Anda di halaman 1dari 4

STANDAR OPERATING PROSEDURE (SOP)

MELEPAS KATETER
NO DOKUMEN:-/2016/2017
Tanggal Pelaksanaan : Di tetapkan oleh :

AKADEMI
KEBIDANAN Senin, 21 Ferbuari 2017
BHAKTI NUSANTARA
SALATIGA

Pengertian Melakukan tindakan perawatan melepaskan kateter uretra dari


kandung kemih
Tujuan Mencegah Infeksi
Indikasi 1. Pasien yang terpasang kateter lebih dari 7 hari
2. Pasien yang tidak memerlukan pemasangan kateter menetap

Petugas Fitrianingsih
Pengkaji Nama : Ny.S
Umur : 35 Tahun
Alamat : Panjang Lor 3/2 Ambarawa
Diagnose : Abses preanal

Persiapan alat 1. Pinset chirurgis


2. Kassa
3. Lidi kapas
4. Sarung tangan
5. Spuit 10 atau 20 cc
6. Bengkok
Prosedur pelaksanaan 1.Tahap PraInteraksi
1. Mengecek program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
2. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam pada pasien dan sapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
3. Tahap Kerja
1. Memasang sampiran/menjaga privacy
2. Menyiapkan pasien dengan posisi dorcal recumbent dan
melepaskan pakaian bawah pasien
3. Memasang perlak
4. Memasang selimut mandi
5. Memakai sarung tangan
6. Melepas plester dan membersihkan sisa plester
7. Melakukan aspirasi balon kateter hingga habis isinya
8. Menarik kateter perlahan-lahan hingga lepas, pasien
diminta tarik nafas dalam dan rileks
9. Membuang kateter kedalam kantung plastik warna kuning
tempat sampah infeksius
10. Merapikan pasien
4. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi tindakan yang baru dilakukan
2. Berpamitan dengan klien
3. Membereskan dan kembalikan alat ketempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan

Menurut Praktek
1. Tahap PraInteraksi
1. Mengecek program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
2. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam pada pasien dan sapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
3. Tahap Kerja
1. Memasang sampiran
2. Menyiapkan pasien dengan posisi dolsal recumben
3. Memakai sarung tangan
4. Melepas plaster
5. Melakukan aspirasi balon kateter hingga habis isi nya
6. Membuka labia mayora dengan tangan yang tidak dominan
7. Menarik kateter dengan perlahan lahan ,pasien di minta
tarik nafas dalam dan rileks
8. Membuang kateter kedalam kantung plastik warna kuning
tempat sampah infeksius
9. Merapikan pasien
4. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi tindakan yang baru dilakukan
2. Berpamitan dengan klien
3. Membereskan dan kembalikan alat ketempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan

Evaluasi Telah dilakukan tindakan pelepasan kateter pada Ny.S dengan


Diagnosa Abses Preanal pada jam 16:00 WIB.Pasien tampak lebih
nyaman
Kesenjangan teori dan Dalam teori terdapat memasang perlak dan selimut mandi tetapi
praktik dalam praktek tidak melakukan hal ini dapat meningkatkan resiko
infeksi nosokomial jika cairan atau lendir mengenai linen pasien.
Referensi http://didhafairus.blogspot.co.id/2014/03/sop-prosedur-perawatan-
pelepasan-kateter.html
Filekepeawatan.blogspot.co.id

Anda mungkin juga menyukai