Anda di halaman 1dari 60

PENGARUH SUHU DAN LAMA PENYIMPANAN PADA

KESTABILAN SAMPEL ENZIM ASETILKOLINESTERASE


DARI DARAH MANUSIA

TESIS

Oleh

TUTI HANDAYANI
047008008/BM

SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2009

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
PENGARUH SUHU DAN LAMA PENYIMPANAN PADA
KESTABILAN SAMPEL ENZIM ASETILKOLINESTERASE
DARI DARAH MANUSIA

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister


Kesehatan dalam Program Studi Biomedik
pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

Oleh

TUTI HANDAYANI
047008008/BM

SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2009

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Judul Tesis : PENGARUH SUHU DAN LAMA PENYIMPANAN PADA
KESTABILAN SAMPEL ENZIM ASETILKOLINESTERASE
DARI DARAH MANUSIA
Nama Mahasiswa : Tuti Handayani
Nomor Pokok : 047008008
Program Studi : Biomedik

Menyetujui
Komisi Pembimbing

(dr. Yahwardiah Siregar, Ph.D) (Prof. Burhanuddin Nasution, Sp.PK (K))


Ketua Anggota

Ketua Program Studi, Direktur,

(dr. Yahwardiah Siregar, Ph.D) (Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B, MSc)

Tanggal lulus : 16 Januari 2009

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Telah diuji pada

Tanggal : 16 Januari 2009

PANITIA PENGUJI TESIS


Ketua : dr. Yahwardiah Siregar, Ph.D

Anggota : 1. Prof. Burhanuddin Nasution, Sp.PK (K)

2. Prof. Dr. Dwi Suryanto, MSc

3. Dr. Ramlan Silaban, M.Si

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
ABSTRAK

Penelitian tentang Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada


Kestabilan Sampel Enzim Asetilkolinesterase Dari Darah Manusia dilaksanakan
pada bulan Maret hingga bulan Mei 2008 di laboratorium Terpadu Universitas
Sumatera Utara.
Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan teknik acak
sederhana (simple random sampling) dari darah 10 pria sehat usia 18-25 tahun
(mahasiswa Universitas Tjut Nyak Dhien Medan).
Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak
Lengkap (RAL) Faktorial, dan analisa statistik dilakukan dengan ANOVA. Plasma
darah yang diperoleh diukur aktifitas enzim asetilkolinesterase (0 minggu), lalu
plasma darah tersebut disimpan pada suhu -20C, 4-6C, dan 25-30C selama 2 dan 4
minggu kemudian dilakukan pengukuran kembali aktifitas enzim asetilkolinesterase.
Pengukuran aktifitas enzim asetilkolinesterase dilakukan dengan menggunakan alat
spektrofotometer (genesys 5).
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa plasma darah
yang disimpan pada suhu -20C dan 4-6C selama 4 minggu tidak mempengaruhi
terhadap kestabilan dan aktifitas enzim asetilkolinestrase. Sedangkan penyimpanan
pada suhu 25-30C selama 2 - 4 minggu berpengaruh terhadap kestabilan aktifitas
enzim tersebut.

Kata kunci : Enzim asetilkolinesterase, Penyimpanan, Kestabilan, Suhu.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
ABSTRACT

The research about Effect on Temperature And the Storage length of


Stability of Sample Enzyme Achetylcolinesterase From Blood Human which was
conducted on March until May 2008 at the Interrelated Discipline Laboratory of
University of North Sumatra.
The sample of this research has been taken by way of complete simple random
sampling from 10 healthy male and with the age of 18 up to 25 (University of Tjut
Nyak Dhien Medan).
The method used in this research is complete factorial random, and statistic
analysis conducted by way of variant analysis (ANOVA). The obtained Blood plasma
is measured through the activities of enzyme achetylcolinesterase (zero week), then
the blood plasma was stored in the temperature of -20C, 4-6C, and 25-30C within
2 and 4 weeks then the re-measurement is conducted on the activity of Enzyme
Achetylcolinesterase. In term of the measurement of enzyme achetylcolinesterase
activity, spectrophotometer (genesys 5).
The result of this research, the blood plasma which was kept in the
temperature of -20C and 4-6C did not affect the stability of enzyme
achetylcolinesterase activities within 4 weeks, while the blood plasma that was stored
in the temperature of 25-30C and the enzyme achetylcolinesterase activity tends to
change after being stored within 2- 4 weeks.

