Anda di halaman 1dari 4

SOP TINDAKAN KOREKTIF

No.Kode :
Terbitan :
NO. Referensi :
Kepala
Tgl mulai berlaku : Puskesmas Biak Kota
PUSKESMAS
BIAK KOTA Halaman :

Rewang Naftali Salmon ,SKM


Nip. 19621106 198802 1 002

1. Pengertian Tindakan perbaikan dalah tindakan untuk mrnghilangkan penyebab


ketidaksesuaian agar tidak terulang lagi.
Ketidaksesuaian dalah tidak terpenuhinya suatu persyaratan.
Persyaratan (requirement) adalah harapan atau kebutuhan yang dapat
berupa ketetapan, kebiasaan, atau kewajiban.
Tindakan perbaikan terhadap ketidaksesuaian yang teridentifikasi
melalui :
a. Proses penanganan keluhan pelanggan.
b. Proses penanganan ketidaksesuaian layanan
c. Proses hasil audit internal.
d. Proses monitoring.
e. Proses analisis data.
f. Temuan/laporan lainnya yang ada kaitannya ketidaksesuaian
layanan.
2. Tujuan Untuk menerangkan mekanisme tindakan perbaikan atas
ketidaksesuaian, supaya setiap tindakan perbaikan yang diambil dapat
menghilangkan penyebab ketidaksesuaian serta mencegah berulang
kembali.
3. Kebijakan Permasalahan yang ditemukan di puskesmas untuk segera ditindak
lanjuti agar tidak menimbulkan permasalahan mutu puskesmas semakin
meluas.
4. Referensi Sistem menejemen mutu ISO 901-2008
5. Prosedur A. Identifikasi ketidaksesuaian
1. Seluruh karyawan mengidentifikasi ketidaksesuaian yang berasal
dari :
a. Hasil prose pengukuran kepuasan pelanggan.
b. Hasil proses audit internal.
c. Hasil proses monitoring.
d. Hasil proses analisis data.
e. Hasil proses penanganan ketidaksesuaian layanan.
f. Temuan/laporan lainnya.
2. Seluruh karyawan menyampaikan ketidaksesuaian kepada
koordinator bagian terkait.
3. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemen dan
koordinator upaya puskesmas mencatat ketidaksesuaian pada
formulir laporan ketidaksesuaian dan penyelesaiannya(LKP).
4. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemen dan
koordinator upaya puskesmas dan pelaksanaan membahas dan
menganalisis penyebab ketidaksesuaian.
5. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemen dan
koordinator upaya puskesmas menetapkan rencana dan jadwal
tindakan perbaikan atas ketidaksesuaian.
B. Tindakan Perbaikan
1. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan
koordinator upaya puskesmas beserta pelaksana/karyawan terkait.
2. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan
koordinator upaya puskesmas melakukan tindakan perbaikan
sesuai dengan tindakan perbaikan yang sudah ditetapkan.
3. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan
koordinator upaya puskesmas memantau aktifitas tindakan
perbaikan yang sedang dilakukan oleh staf terkait.
4. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan
koordinator upaya puskesmas menginformasikan aktifitas
tindakan perbaikan yang tidak mencapai target kepada ketua tim
mutu.
5. Ketua tim mutu melapor kepada kepala puskesmas hasil aktifitas
tindakan.
6. Ketua tim mutu dan kepala puskesmas membahas hasil aktifitas
tindakan untuk di tindak lanjuti.
7. Ketua tim mutu dan kepala puskesmas memberikan pengarahan
kepada koordinator bagian dan pengelola terkait tentang langkah-
langkah yang perlu diambil.
8. Karyawan terkait, jika sudah selesai maka menandatangani
formulir laporan ketidaksesuaian dan penyelesaiannya (LKP)
pada kolom yang sudah disediakan.
9. Melaporkan kepada koordinator bagian atas tindakan perbaikan
yang telah dilakukan.
C. Verifikasi
1. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan
koordinator upaya puskesmas menerima laporan hasil tindakan
perbaikan dari staf terkait.
2. Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemen dan
koordinator upaya puskesmas memeriksa hasil tindakan
perbaikan.
3. Jika sudah sesuai maka mebubuhkan tandatangan pada kolom
verifikasi melakukan close out, sebagai penjelasan status tindakan
perbaikan sudah selesai dilakukan
4. Jika belum selesai, kembali atau membuat formulir laporan
ketidaksesuaian dan penyelesaiannya (LKP) yang baru dan
mngulangi prosedur ini.
5. Melaporkan hasil tindakan perbaikan yang telah selesai kepada
kepala puskesmas atau ketua tim mutu.

6. Unit terkait Semua Koordinator pelayanan klinis, administrasi dan manajemendan


koordinator upaya puskesmas.

7. Rekaman Historis

Diberlakukan
No Halaman Yang dirubah Perubahan
Tgl

Anda mungkin juga menyukai