2017
HALAMAN PENGESAHAN
Judul : Laporan On The Job Learning ( OJL )
PKB-KS Modul 5 dan Modul 10, Pola In-On-In
Waktu : Modul 5, tanggal 4 Desember s.d 13 Desember 2017
Modul 10, tanggal 14 desember s/d 23 Desember 2017
Tempat : SD Negeri Citatah
Nama : RUSMAN SUPARMAN, S.Pd.SD
NIP : 195902011979121002
Kelompok/Komunitas : KKKS Kecamatan Kalapanunggal
Mengesahkan
Dalam penulisan laporan ini tentu masih ditemukan banyak kekurangan, untuk itu
kritik dan saran yang membangun senantiasa penulis nantikan demi perbaikan laporan ini.
Walaupun sederhana laporan ini semoga dapat memberi manfaat untuk peningkatan
kompetensi kita sebagai Kepala Sekolah.
Kalapanunggal, 23 Desemberb 2017
Penulis,
Rusman Suparman,S.Pd.SD
NIP.195902011979121002
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL
LEMBAR PENGESAHAN........................
KATA PENGANTAR...................................................................
DAFTAR ISI...................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan .......................................
C. Landasan Hukum,
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN .............
A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
B. Hasil Pelaksanaan Kegiatan ....................
1. Tagihan 1 ..........................
2. Tagihan 2 ..........
C. Kendala/Hambatan dan Solusi .
D. Manfaat
1. Bagi Diri Sendiri .............
2. Bagi Guru dan Peserta Didik
3 Bagi Sekolah.................................................................
BAB III PENUTUP
A Kesimpulan ...............................
B Saran ........................
LAMPIRAN .......
A RTL .......................................
B Daftar Hadir ...........
C Dokumen Foto.....................................................................
C Profile sekolah peserta PKB-KS.........................................
D Dokumen lainnya................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
sekolah/madrasah menegaskan bahwa seorang kepala sekolah/madrasah harus memiliki
lima dimensi kompetensi minimal yaitu: kompetensi kepribadian, manajerial,
kewirausahaan, supervisi, dan sosial. Yang menjadi pokus pembahasan pada pelaksanaan
Pengembangan Keperofesian Berkelanjutan Kepala Sekolah (PKB_KS) hanya dua
kompetensi, yaitu :
1. Dimensi Kompetensi Manajerial
a. Menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan.
b. Mengembangkan organisasi sekolah/madrasah sesuai dengan kebutuhan.
c. Memimpin sekolah/madrasah dalam rangka pendayagunaan sumber daya manusia
sekolah/madrasah diantaranya dalam menentukan Visi, Misi dan tTujuan seolah
secara optimal.
d. Mengelola perubahan dan pengembangan sekolah/madrasah menuju organisasi
pembelajar yang efektif.
e. Menciptakan budaya kerja positif dan iklim sekolah/madrasah yang kondusif dan
inovatif bagi pembelajaran peserta didik.
f. Mengelola guru dan staf dalamr angka pendayagunaan sumber daya manusia secara
optimal.
g. Mengelola hubungan sekolah/madrasah dengan masyarakat dalam rangka pencarian
dukungan ide, sumber belajar, dan pembiayaan sekolah/madrasah.
h. Mengelola informasi dalam mendukung penyusunan program dan pengambilan
keputusan.
i. Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan pembelajaran dan
manajemen sekolah/madrasah.
j. Melakukan monitoring, evaluasi,dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan
sekolah/madrasah dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan tindak
lanjutnya. dll
2. Dimensi Kompetensi Supervisi
a. Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan
profesionalisme guru.
b. Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan pendekatan dan teknik
supervisi yang tepat.
Yang menjadi acuan diadakannya program PKB-KS, karena hasil UKG/UKKS tahun
2015 masih belum memenuhi standar . Implementasi dari alasan itu, maka Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan melalui Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan dan Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah mengadakan program
ini.
B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan PKB-KS melalui On The Job Learning (OJL) dengan pola In-
On-In ini adalah :
1. Meningkatkan kompetensi Manajerial Kepala Sekolah melalui Perencanaan dan
Pengembangan Sekolah untuk mencapai standar kompetensi yang ditetapkan dalam
peraturan perundangan yang berlaku.