Key words : Enzym achetylcolinesterase, Storage, Stability, Temperature.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis mengucapkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga dengan izin-Nya penulis dapat

menyelesaikan tesis ini dengan judul Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan

Pada Kestabilan Sampel Enzim Asetilkolinesterase Dari Darah Manusia. Tesis

ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh Gelar

Magister Kesehatan dalam Program Studi Biomedik pada Sekolah Pascasarjana

Universitas Sumatera Utara Medan.

Dengan selesainya tesis ini perkenankanlah penulis mengucapkan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada :

Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. H. Chairuddin P. Lubis,

DTM&H, Sp.A (K) dan seluruh jajarannya yang telah memberikan kesempatan pada

penulis untuk mengikuti pendidikan di Sekolah Pascasarjana USU Medan.

Direktur Sekolah Pascasarjana USU Medan, Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B.

M.Sc dan Ketua Program Studi Ilmu Biomedik sekaligus Ketua Komisi Pembimbing,

dr. Yahwardiah Siregar, Ph.D atas kesempatan, fasilitas dan dorongan yang diberikan

kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan program magister di

Sekolah Pascasarjana USU Medan.

Terima kasih yang tidak terhingga dan penghargaan setinggi-tingginya penulis

sampaikan kepada Prof. Burhanuddin Nasution, Sp.PK (K) (sebagai Anggota Komisi

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Pembimbing) serta Prof. Dr. Dwi Suryanto, MSc dan Dr. Ramlan Silaban, M.Si.

(Komisi Pembanding) yang dengan penuh perhatian memberikan dorongan,

bimbingan, semangat, bantuan serta saran-saran yang bermanfaat kepada penulis dari

persiapan penelitian sampai pada penyelesaian tesis ini. Terima kasih juga

disampaikan kepada semua dosen yang telah membimbing penulis selama mengikuti

program magister ini.

Ucapan terima kasih yang tulus dan rasa hormat penulis sampaikan kepada

orang tua penulis Ayahanda H. Sabaruddin Yus dan Ibunda Hj. Siti Markiah yang

telah melahirkan, membesarkan dan mendidik penulis sehingga menjadi manusia

yang berguna. Suami tersayang Irwansyah Simbolon, yang telah dengan tabah dan

sabar memberikan dorongan baik moril maupun materil sehingga penulis dapat

menyelesaikan pendidikan pada Program Studi Biomedik Sekolah Pascasarjana

Universitas Sumatera Utara Medan. Untuk ananda tersayang Alm. Muzuni yang telah

memberikan semangat pada penulis untuk menyelesaikan pendidikan ini, walaupun

ananda hanya sebentar bersama penulis. Kedua Mertua penulis Bapak Khaidir

Simbolon dan Ibu Maharani serta Bulek Hj. Siti Mudjina juga saudara penulis Mbak

Evie, Mas Is, Mas Rudi, Mbak Indri, Mas Herri, Mbak Ida, Mas Budi, Mbak Wana

dan adik penulis Suryani Simbolon juga keponakan penulis yang telah memberikan

dukungan moril.

Terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh teman-teman

seperjuangan, mahasiswa Sekolah Pascasarjana USU Program Studi Ilmu Biomedik

angkatan 2004 atas segala kerjasama dan kekompakan yang telah terjalin selama ini.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Kepada seluruh pihak yang telah membantu selama penulis mengikuti pendidikan ini

tak lupa penulis sampaikan rasa terima kasih yang tidak terhingga.

Tesis ini masih jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan dalam berbagai

bidang, karena itu penulis mengharapkan kritikan dan saran demi penyempurnaan

tulisan ini pada masa mendatang. Hanya kepada Allah SWT penulis berserah diri dan

semoga selalu diberikan petunjuk-Nya, Amin Ya Rabbal Alamin.

