BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Pengertian Nyeri
sedemikian rupa; awitan yang tiba-tiba atau lambat dari intensitas ringan
hingga berat dengan akhir yang dapat diantisipasi atau diprediksi dan
jaringan.
9
B. Manifestasi klinis
Penilaian nyeri pada bayi perlu dilakukan secara tidak langsung dan
bayi yang hampir selalu bisa diandalkan. Setelah anak menjadi semakin
besar, terjadi pula perilaku antisipasi, yang tampak dari sikap tubuh dan
C. Patofisologi
kurang bulan tidak mampu merasakan dan mengingat rasa sakit. Jalur
bahwa intervasi perifer dan hubungan system saraf pusat pada tingkat sel
(opioid endogen) telah berfungsi pada janin. Kadar neuropeptida ini sangat
Respons tingkah laku ini bersifat difus dan berlebihan namun, bertujuan
di rangsang nyeri.
suatu hal yang menunjukkan adanya memori. Bayi baru lahir juga
subtrat protein. Respon endokrin terhadap stres berbagai nyeri bedah dapat
D. Pathways Nyeri
substansi gelatinosa dan kemudian naik ke otak. Sensasi dasar nyeri terjadi
Ada 2 (dua) tipe serabut saraf yang terlibat dalam transmisi nyeri.
tajam, disebut fast pain atau first pain, yang secara khusus distimulus
oleh luka potong, getaran listrik, atau karena pukulan fisik. Transmisi di
merasa nyeri. Setelah nyeri pertama ini, serabut saraf C yang lebih kecil
mengirimkan luka bakar atau sensasi rasa sakit, disebut sebagai second
14
karena serabut C lebih kecil dan tidak memiliki selubung myelin. Serabut
menetap/konstan.
ketika dia menginjak benda tajam. Sentuhan dapat memblok transmisi dan
sentuhan dan massase untuk pasien yang mengalami nyeri (Helms, 2008).
15
Tindakan invasif
Kerusakan
Kuman masuk Adanya luka integritas kulit
nociceptor
Medulla spinalis
hipotalamus
Nyeri akut
16
E. Regulator Nyeri
alamiah yang dikeluarkan oleh tubuh, dan mereka bertanggung jawab atas
dengan yang lainnya, sehingga setiap orang mengalami level nyeri yang
berbeda.
2008)
18
Teori gate control dari Melzack dan Wall (1965) mengusulkan bahwa
sepanjang sistem saraf pusat. Teori ini mengatakan bahwa impuls nyeri
dari neuron sensori dan serabut kontrol desenden dari otak mengatur
Apabila masukan yang dominan berasal dari serabut beta-A, maka akan
dihantarkan ke otak, terdapat pusat kortek yang lebih tinggi di otak yang
seperti endorfin dan dinorfin, suatu pembunuh nyeri alami yang berasal
Anak dapat mempersepsi nyeri tanpa adanya cidera yang jelas dan
mereka dapat terus menahan cedera tanpa merasa nyeri. Nyeri dan persepsi
bervariasi baik di antara anak dan di dalam anak yang sama diwaktu-
1. Usia
mempresepsi rangsang menyakitkan sudah ada pada bayi baru lahir ini.
seiring waktu.
20
nyeri, eksresi dan perilaku. Meskipun demikian tidak ada bukti yang
bergantung usia.
2. Kognisi
istilah yang sangat konkrit seperti sesuatu atau suatu benda , dan
didefinisikan menurut suatu lokasi pada tubuh atau oleh sifat fisik yang
atau snsasi, tapi tanpa suatu lokasi yang spesifik, akhirnya nyeri dapat
atau psikofisiologik.
akan tenang dengan kalimat suntikan ini hanya kana terasa semenit
Sama halnya dengan anak usia 5 tahun tidak akan merasa nyaman
ringan, dan penting untuk melindungi drinya dari penyakit yang dapat
dicegah. Akhirnya karena danya stress keadaan sakit akut serta kronis,
kognitifnya.
3. Gender
Meskipun terdapat bukti pada bayi sekaligus anak yang lebih besar
bahwa laki-laki lebih menoleransi rasa sakit masih tidak jelas apakah
dalam pengukuran.