2. Menciptakan budaya kerja sekolah menuju organisasi pembelajar yang interaktif
dan dinamis.
3. Mengembangkan jejaring kemitraan yang mendukung penyelenggaraan
pendidikan.
4. Meningkatkan kompetensi Supervisi Kepala Sekolah, baik Supervisi akademik
maupun Supervisi kelinis
5. Seiring dengan meningatnya pengetahuan Kepala Sekolah pada kompetensi
Supervisi, setelah melakukan supervisi diharapan dapat mengetahui kelemahan
guru dalam proses pembelajaran, sehingga akan meningatan mutu atau hasil
pembelajaran
6. Memutakhirkan kompetensi Kepala Sekolah untuk memenuhi kebutuhannya dalam
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk memfasilitasi proses
pembelajaran yang dilakukan guru agar lebih baik, menunjang pengembangan
karir guru
7. Meningkatkan komitmen Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya sebagai tenaga professional
8. Meningkatkan citra, harkat, dan martabat profesi Kepala Sekolah dimasyarakat.
C. Landasan hukum
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Pendidikan
Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 Tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2017 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 2019.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2007
tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2007
tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah.
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22
Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 16
Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat Pengembangan dan
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
11. Peraturan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Nomor
40664/B/GT/2016tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pemerintah
Program Pengembanga Keprofesian Berkelanjutan Untuk Guru dan Tenaga
Kependidikan Pada Unit PelaksanaTeknis di Lingkungan Direktorat Jenderal Guru
dan Tenaga Kependidikan Tahun Anggaran 2017.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
Waktu
Topik Uraian Kegiatan Hasil
Pelaksanaan
TOPIK 1. Kegiatan 1. Memimpin -Lampiran LK 2 Senin/ Selasa ,4 / 5
VISI, MISI DAN Proses Penyepakatan -Matrik Kesenjangan Des 2017
TUJUAN Pemetaan Kesenjangan
SEKOLAH antara hasil Evaluasi
Diri Sekolah dengan Profil
sekolah
Waktu
Topik Uraian Kegiatan Hasil kegiatan
Pelaksanaan
TOPIK 1. Kegiatan 1. Menyusun Lampiran LK 5
KAMIS
PERENCANAAN Jadwal Supervisi
14-12-2017
SUPERVISI Akademik
AKADEMIK Kegiatan 2. Memilih Lampiran LK 7
KAMIS
Pendekatan dan Teknik
14-12-2017
Supervisi Akademik
TOPIK 2. Kegiatan 3. Lampiran LK 9a, 9b
PELAKSANAAN Melaksanakan Supervisi JUMAT/SABTU
SUPERVISI Akademik Perangkat 15/16-12-2017
AKADEMIK Pembelajaran
Kegiatan 4. -Lampiran LK 10a1,
Melaksanakan Supervisi 10a2 JUMAT/SABTU
Akademik Proses -dokumentasi/foto 15/16-12-2017
Pembelajaran Guru -lapora hsil kegiatan
Kegiatan 5. Lampiran LK 11
Melaksanakan Supervisi SENIN
Penilaian Pembelajaran 18-12-2017
Siswa
TOPIK 3. Kegiatan 6. Melakukan Lampiran LK 12
ANALISIS DATA Analisis Hasil Supervisi SENIN
SUPERVISI Akademik 18-12-2017
AKADEMIK
TOPIK 4. Kegiatan 7. Merancang Lampiran LK 13 SELASA
PEMBERIAN Pemberian Umpan Balik 19-12-2017
UMPAN BALIK Kegiatan 8. Menyusun Lampiran LK 14a,14b
DAN RENCANA Rencana Tindak Lanjut dan 14c RABU
TINDAK Supervisi Akademik 20-12-2017
TOPIK 5. Kegiatan 9. Menyusun Lampiran LK 15
LAPORAN Dokumen Laporan Laporan hasil kegiatan
KAMIS
PELAKSANAAN Supervisi Akademik Dokumentasi /foto
21-12-2017
SUPERVISI
AKADEMIK
Kegiatan 10. Menyusun -Laporan hasil kegiatan
SABTU,
Laporan dan Bahan Dan dokumentasi
23-12-2017
Presentasi -Power Poin
D. Manfaat
1. Manfaat bagi diri sendiri
a. Meningkatnya kompetensi Manajerial Kepala Sekolah melalui Perencanaan dan
Pengembangan Sekolah.