Medan, Juli 2009


Penulis

Tuti Handayani

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
RIWAYAT HIDUP

1. Nama : Tuti Handayani

2. Tempat/Tanggal Lahir : Medan, 26 April 1971

3. Agama : Islam

4. Status : Menikah

5. Alamat : Jl. Kapt. M. Jamil Lbs No. 199/48 Medan

6. Telp/HP : (061) 7382849 / 081534733550 / (061) 77420170

7. Pendidikan :

SD Budi Satya Medan : 1977 1983

SMP Budi Satya Medan : 1983 1986

SMA Negeri 10 Medan : 1986 1989

Sarjana (S1) Fakultas MIPA USU : 1990 1996

Pascasarjana (S2) Biomedik SPS USU : 2004 2009

8. Riwayat Pekerjaan :

Staf Pengajar SMA Yayasan Perguruan

Pangeran Antasari : 1999 2006

Staf Pengajar SMKN I Medan : 2000 2004

Staf Pengajar Fakultas Farmasi Universitas

Tjut Nyak Dhien Medan : 2000 sekarang

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK............................................................................................... i
ABSTRACT.............................................................................................. ii
KATA PENGANTAR............................................................................. iii
RIWAYAT HIDUP................................................................................. vi
DAFTAR ISI............................................................................................ vii
DAFTAR TABEL ................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR............................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN................................................................. 1
1.1. Latar Belakang ................................................................ 1
1.2. Perumusan Masalah......................................................... 5
1.3. Tujuan Penelitian............................................................. 5
1.4. Hipotesis.......................................................................... 5
1.5. Manfaat Penelitian........................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................... 6


2.1. Enzim.............................................................................. 6
2.2. Asetilkolinesterase (AChE)............................................ 7
2.3. Sintesis Asetilkolinesterase (AChE) ............................. 7
2.4. Fungsi Asetilkolinesterase.............................................. 9
2.5. Pengukuran Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase (AChE) 12

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................... 14


3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................ 14
3.2. Alat dan Bahan ............................................................... 14
3.3. Rancangan Penelitian ..................................................... 14
3.4. Populasi Penelitian ......................................................... 15
3.5. Sampel Penelitian ........................................................... 15
3.6. Besar Sampel.................................................................. 15
3.7. Pelaksanaan Penelitian ................................................... 16
3.8. Variabel yang Diamati.................................................... 19

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................ 20


4.1. Hasil................................................................................. 20
4.2. Pembahasan ..................................................................... 26

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................ 28
5.1. Kesimpulan...................................................................... 28
5.2. Saran................................................................................ 28

DAFTAR PUSTAKA... 29

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

1. Rerata Aktifitas Enzim asetilkolinesterase (AChE)................................. 20

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

1. Hidrolisis asetilkolin oleh asetilkolinesterase (AChE) .................................... 2

2. Sintesis asetilkolin dari kondensasi kolin dengan asetil


CoA yang dikatalisir oleh enzim kolin asetiltransferase ................................. 8

3. Berbagai peristiwa biokimia yang berlangsung di ujung saraf kolinergik,


Asetilkolin (ACh), Asetilkolinesterase (AChE) dan reseptor (X)....... ............ 8

4. Ringkasan reaksi asetilkolin di sinaps ............................................................. 10

5. Struktur tiga dimensi (3-D) dari asetilkolinesterase (AChE) pada ikan


Torpedo california (Tc AChE) ........................................................................ 12

6. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase 0 minggu dan


setelah 2 minggu serta 4 minggu penyimpanan............................................... 21

7. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum


Perlakuan (0 Minggu) Dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu
-20C Selama 2 Minggu dan 4 Minggu ....................................... ................... 22

8. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum


Perlakuan (0 Minggu) Dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu
4-6C Selama 2 Minggu dan 4 Minggu.................................................... ...... 22

9. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum


Perlakuan (0 Minggu) Dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu
25-30C Selama 2 Minggu dan 4 Minggu.......................................... ............. 23

