Anda di halaman 1dari 3

APPENDICSITIS

Rumah Sakit TK. IV


Halaman
dr. Bratanata No. Dokumen No. Revisi
1 dari 3
PMKP/172/X/2014 00
Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit TK. IV dr. Bratanata Jambi

PANDUAN Tanggal terbit


PRAKTIK KLINIS 20 / 10 / 2014
dr. Nirwan Arief, Sp.M, MARS
Mayor Ckm Nrp. 11000010390473

Apendiksitis adalah peradangan dari apendiks dan merupakan


penyebab abdomen akut yang paling sering (Mansjoer, 2000).
PENGERTIAN
Apendiksitis adalah penyebab paling umum inflamasi akut pada
kuadran bawah kanan rongga abdomen, penyebab paling umum
untuk bedah abdomen darurat (Smeltzer, 2001).

Keluhan utama OS adalah nyeri perut kanan bawah, dan gejala


lainnya yang dapat di lihat dari tabel di bawah ini :
Gejala Appendicitis Akut Frekuensi (%)

Nyeri perut 100

Anorexia 100

ANAMNESIS Mual 90

Muntah 75

Nyeri berpindah 50

Gejala sisa klasik (nyeri periumbilikal kemudian 50


anorexia/mual/muntah kemudian nyeri
berpindah ke RLQ kemudian demam yang
tidak terlalu tinggi)
*-- Onset gejala khaster dapat dalam 24-36 jam
APPENDICSITIS

Rumah Sakit TK. IV


Halaman
dr. Bratanata No. Dokumen No. Revisi
2 dari 3
PMKP/172/X/2014 00
a. Inspeksi
Penderita berjalan membungkuk sambil memegangi
perutnya yang sakit, kembung (+) bila terjadi perforasi,
penonjolan perut kanan bawah terlihat pada appendikuler
abses.
Pada anak, perhatikan posisi anak yang terbaring pada
meja periksa. Anak menunjukkan ekspresi muka yang
tidak gembira. Anak tidur miring ke sisi yang sakit sambil
melakukan fleksi pada sendi paha, karena setiap ekstensi
meningkatkan nyeri.
b. Palpasi
Nyeri tekan (+) Mc.Burney
Nyeri lepas (+) rangsangan peritoneum.
Defensmusculer (+) rangsangan Rektus abdominis
PEMERIKSAAN
Rovsing sign (+)
FISIK
Psoas sign (+)
Obturator Sign (+)
c. Perkusi
Nyeri ketok (+)
d. Auskultasi
Peristaltik normal,
Peristaltik (-) pada illeus paralitik karena peritonitis
generalisata akibat appendisitis perforata. Auskultasi tidak
banyak membantu dalam menegakkan diagnosis
apendisitis, tetapi kalau sudah terjadi peritonitis maka tidak
terdengar bunyi peristaltik usus
Rectal Toucher / Colok dubur
Nyeri tekan pada jam 9-12
APPENDICSITIS

Rumah Sakit TK. IV


Halaman
dr. Bratanata No. Dokumen No. Revisi
3 dari 3
PMKP/172/X/2014 00
The Modified Alvarado Score Skor
Gejala Perpindahan nyeri dari ulu hati keperut 1
kanan bawah
Mual-Muntah 1
Anoreksia 1
Tanda Nyeri di perut kanan bawah 2

KRITERIA Nyeri lepas 1


Demam diatas 37,5 C 1
DIAGNOSIS Pemeriksaan Lab Leukositosis 2
Hitung jenis leukosit shift to the left 1
Total 10
Interpretasidari Modified Alvarado Score:
1-4 : sangat mungkin bukan apendisitis akut
5-7 : sangat mungkin apendisitis akut
8-10 : pasti apendisitis akut

Appendiktomi Citoakut, abses & perforasi


Elektifkronik
Bila diagnosis klinis sudah jelas maka tindakan paling tepat adalah
apendektomi dan merupakan satu-satunya pilihan yang terbaik.
Penundaan apendektomi sambil memberikan antibiotik dapat
mengakibatkan abses atau perforasi.
TATALAKSANA
Konservatif kemudian operasi elektif(Infiltrat)
Bed rest total posisi Fowler
Diet rendah serat
Antibiotika
Analgetik
Antiemetik
Monitor : Infiltrat, tanda2 peritonitis (perforasi), suhu tiap 6 jam, LED.
a. Tidak ada tanda akut abdomen
abdomen tegang (-)
divans muskular (+)
KRITERIA PULANG bising usus (+)
nyeri tekan seluruh perut (-)
Nyeri (-), tanda infeksi (-), pasien bisa makan dan minum.

Anda mungkin juga menyukai