b.Bertambahnya pengalaman bersosialisasi melalui jejaring kemitraan yang
mendukung penyelenggaraan pendidikan.
c. Meningkatnya kompetensi Supervisi Kepala Sekolah, baik Supervisi akademik
maupun Supervisi kelinis
d. Mengetahui kelemahan guru dalam proses pembelajaran, sehingga akan
memudahan Kepala Seokolah memperbaikinya.
e. Kepala Sekolah semakin handal dalam menghadapi tantangan.
f. Meningkatnya komitmen Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya sebagai tenaga professional.
2. Manfaat bagi Peserta Didik
a. Motivasi belajar Peserta didik akan meningkat.
b. Peserta didik akan merasa nyaman berada di Sekolah.
c. Prestasi peserta didik akan meningkat.
3 Manfaat bagi Sekolah
a. Sekolah akan memiliki Sumber Daya Manusia yang handal.
b.Tata Kelola Administrasi sekolah akan semakin baik
c. Kepercayaan masyarakat dan stekholder terhadap sekolah akan meningkat.
d. Sekolah akan memiliki nilai jual karena prestasinya meningkat
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran-saran
TAGIHAN 1
MODUL 5
LEMBAR KERJA
TAHAP IN SERVICE LEARNING 1
1. Apakah pernyataan visi sekolah Saudara sudah menggambarkan harapan untuk menutup
kesenjangan yang berhasil ditemukan? Rumuskan visi yang lebih tepat!
2. Apakah misi sekolah Saudara sudah dinyatakan dalam kalimat-kalimat yang menggugah
warga sekolah dalam mengupayakan tercapainya kondisi sekolah? Rumuskan dalam
kalimat-kalimat yang lebih tepat!
3. Apakah tujuan sekolah Saudara sudah dinyatakan sebagai kalimat yang realistis dan mudah
dijadikan panduan dalam mewujudkan harapan? Rumuskan kalimat-kalimat yang dapat
menjabarkan langkah-langkah pencapaian kondisi ideal secara sistematis!
Pada tahun pelajaran 2017/2018 rata-rata hasil UN meningkat dari 7,1menjadi 7,5
BIDANG PENGELOLAAN
Subbidang Perencanaan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
1. Pendidik mengupayakan terwujudnya visi.
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Subbidang Pere
Pendidik bekerja sama dalam proses pengambilan keputusan.
1.
No.
Pendidik dan tenaga kependidikan bekerja sama dalam
2. Warg
menegakkan disiplin. 1. kebut
3. Pendidik dan tenaga kependidikan bekerja sama dalam proses
penyelesaian tugas. Pendi
2.
Skor SubbidangKolaborasi 10 penga
Subbidang Interaksi Tenag
3.
No Kenyataan 1 2 3 4 5
skor Sub bidan
1. Pendidik saling bercerita tentang keberhasilan peserta
didiknya masing-masing.
2. Pendidik dan tenaga kependidikan saling berinteraksi di luar
lingkup sekolah.
3. Pendidik dan tenaga kependidikan bekerja sama dalam proses
penyelesaian tugas.
Skor Subbidang Interaksi 10
Subbidang Pengadaan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Warga sekolah membantu pemenuhan kebutuhan sarana dan
1. prasarana.
Skor SubbidangPengadaan 11
Subbidang Perawatan dan Perbaikan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
BIDANG PEMBIAYAAN
Subbidang Sumber Dana
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Penetapan alokasi penggunaan dana melibatkan warga
1.
sekolah.
BIDANG AKADEMIK
Subbidang Isi
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
BIDANG LINGKUNGAN
SubbidangPerencanaan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Komitesekolahberperanaktifdalammembahasprogram
1.
lingkungansehat.
Pendidikdantenagakependidikanberpartisipasiaktifdalampembah
2.
asanmengenaisekolahsehat.
Wargamasyarakatdidikikutterlibatdalamperencanaanlingkungan
3.
sehat.