10. Grafik Histogram Aktifitas Enzim asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu -20C Dan 4-6C setelah 2 minggu................................................ 24

11. Grafik Histogram Aktifitas Enzim asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu -20C Dan 4-6C setelah 4 minggu ............................................... 24

12. Grafik Histogram Aktifitas Enzim asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu 4-6C Dan 25-30C setelah 2 minggu............................................ 25

13. Grafik Histogram Aktifitas Enzim asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu 4-6C Dan 25-30C setelah 4 minggu............................................ 25

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
DAFTAR LAMPIRAN

No Judul Halaman

1. Data Penelitian ....................................................................................... 31

2. Analisa Data ........................................................................................... 32

3. Surat Keterangan Kesehatan Mahasiswa ............................................... 36

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
BAB I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan ilmu dan teknologi khususnya di bidang kesehatan bertujuan

untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu untuk mencapai tingkat kesehatan

yang optimal. Pada hakikatnya ini adalah untuk meningkatkan sumber daya manusia

yang berkualitas serta menambah produktifitas kerja yang lebih baik.

Pada saat ini, praktek dunia kedokteran modern sering mempergunakan enzim

untuk dugaan beberapa penyakit seperti Myocardiac Infarction yang mempergunakan

Kreatin Kinase (KK) dan Laktat Dehidrogenase (LDH) serta Glutamat Piruvat

Transaminase (GPT) dan Glutamat Oksaloasetat Transaminase (GOT) untuk

mengetahui adanya kerusakan jaringan hati dan lainnya. Pengujian dengan enzim di

atas berdasarkan jumlahnya dalam darah. Selain jumlah, aktifitas enzim seperti

asetilkolinesterase (AChE), juga dapat memberikan informasi penting dan menjadi

perhatian dengan timbulnya penyakit. Aktifitas asetilkolinesterase menurun

menandakan adanya kerusakan jaringan hati. Penetapan jumlah dan aktifitas enzim

yang telah diuji di laboratorium sangat membantu dalam menegakkan diagnosis

beberapa penyakit (Mc.Kee and Mc.Kee, 2003).

Asetilkolinesterase (AChE) adalah enzim yang mendegradasi asetilkolin.

Asetilkolin adalah suatu neurotransmiter yang berfungsi dalam menghantarkan

impuls syaraf. Asetilkolin yang berfungsi dalam transmisi syaraf, harus segera

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
didegradasi dalam beberapa milidetik sebelum tiba impuls syaraf berikutnya, untuk

mencegah stimulasi berlebihan dari reseptor syaraf (Voet and Voet, 2004). Reaksi

kimia hidrolisis asetilkolin oleh asetilkolinesterase (AChE) seperti terlihat pada

Gambar 1. di bawah ini:

(Sumber : http:// www/ Chemistry emory-Edu- Justice- Seminar, 2006)


Gambar 1.: Hidrolisis asetilkolin oleh asetilkolinesterase (AChE)

Gangguan kesehatan dapat terjadi akibat adanya penumpukan asetilkolin pada

ujung syaraf. Hal ini dapat terjadi karena adanya penghambat kompetitif yang

menyerang situs aktif dari asetilkolinesterase seperti tacrine edrophonium dan

penghambat non kompetitif misalnya propidium gallamine yang berikatan dengan

peripheral site ataupun decamethonium dan BW284c51 yang mampu menyerang

keduanya. Organofosfat yang merupakan satu dari golongan pestisida yang banyak

dipergunakan masyarakat juga berpotensi sebagai penghambat kompetitif yang

menyerang situs aktif dari asetilkolinesterase. Organofosfat tersebut masuk ke tubuh

melalui saluran pernafasan, saluran pencernaan dan kulit. Di dalam tubuh

organofosfat berikatan dengan enzim asetilkolinesterase dan menghambat kerja

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
enzim ini sehingga asetilkolin tidak dihidrolisis menjadi asetat dan kolin (Voet and

Voet, 2004; Giles, 2006).

