1. Karya seni rupa dua dimensi adalah karya seni yang memilliki dua ukuran, yaitu panjang dan lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang saja dan tidak memiliki ruang. Contohnya, lukisan, brosur, seni grafis, dsb. Karya seni rupa tiga dimensi adalah karya seni yang memiliki tga ukuran, yaitu panjang, lebar dan tinggi atau karya yang memiliki volume dan menempati ruang. Contohnya, patung, candi, tugu, dsb. 2. Warna pokok dalam karya seni rupa menurut Brewster yaitu merah, kuning dan biru. 3. Fungsi alat musik adalah: a. Pengisi suasana dalam suatu adegan sendratari atau gending karesmen. b. Sarana komunikasi. c. Sarana pertunjukan dan hiburan yang bersifat sosial maupun komersial. d. Sarana ekspresi diri dan kreasi. 4. Gondra (gendang), faritia (canang), aramba (gong), fondrahi/tutu (tambur), lagia, doli-doli, ndruri, surune, dll. 5. Nilai estetis bersifat objektif adalah memandang keindahan sebuah karya seni rupa berada pada karya seni itu sendiri secara kasat mata. Misalnya pemandangan proses terbenamnya matahari pada waktu sore itu sesuatu yang indah. Siapapun jika melihatnya, penilaiannya akan sama yaitu pemandangan proses terbenamnya matahari itu indah. Nilai estetis bersifat subyektif adalah keindahan yang ditentukan oleh selera penikmatnya atau orang yang melihatnya. Misalnya ketika seseorang melihat sebuah karya seni lukis merasa tertarik pada apa yang ditampilkan dalam karya tersebut dan merasa senang untuk melihatnya bahkan ingin memilikinya. Bagi orang lain mungkin akan menilai bahwa lukisan 6. Crescendo adalah rangkaian bunyi yang awalnya terdengar lembut yang semakin lama semakin keras serta notasinya hal. 61 BG. Decrescendo adalah rangkaian bunyi yang awalnya terdengar keras tetapi semakin lama semakin lembut serta notasinya. 7. Musik vokal adalah seni suara yang dihasilkan melalui mulut manusia. Musik instrument adalah seni suara yang dihasikan oleh suara alat-alat musik atau media bunyi-bunyian. 8. Karya seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang dibuat dengan pertimbangan utama untuk memenuhi fungsi praktis yaitu untuk memperindah bentuk dan tampilan sebuah benda serta meningkatkan kenyamanan penggunaannya. Contohnya: batik, poster, rumah adat, senjata tradisional, anyaman (keranjang, tas), sepatu, alat transportasi, cangkir, lemari, kursi, dll. Karya seni rupa murni adalah karya seni rupa yang dibuat dengan tujuan untuk dinikmati keindahan dan keunikannya saja tanpa mempertimbangkan fungsi praktisnya. Contohnya: lukisan, patung, keramik, kaligrafi, mosaik, topeng, fotografi, gantungan kunci, candi, dll. 9. Empat elemen musik, yaitu: a. Nada (pitch) adalah tinggi rendahnya bunyi. b. Ritme adalah durasi setiap bunyi. c. Dinamika adalah perubahan bunyi yang terdengar keras menjadi semakin lembut atau bunyi yang terdengar lembut menjadi semakin keras. d. Tempo adalah kecepatan musik/lagu: sangat cepat, cepat, sedang, lambat atau sangat lambat. 10. Unsur-unsur fisik dalam karya seni rupa adalah: a. Garis (line) b. Raut (bidang dan bentuk) c. Ruang d. Tekstur e. Warna f. Gelap-terang