SkorSubbidangPerencanaan 7
SubbidangPengembangan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Komitesekolahberperanaktifdalammembahaspengembanganlin
1.
gkungansehat, aman dan nyaman
Pendidikdantenagakependidikanberpartisipasiaktifdalampengem
2.
bangansekolahsehat, aman dan nyaman
Wargamasyarakatdidikikutterlibatdalampengembanganlingkung
3.
ansekolahsehat, aman dan nyaman
SkorSubbidangPengembangan 8
SubbidangEvaluasi
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Komitesekolahberperanaktifdalammembahasmengawasi
1.
lingkungansehat, aman dan nyaman
Pendidikdantenagakependidikanberpartisipasiaktifdalampenilaia
2.
nsekolahsehat, aman dan nyaman
Wargamasyarakatdidikikutterlibatdalampemantauanlingkungan
3.
sekolahsehat, aman dan nyaman
SkorSubbidangEvaluasi 9
SKOR TOTAL BIDANG LINGKUNGAN 24
SKOR TOTAL 178
Bidang: Akademik
PRIORITAS
Subbidang: Proses
BIDANG PENGELOLAAN
Subbidang Perencanaan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Warga sekolah bekerja sama dengan masyarakat dan
1.
lembaga/institusi lain dalam merumuskan tujuan
sekolah.
2. Masyarakat terlibat dalam proses identifkasi kebutuhan
pengembangan sekolah.
3. Lembaga/institusilain memberikan sumbang saran
dalam proses penyusunan pengembangan sekolah.
Skor Subbidang Perencanaan 9
Subbidang Pelaksanaan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Komite sekolah, masyarakat, dan lembaga/institusi
1.
bekerja berdasarkan pedoman yang telah ditetapkan.
Warga sekolah berperan dalam pelaksanaan kegiatan
2.
sekolah.
Warga masyarakat terlibat dalam pelaksanaan kegiatan
3.
sekolah.
Skor SubbidangPelaksanaan 8
SKOR TOTALPENGELOLAAN 26
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
BIDANG PEMBIAYAAN
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
BIDANG AKADEMIK
Subbidang Isi
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Subbidang Kolaborasi
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Pendidik dan tenaga kependidikan melibatkan mitra
1.
sekolah dalam berbagai kegiatan pembelajaran.
Pendidik dan tenaga kependidikan bekerja sama
2.
dengan masyarakat dalam menegakkan disiplin.
Pendidik dan tenaga kependidikan bertanggung-jawab
3.
secara moral dan sosial terhadap masyarakat.
Skor Subbidang Kolaborasi 10
Subbidang Interaksi
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Warga sekolah saling berbagi cerita sukses dengan
1
mitra sekolah.
Pendidik menjalin jejaring komunikasi dengan mitra
2
sekolah.
Tenaga kependidikan berhubungan aktif dengan para
3
mitra sekolah.
Skor Subbidang Interaksi 10
Subbidang Kinerja
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Pendidik mengajak mitra sekolah untuk berpartisipasi
1
aktif dalam penyelesaian masalah.
Masukan dari mitra sekolah digunakan oleh tenaga
2 kependidikan untuk menyelesaikan tugas secara
optimal.
Pendidik dan tenaga kependidikan berinisiatif menjalin
3 kerja sama dengan mitra di luar sekolah tanpa
menunggu instruksi khusus.
Subbidang Proses
No Kenyataan 1 2 3 4 5
Subbidang Penilaian
No Kenyataan 1 2 3 4 5
Skor SubbidangPenilaian 11
Subbidang Kelulusan
No. Kenyataan 1 2 3 4 5
Pelaksanaan 8
PENGELOLAAN 26
Pengawasan dan
9
Evaluasi
Interaksi 10 31
KEPENDIDIKAN
Kinerja 11
Perencanaan 12
Pengadaan 12
SARANADAN PRASARANA 35
Perawatan dan
11
Perbaikan
Sumber Dana 11
Alokasi Pembiayaan 10
PEMBIAYAAN 33
Mekanisme
12
Pertanggungjawaban
Isi 8
Proses 4
AKADEMIK 34
Penilaian 11
Kelulusan 11
LK 13. Identifikasi Sumber Daya yang Mendukung Penyelenggaraan
Pendidikan
Bidang: Akademik
PRIORITAS
Subbidang: Proses
Bidang: Akademik
PRIORITAS Sub Bidang: Proses
Pengetahuan,
Keterampilan, dan
Siapa yang terlibat? Mengapa demikian?