Dengan demikian asetilkolinesterase merupakan enzim yang biasa

dipergunakan untuk menunjukkan adanya indikasi keracunan organofosfat, karena

asetilkolinesterase tidak berfungsi maka terjadi penumpukan asetilkolin pada ujung

syaraf, sehingga syaraf dalam tubuh terus-menerus mengirim perintah kepada otot

tertentu. Dalam keadaan demikian otot-otot tersebut senantiasa berkontraksi tanpa

dapat dikendalikan. Disamping timbulnya kontraksi gerakan otot tertentu, gejala lain

dari keracunan pestisida organofosfat adalah pupil atau celah iris mata menyempit

sehingga penglihatan menjadi kabur, mata berair, mulut berbusa atau mengeluarkan

banyak air liur, sakit kepala, pusing, lemas, detak jantung cepat, mual, muntah,

kejang pada perut, mencret, sukar bernafas, otot-otot tidak dapat digerakkan, lumpuh

dan pingsan. Gejala tersebut disebabkan berkurangnya aktifitas enzim

asetilkolinesterase karena diikat pestisida organofosfat dan ikatan ini bersifat

irreversibel (Voet and Voet, 2004).

Di laboratorium dapat diperiksa aktifitas enzim asetilkolinesterase dengan

menggunakan sampel serum darah. Pemeriksaan aktifitas enzim asetilkolinesterase

ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti suhu, pH, dan waktu. Disamping itu

penyimpanan sampel penting diperhatikan untuk mempertahankan kestabilan enzim

ini terutama berkaitan dengan temperatur penyimpanan. Enzim asetilkolinesterase

yang immobil jika disimpan pada temperatur 4C dapat bertahan selama 140 hari.

(Chibata et., 1978).

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Plumlee et al (1994) melakukan penelitian tentang pengaruh lama

penyimpanan dan suhu penyimpanan pada sampel darah. Hasil penelitiannya

menunjukkan sampel darah yang disimpan selama 1 minggu masih dapat digunakan

untuk mengukur aktifitas asetilkolinesterase jika disimpan pada suhu 50C sedangkan

plasma kolinesterase jika disimpan selama 21 hari pada suhu 40C dalam larutan

citrate-phosphate-dextrose aktifitasnya hanya tinggal 87 % saja (Epstein et.al., 1980;

King and Morgan, 1970).

Penyimpanan enzim asetilkolinesterase ini penting diperhatikan, karena

kemungkinan lokasi pengambilan sampel dan tempat analisis sampel bukan berada

pada satu daerah, sehingga cara penyimpanan dan transportasinya akan

mempengaruhi aktifitas enzim tersebut. Salah satu cara yang saat ini dipergunakan

untuk penyimpanan sampel adalah dengan pendinginan (Feld, 2006).

Suhu merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan pada

proses penyimpanan sampel yang akan dianalisis. Perubahan suhu dapat

mempengaruhi aktifitas enzim tersebut dan ini dapat mengakibatkan kesalahan

dalam interpretasi hasil pemeriksaan terhadap aktifitas enzim tersebut.

Pada saat ini kondisi arus listrik di kota Medan dalam keadaan yang tidak

stabil sehingga dapat mempengaruhi suhu penyimpanan sampel yang akan diperiksa

dan selanjutnya akan memberikan pengaruh pada kinerja hasil pemeriksaan

laboratorium seperti pemeriksaan enzim asetilkolinesterase.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
1.2 Perumusan Masalah

Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah:

Bagaimana pengaruh perbedaan suhu dan lamanya penyimpanan terhadap aktifitas

enzim asetilkolinesterase.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan umum dari penelitian ini adalah :

Untuk melihat hubungan antara suhu penyimpanan dan lamanya waktu penyimpanan

dengan aktifitas enzim asetilkolinesterase.

Tujuan khusus dari penelitian ini adalah :

Untuk mengetahui aktifitas enzim asetilkolinesterase yang disimpan pada suhu

200C, 4-60C dan 25300C , masing-masing selama 2 dan 4 minggu.

