Anda di halaman 1dari 3

22 PEKERJAAN LANSEKAP

22.1 Lingkup Pekerjaan


Pekerjaan lansekap yang dilaksanakan meliputi semua pekerjaan yang tertera dalam
gambar perencanaan yaitu meliputi:
a. Pekerjaan persiapan dan pematangan tanah
b. Pekerjaan penanaman
c. Pekerjaan perawatan/pemeliharaan tanaman
22.2 Persyaratan pekerjaan lansekap
a. Semua pekerjaan dilaksanakan dengan mengikuti petunjuk-petunjuk dan syarat-
syarat pekerjaan lansekap, peraturan persyaratan pemakaian bahan bangunan
yang berlaku, standar spesifikasi dari bahan yang dipergunakan.
b. Pekerjaan lansekap yang dilaksanakan harus mengikuti semua petunjuk gambar
lansekap.
c. Sebelum melaksanakan setiap pekerjaan di lapangan, pekerjaan lansekap harus
memperhatikan koordinasi kerja dengan pekerjaan lain (struktur, Arsitektur,
Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing) terutama dalam melakukan pekerjaan
pembentukkan tanah dan penyelesaian tanah agar tidak terjadi kesalahan,
pembongkaran, pengrusakkan yang tidak diinginkan terhadap pekerjaan yang
lain yang telah selesai dilaksanakan maupun yang sedang dilaksanakan.
22.3 Pelaksanaan pekerjaan
a. Semua ukuran dan posisi harus tepat sesuai gambar lansekap juga ketepatan
pemasangan patok-patok dilapangan.
b. Pembentukkan dan penyelesaian tanah harus mengikuti bentuk kemiringan /
kontur / peil yang tertera dalam gambar.
c. Kemiringan-kemiringan yang dibuat harus cukup kuat untuk mengalirkan air
hujan menuju keselokan yang ada disekitarnya serta mengikuti persyaratan-
persyaratan yang tertera dalam gambar. Adanya genangan air diatas tanah tidak
dibenarkan.
d. Cara pelaksanaan setiap bagian pekerjaan ini mengikuti petunjuk gambar, uraian
dan syarat pekerjaan Lansekap.
22.4 Pekerjaan Persiapan Tanah
a. Pekerjaan ini meliputi:
Pekerjaan persiapan tanah
Pembentukkan dan penyelesaian tanah, penghamparan tanah subur untuk
rumput dan untuk tanaman hias dalam bak bunga.
Pembersihan tanah
b. Jenis tanah yang dipakai adalah:
Tanah merah: untuk gundukan / bukit tanah
Tanah humus: tanah subur, dihamparkan dengan ketebalan minimum 40 cm.
c. Pekerjaan persiapan tanah ini meliputi pembongkaran/ pemindahan/
pembersihan ditempat kerja dari benda/ bekas bahan bangunan/ struktur
bangunan yang tidak berguna lagi yang dapat mengganggu terlaksananya dan
kelancaran kerja ditempat tersebut.
d. Tanaman pohon/ semak/ rerumputan yang tidak diperlukan lagi ditempat kerja
harus disingkirkan berikut pokok/ pohon/ semak/ rerumputan sampai akar-
akarnya.
22.5 Pembentukan dan Penyelesaian Tanah
a. Pembentukkan dan penyelesaian tanah harus mengikuti bentuk / kemiringan /
kontur / peil yang tertera dalam gambar Lansekap.
b. Kemiringan yang dibuat harus cukup untuk mengalirkan air hujan menuju ke
selokan yang ada disekitarnya serta mengikuti persyaratan yang tertera dalam
gambar. Tidak dibenarkan adanya genangan air diatas tanah.
c. Untuk pekerjaan penanaman diperlukan pekerjaan pengupasan tanah yang
mengandung bahan organis sedalam keadaan tanah setempat sampai
mendapatkan tanah subur serta penyediaan tanah subur untuk bekas galian tanah
setelah pekerjaan penanaman dilakukan pada lubang tersebut.
22.6 Pembersihan tanah
a. Tanah yang telah siap untuk pelaksanaan suatu pekerjaan ataupun yang telah
selesai digarap harus dibersihkan dari:
Bekas tanah galian.
Bekas-bekas bahan bangunan.
b. Tanah yang disiapkan untuk pekerjaan penanaman harus benar-benar
dibersihkan dari batu, kerikil, aduk, kapur dan segala bekas bahan bangunan,
bahan plastik dan bahan-bahan organis. Tanah yang dipakai untuk urugan dan
pelapisan tanah (trop soil) untuk rumput adalah tanah subur dan gembur.
22.7 Pekerjaan penanaman
a. Pekerjaan penanaman ini meliputi:
Penanaman pohon peneduh dan pengarah
Penanaman tanaman hias
Penanaman tanaman rumput seperti tercantum dalam Gambar Kerja.
b. Bahan/material
Jenis rumput yang ditanam adalah: Rumput gajah mini, rumput ditanam pada
gundukkan tanah sesuai gambar rencana penanaman dalam bentuk rumpun.
Jenis tanaman yang ditanam adalah: tanaman hias sesuai dengan Gambar
Rencana dan/ atau petunjuk Konsultan MK serta Perencana.
Semua jenis tanaman harus bebas dari segala jenis penyakit dan hama,
daun/cabang jangan sampai cacat dan tumbuh sehat.
Pembungkusan ball root harus dengan karung goni dan diikat dengan erat
untuk mencegah pecahnya akar dalam pengangkutan.
Untuk penampungan sementara dilapangan dipilihkan tempat yang aman dari
segala kerusakkan, teduh dan dekat daerah penanaman.
Tanaman dijaga agar mendapat panas matahari langsung 50 %.
Waktu penyesuaian adalah dua minggu sampai satu bulan di tempat
penampungan dengan menanamkan dalam tanah setempat tanpa melepas ball
root untuk tanaman hias.
Sebelum pelaksanaan penanaman, semua tanaman pembibitan harus dirawat
dengan penyiraman secara teratur pagi dan sore sampai terlihat tumbuh segar
dan baik.

Anda mungkin juga menyukai