Sikap apa saja yang
Mendukung
Bidang : Akademik
PRIORITAS Nilai
Subbidang: Prosses
Karakter *
Pemegang Peran Kelemahan Ancaman Cara Mengatasi
Banyaknya Kegiatan Menyusun
kegiatan terbengkalai jadwal
sehingga sulit karena kunjungan /
Kepala Sekolah mengatur waktu banyak janji visitasi
yang tidak bisa terhadap mitra kerja
ditepati
Hasil Pendidik dan
pembelajaran stakeholders
Tidak semua
tidak sesuai bersama-sama
kompetensi
dengan yang
yang menyusun
dibutuhkan
Pendidik dibutuhkan program
stakeholders
oleh pembelajaran
stakeholders
dipahami oleh
pendidik
Catatan : * centang ( ) pada kolom nilai karakter apabila muncul sikap jujur dan memiliki
komitmen tinggi.
TOPIK 4.TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN SEKOLAH
2 4 4
Tingkat Pengaruh
2 3 4
1 2 3
Tingkat Dukungan
LK 19b Rencana Persiapan Implementasi Program Pengembangan
Alat
Tanaman hias
Penghijauan Halaman menjadi Batu bata Cangkul
Awal Komitedan guru Pasir Garpu Suadaya ali
hijau dan asri Guru senior Sendok aduk murid/komite
halaman sekolah semester 2 Semen ember
bambu
LK 21. Evaluasi Program Pengembangan
Tanaman hias
Penghijauan Halaman menjadi Batu bata Cangkul
Awal Komitedan guru Pasir Garpu Suadaya ali
hijau dan asri Guru senior Sendok aduk murid/komite
halaman sekolah semester 2 Semen ember
bambu
LK 20a Rencana Monitoring
Tempat Sumber Informasi
Kegiatan Waktu
Monitoring Informan Dokumen
Tengah Nilai
Evaluasi semester ganjil Ruang Kasek Wali Kelas hasil ulangan
Tampilan
Menyusun Visi, Awal tahun Visi,Misi yang
Misi baru ajaran Ruang Guru Guru telah selesai di
bender
Kepala SD
Infor
Kurang Humas
masi
20-03- memah
Evaluasi Orang tua 20-03-2018 dan
2018 ami penje
konteks lasan
Rusman Suparman
NIP.195902011979121002
LK 7. Memilih Pendekatan dan Teknik Supervisi Akademik
1. Pilihlah salah satu pendekatan yang menurut Saudara paling tepat digunakan untuk
melaksanakan supervisi akademik sesuai dengan kasus pada Kegiatan 3. Berikan
alasannya!
Pendekatan yang tepat digunakan adalah pendekatan Direktip, karena melihat kenyataan nilai
mata pelajaran IPA 2 tahun berturut-turut belum maksimal, seerta nilai harian peserta didik 62
persen belum memenuhi KKM, dikarenakan proses pembelajaran cenderung monoton.
2. Pilihlah salah satu teknik yang menurut Saudara paling tepat digunakan untuk
melaksanakan supervisi akademik sesuai dengan kasus pada Kegiatan 3. Berikan
alasannya.
Teknik individu melalui kunjungan kelas lebih tepat digunakan, karena secara langsung dapat
melihat proses pembelajaran di kelas dengan teliti, untuk memperoleh data obyektif tentang aspek-
aspek pembelajaran yang berlangsung serta mmencari pemecahan terhadap guru yang mengalami
kesulitan dalam pembelajaran.