1.4 Hipotesis

Suhu 4-60C merupakan suhu yang paling baik untuk penyimpanan selama 2

dan 4 minggu serta tidak mempengaruhi aktifitas enzim asetilkolinesterase.

1.5 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi dunia

pendidikan dan juga sebagai bahan informasi untuk laboratorium dan pelayanan

kesehatan.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Enzim

Reaksi-reaksi biokimia yang sangat kompleks berlangsung di dalam tubuh

makhluk hidup secara terus-menerus dengan kecepatan yang sangat tinggi dan

terarah. Reaksi yang kompleks ini dapat juga berlangsung di luar sel, tetapi reaksinya

berjalan dengan lambat. Hal ini disebabkan di dalam sel hidup terdapat suatu zat yang

bersifat sebagai biokatalisator yaitu enzim. Enzim disintesis dalam sel, dapat

mempercepat proses suatu reaksi tanpa mempengaruhi hasilnya, sehingga kecepatan

reaksi dapat berjalan sesuai dengan proses biokimia yang dibutuhkan untuk mengatur

kehidupan.

Enzim adalah suatu kelompok protein yang berperan sangat penting dalam

proses aktifitas biologis. Enzim berfungsi sebagai biokatalisator dalam sel dan

sifatnya sangat khas. Dalam jumlah yang sangat kecil, enzim dapat mengatur reaksi

tertentu sehingga dalam keadaan normal tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan

hasil akhir reaksinya. Karena enzim adalah protein maka enzim memperlihatkan sifat-

sifat protein, yaitu amfoter, membentuk larutan koloidal, mempunyai berat molekul

yang tinggi dan kehilangan aktivitasnya oleh apa saja yang menyebabkan denaturasi

protein seperti panas, asam-basa kuat, logam-logam berat, pelarut organik dan

sebagainya.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Setiap enzim bekerja hanya terhadap zat tertentu saja yaitu suatu substrat.

Untuk mempermudah mengenal lebih jauh tentang enzim dilakukan pengklasifikasian

sesuai dengan substrat yang dikerjakannya ditambah dengan akhiran ase. The

International Union of Biochemistry (IUB), memberikan sistematik penamaan enzim

berdasarkan reaksi yang dikatalisnya dan sampai saat ini dikenal enam kelompok

besar enzim yaitu oksidoreduktase, transferase, hidrolase, liase, isomerase dan ligase

(Mc. Kee and Mc. Kee, 2003).

2.2 Asetilkolinesterase (AChE)

Satu dari sekian banyak enzim dalam tubuh adalah asetilkolinesterase atau

sering disingkat dengan kolinesterase saja. Studi tentang kolinesterase diawali pada

tahun 1914, kemudian dilanjutkan oleh Loewi dan Navratil pada tahun 1926 dengan

mengisolasi dari jantung katak untuk membuktikan adanya penghambatan

physostigmin (eserine) dan efeknya pada asetilkolin. Selanjutnya pada tahun 1932

Stedman et al mengisolasi enzim ini dari serum kuda dan dikenal sebagai kolin-

esterase (Giles, 2006). Kolinesterase ini berfungsi untuk mendegradasi asetilkolin

menjadi kolin dan asam asetat.

2.3 Sintesis Asetilkolinesterase (AChE)

Struktur asetilkolin yang relatif sederhana, terdapat di sebahagian besar

vesikel-vesikel kecil dan bening dalam konsentrasi tinggi di tonjolan-tonjolan akhir

neuron yang melepaskan asetilkolin (neuron kolinergik). Asetilkolin disintesis oleh

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
adanya kondensasi kolin dan asetil CoA yang dikatalisir oleh enzim kolin asetil

transferase yang reaksinya seperti terlihat di bawah ini:

(Sumber : Devlin, 2000)


Gambar 2. : Sintesis asetilkolin dari kondensasi kolin dengan asetil CoA yang dikatalisir oleh enzim kolin
asetiltransferase

