dkksurabaya/berita/kunjungan-nippon-foundation-
seputar-kusta-di-indonesia -dan-jawa-timur diakses tanggal 25 oktober 2012
. 2009. Kusta Dapat Disembuhkan, Bukan Kutukan Tuhan ataupun Penyakit Keturunan. Memahami
Seluk Beluk Kusta, (online). http://www.surabaya-ehealth.org/administrator/berita/memahami-
selukbeluk-penyakit-kusta, diakses tanggal 25 Oktober 2012
Subakti E.B. 2009. Lepra siapa takut?. Bekasi, Yayasan Transformasi Lepra Indonesia (YTLI)
Subdirektorat Kusta & Frambusia, 2008. Modul Pelatihan P2 Kusta Bagi Puskesmas. Jakarta
Sudarianto, 2011. Derajat Kesehatan di Sulsel Tahun 2010. Data dan Informasi Kesehatan. (online).
http://datinkessulsel.wordpress.com/2009/07/22/derajat-kesehatan-di-sulsel-tahun-2010/, diakses
tanggal 15 oktober 2012.
Sunanti Z, Soejoeti, 2008. Konsep Sehat Sakit dan Penyakit Dalam Konteks Sosial Budaya. Pusat Penelitian
Ekologi Kesehatan Badan Penelitian & Pengembangan Kesehatan Depkes RI, Jakarta. (online).
Diakses tanggal 25 november 2012.
Wabula Nursia. 2010. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Penderita Kusta dalam Upaya Pencegahan
Kecacatannya di Rumah Sakit Dr. Tajuddin Chalid Makassar. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar.
Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Unhas.