Keterangan : 40
Nilai akhir = x 100% = 83
48
Ketercapaian : B
Amat baik (A) : 90 < A 100
Baik (B) : 80 < B 90
Cukup (C) : 70 < C 80
Kurang (K) : 70
78
Nilai = x 100% = 86
90
Katagori nilai : B
Peringkat Nilai
Amat Baik ( A) 90 < A 100
Baik (B) 80 < B 90
Cukup (C) 70 < C 80
Kurang (K) 70
Konfirmasi
1 Guru memberikan umpan balik positif dan
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan,
isyarat, maupun hadiah terhadap V
keberhasilan peserta didik
39
Nilai = x 100% = 88 (B)
44
Peringkat Nilai
39
Nilai = x 100% = 81,25 ( B )
48
Peringkat Nilai
Amat Baik ( A) 90 < A 100
Baik (B) 80 < B 90
Cukup (C) 70 < C 80
Kurang (K) 70
Rubrik Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran ini digunakan oleh pengamat untuk menilai
kompetensi guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
33
Nilai = x 100% = 81(B)
43
Peringkat Nilai
Amat Baik ( A) 90 < A 100
Baik (B) 80 < B 90
Cukup (C) 70 < C 80
Kurang (K) 70
Kompone
Masalah
n Faktor Prioritas
No Kelebihan Kelemahan yang
Pengamat Penyebab Perbaikan
Ditemuka
an
n
Supervisi RPP lengap Tidak memuat Pengembanagn Kesulitan dalam Tidak ada
1 RPP
dengan kisi-kisi soal materi melakukan satu
instrumen pembelajaran kesatuan aktifitas
Pelaksanaan
2 - - - - -
Pembelajaran
Pengkondisian Aspek yang Tidakada Tidak ada Aspek
A. Kegiatan kelas harus ada pendahuluan
Pendahuluan dalam PBM
pendahuluan dimunculkan
kurang nampak lebih jelas
B. Kegiatan Inti
Penilaian Hasil Instrumen Aspek kognitif Aspek apektip Tidak ada Latihan
3 penilaian cukupterlalu dominan kurang muncul membuat
Belajar Siswa instrumen
aspek apektif
LK 13.Kepala
Modul Pemberian Umpan
Sekolah Balik
- Jenjang
SD 78
1. Bagaimana cara memberikan umpan balik kepada guru setelah melakukan observasi
pembelajaran?
Feedback disa dilakukan secara Verbal (lisan), bisa juga dilakukan secara Non verbal atau tulisan
Disesuaikan dengan keadaan
2. Hal-hal apakah yang perlu diperhatikan pada saat memberikan umpan balik kepada
guru?
4. Cara manakah yang lebih efektif untuk memperbaiki metode belajar mengajar?
Pikirkan dan diskusikan dengan peserta yang lain!
5. Berdasarkan hasil analisis supervisi akademik yang telah Saudara lakukan pada
Kegiatan 12, rancanglah umpan balik yang dapat direkomendasikan untuk guru.
Gunakan tabel berikut.
Hal-Hal Yang
Nama Meng
No. Keberhasilan Harus Diperbaiki Kesimpul
Guru ajar
an
di
Pelatihan di
1 Iin Yulianingsih,S.Pd. 1 Metode Variatif Penilaian Sikap
KKG
Pelatihan di
2 Sutimah, S.Pd. 2 Interaktif Penguasaan kelas
KKG
Pelatihan di
3 Yeti Sumiati,S.Pd.SD 3 Siswa aktf dan interaktif Penggunaan media
KKG
Penguasaan kelas dan Pelatihan di
4 Dadang Tri Budiana, 4 Penggunaan metode
S.Pd. motivasi baik KKG
5 Hubertina Maria, S.Pd. Pelatihan di
5 Metode Variatif Penilaian Sikap
KKG
Dominan penanaman Pelatihan di
6 Asep Supriadi,S.Pd 6 Penggunaan media
karakter KKG
Kalapanunggal, Desember
2017
Kepala Sekolah,
Skor
No. Dampak/Outcome
4 3 2 1
1 Motivasi belajar peserta didik V
2 Nilai Hasil Belajar Peserta didik V
3 Kualitas Pembelajaran V
4 Kompetensi Guru V
5 Prestasi sekolah V
6 Budaya kerja Positif V
7 Penilaian Orang tua V
8 Peilaian Masyarakat pendidikan V
9 Pengaruh terhadap siswa V
10 Pengaruh terhadap teman sejawat V
Jumlah 2 8