Kolin juga dibentuk dalam neuron, asetat diaktifkan melalui penggabungan

gugus asetat dengan koenzim A reduksi. Reaksi antara asetat aktif (asetil koenzim A)

dengan kolin, dikatalisis oleh enzim kolin asetiltransferase. Kolin secara aktif diambil

ke dalam neuron kolinergik dengan menggunakan suatu transporter seperti terlihat

pada Gambar 3. di bawah ini:

Neuron kolinergik

(Sumber : Ganong, 1995)


Gambar 3 : Berbagai peristiwa biokimia yang berlangsung di ujung saraf kolinergik,
Asetilkolin (ACh), Asetilkolinesterase (AChE) dan reseptor (X)

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Enzim kolin asetiltransferase dengan kosentrasi tinggi terdapat di sitoplasama

ujung-ujung saraf kolinergik, lokasinya demikian spesifik sehingga adanya enzim ini

dengan konsentrasi tinggi di suatu daerah persarafan, menunjukkan bahwa sinaps-

sinaps di daerah itu adalah kolinergik (Ganong, 1995). Selain di syaraf

asetilkolinesterase (AChE) juga dapat dijumpai di darah.

Kolin diperoleh dari diet, beberapa diperoleh dari reabsorbsi synaptic junction

atau dari sumber metabolik lainnya. Sumber terbesar asetil CoA adalah

dekarboksilasi piruvat oleh kelompok piruvat dehidrogenase (Devlin, 2000). Asetil

CoA disintesis di mitokondria dan kolin asetiltransferase terdapat di sitosol. Sintesa

asetilkolin berlangsung pada neuron presinaptik. Asetilkolin dilepaskan dan

berinteraksi dengan reseptor nikotinik yang terletak pada membran post sinaptik.

2.4. Fungsi Asetilkolinesterase

Kerja asetilkolin pada membran post sinaptik tersebut di atas diakhiri oleh

aksi dari enzim asetilkolinesterase yang menghidrolisis asetilkolin menjadi asetat dan

kolin. Kolin hasil hidrolisis ini kemudian dibawa kembali ke membran presinaptik

dan dipergunakan untuk sintesis asetilkolin. Asetat direabsorbsi kembali ke darah dan

dimetabolisme oleh jaringan selain jaringan syaraf. Proses ini dapat dilihat pada

Gambar 4. di bawah ini:

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
(Sumber : Devlin, 2000)
Gambar 4.: Ringkasan reaksi asetilkolin di sinaps

Asetilkolin harus segera dihilangkan dari sinaps untuk dapat terjadinya

repolarisasi. Pembersihan berlangsung melalui hidrolisis asetilkolin menjadi kolin

dan asetat oleh asetilkolinesterase. Enzim ini juga dinamakan kolinesterase sejati atau

spesifik. Afinitas (daya gabung) enzim ini yang paling kuat adalah terhadap

asetilkolin, tetapi juga dapat menghidrolisis ester-ester kolin lain. Dalam tubuh ada

berbagai macam esterase. Salah satunya yang ada dalam plasma dapat menghidrolisis

asetilkolin, tetapi mempunyai sifat-sifat yang berbeda dari asetilkolinesterase. Oleh

sebab itu, enzim yang satu ini dinamakan pseudokolinesterase atau kolinesterase non

spesifik.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Kolinesterase yang terdapat di plasma ini ada di bawah kendali sistem

endokrin dan dipengaruhi oleh perubahan variatif fungsi hati. Sebaliknya

kolinesterase spesifik yang terdapat di ujung saraf tempatnya sangat terlokalisasi.

Pembentukan enzim ini disandikan oleh satu gen tunggal, tetapi dua unit katalitik

terbentuk melalui penyambungan alternatif mRNA. Satu terikat pada membran sel

melalui kaitan glikolipid sedangkan yang satu lagi biasanya berekor kolagen.

Hidrolisis asetilkolin oleh kolinesterase yang berlangsung cukup cepat dapat menjadi

dasar penjelasan perubahan konduktans Na+ dan kegiatan listrik yang terjadi pada

peristiwa transmisi sinaptik (Ganong, 1995).

