b. karena oksida dari Cr yang di hasilkan dari reaksi oksidasi dapat melindungi logamnya dari
oksidasi lanjutan
- terjadi jika struktur solute mirip dengan solven (kemiripan ukuran atom dan struktur
elektron pada logam dan solven)
- molekul kecil mudah larut pada molekul besar - semakin tinggi suhu, korosi semakin
cepat difusi semakin cepat
Fe teroksidasi menjadi Fe2+, air dan oksigen tereduksi membentuk hidroksida. Fe2+
(dalam bentuk Fe(OH)2 teroksidasi menjadi Fe(OH)3.
- Terdapat perbedaan potensial elektroda pada kedua logam, sehingga salah satu logam
- Logam yang menjadi anoda akan terkikis, sedangkan logam katoda tidak terkorosi
Jenis sel galvanik : sel komposisi, sel tegangan dan sel konsentrasi
Li K Ba Sr Ca Na Mg Al Mn Zn Cr Fe Cd Co Ni Sn Pb H Sb Bi Cu Hg Ag Pt Au
logam yang dikorbankan harus memiliki potensial RENDAH dari yang ingin di korbankan
1. Fe (-0,44)
2. Cd (-0,403)
3. Co( -0,277)
b. kemungkinan lebih besar untuk mengalami korosi adalah : Mg karena jika di lihat dari nilai emf
antara Mg dan Al nilainya lebih kecil Mg. Sesuai dengan teori yaitu emf yang lebih rendah akan
menjadi anoda dan teroksidasi/ mudah bereaksi ( korosi).