5. Temperament
genetik, respons nyeri pada konteks klinis yang lain di bentuk oleh
anak.
7. Faktor situasional
Penilaian nyeri secara verbal pada anak adalah sulit, terutama pada
menilai respon nyeri pada neonatus yang tertera pada tabel berikut :
Premature Infant Pain Profile (PIPP) oleh stevens, Johnson, Petryshen, dkk.,
(1996)
28-40 minggu Internal consistency Usia kehamilan 0-3 0 Tidak nyeri
menggunakan alpha Mata berkerut 0-3 21 Sangat
cronbach 0,75-0,59, Status tingkah Nyeri
standarisasi system laku
alpha untuk 6 item 0-3
0,71. Bibir melipat
Validitas konstruk kedalam
menggunakan 0-3
handling Denyut jantung 0-3
vs painful situation Saturasi oksigen 0-3
berbeda secara Alis menonjol 0-3
statistik
(paired t= 12,24, 3-
tailed
P<0,0001, Mann
Withney U=765,5,
p<0,00001) dan
menggunakan real vs
sham heel stick
procedures dengan
usia
bayi 28-30 minggu
(t=2,4, 2 tailed
p<0,002,
dan Mann withney
U=132, p<0,16) dan
dengan bayi laki-laki
cukup bulan dengan
sirkumsisi dengan
anastesi topikal vs
plasebo (t=2,6, 2-
tailed
p<0,02, atau non
parametrik equivalen
Mann withney U test=
145,7, 2-tailed
p<0,02)
Sumber : Wong, Wilson dan Hockenbery ( 2011)
27
NIPS digunakan untuk menilai skala nyeri pada bayi prematur dan neonatus
cukup bulan. NIPS menilai indikator nyeri melalui ekspresi wajah, tangisan pola
nafas, pergerakan lengan dan kaki serta status istirahat/tidur. Perhitungan skala
nyeri NIPS dikategorikan menjadi nyeri dan tidak nyeri dengan total skor 7. Hasil
penilaian dikatakan tidak nyeri jika total skor 3 dan dikategorikan nyeri bila
1. Pengaturan Posisi
posisi.
b. Pijatan
tangisan.
29
jantung.
d. Pemberian pemanis
Gula atau pemanis oral lainnya yang digunakan sendiri atau bersamaan
diukur dengan instrument PIPP untuk bayi yang usia gestasinya kurang
dari 31 minggu.
ASI memiliki efek analgesik yang dapat mengurangi nyeri pada bayi
baru lahir.
30
Dextrose 25% dan skin to skin contact adalah kolaborasi dua terapi
Stimulus seperti cahaya yang terang dan suara bising dapat menyebabkan
peningkatan stimulasi pada bayi baru lahir. Untuk alasan ini, mengurangi
mengurangi nyeri.
4. Musik
banyak sekali dipaparkan, seperti membuat denyut nadi lebih teratur dan
Scale.
5. Menyelimuti bayi
signifikan.
Bayi
untuk mengurangi nyeri karena injeksi. Hal ini merupakan analgesik yang
invasif minor pada bayi baru lahir. Dengan metode kangaroo care (kontak
kulit) ini, denyut jantung selama prosedur dan 3 menit setelah injeksi pada
selama dan 3 menit setelah injeksi pada neonatus yang diberikan intervensi
persepsi nyeri mereka dan reaksi perilaku serta reaksi anatomis terhadap
respon nyeri. Kangaroo care diduga sebagai sebuah bentuk sentuhan yang
ini. Penggunaan metode kontak kulit ibu dengan kulit bayi memungkinkan
mengurangi nyeri karena prosedur dari satu jenis tindakan. Dosis yang
berjudul skin to skin contact and/oral dextrose 25% for procedural pain
33
(kontak kulit dengan kulit dan pemberian dextrose 25% per oral) telah
teruji keefektifannya dalam mengurangi nyeri pada bayi baru lahir selama
pada bayi baru lahir. Hal ini disebabkan karena kombinasi tersebut lebih