Enzim asetilkolinesterase (AChE), mempunyai KM 9,5x 109, Kcat 1,4 x 104

S-1, efisiensi katalitik (KCat/KM) 1,5 x 108 M-1S-1 adalah suatu katalisator yang baik.

Penelitian tentang asetilkolinesterase (AChE) telah dilakukan pada tahun 1991 oleh

Israel Silman dan Joel L. Jussman, pada ikan Torpedo california (Tc AChE) dan

mendapatkan struktur 3 dimensi (3-D), catalytic triad pada AChE, seperti terlihat

pada Gambar 5. di bawah ini. Didapati 537 residu AChE pada ikan Torpedo

California dengan catalytic site histidin 440, serin 200 dan asam glutamat 237.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
(Sumber : http://www/Weizman ac-Il-home Joel-papers-science, 2006)
Gambar 5. : Struktur tiga dimensi (3-D) dari asetilkolinesterase (AChE) pada ikan
Torpedo california (Tc AChE)

Sejumlah gas syaraf dan neurotoksin lainnya menginhibisi aktifitas

asetilkolinesterase dengan mengadakan reaksi pada bagian aktif serin. Akibatnya

toksin ini memperpanjang aksi asetilkolin, sehingga memperpanjang reaksi

depolarisasi membran. Inhibitor tersebut dapat mematikan karena pencegahan

relaksasi otot pernafasan (Voet and Voet, 2004).

2.5 Pengukuran Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase (AChE)

Aktifitas asetilkolinesterase (AChE) pada eritrosit dan plasma dipergunakan

untuk mengetahui derajat inhibisi asetilkolinesterase (AChE) di sinaps. Efek pestisida

organofosfat terhadap aktifitas AChE telah diteliti pada 81 orang pekerja pengendali

hama dari Northern Omo State Farm di Etiopia, yang mempergunakan chlorpyrifos

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
25 dan 48 % ULV dan profenifos 250 EC/ULV. Plasma AChE (PchE) dan eritrosit

ChE (AChE) diukur secara elektrometrik sebelum dan sesudah terpapar pestisida.

Rata-rata aktifitas PChE dan AChE setelah terpapar pestisida lebih rendah secara

signifikan dibanding sebelum terpapar (p<0,05) yaitu sebanyak 16% dan 40% pekerja

pest kontrol mempunyai PChE dan AChE di bawah 50% dibandingkan sebelum

terpapar. Mason dan Lewis (1989) telah melakukan pengukuran aktifitas AChE

plasma dan eritrosit dalam rangka monitoring absorbsi antikolinesterase organofosfat

dan memperoleh data penurunan aktifitas enzim signifikan dengan luasnya

pencemaran.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Universitas Sumatera Utara.

Waktu penelitian adalah mulai dari bulan Maret 2008 hingga bulan Mei 2008.

3.2 Alat Dan Bahan

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: Centrifuge (Fisher

scientific), jarum suntik (Terumo), mikro pipet (Biorad), kuvet, lemari pendingin,

tabung eppendorf, termometer, spektrophotometer (Genesys 5), spidol, vortex

(Thermolyne),dan waterbath. Bahan-bahan yang digunakan adalah: aquadestilata,

EDTA, kapas, kit achetylcholinesterase (Ecolin S+), kit total protein (Biuret), tisue

dan serum darah yang diperoleh dari sampel mahasiswa.

3.3 Rancangan Penelitian

Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak

Lengkap (RAL) faktorial. Analisa statistik dilakukan dengan ANOVA dan

menggunakan program komputer SPSS 12 .

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
3.4 Populasi Penelitian

Populasi penelitian diambil dari orang sehat pria (mahasiswa Universitas

Tjut Nyak Dhien Medan) yang berusia 18-25 tahun, karena subjek penelitian berumur

18 tahun sudah bisa menanda tangani informed consent sendiri dan subjek penelitian

dibatasi pada umur 25 tahun, karena aktifitas mereka dianggap masih homogen.

3.5 Sampel Penelitian

Sampel pada penelitian ini diambil dengan teknik acak sederhana (simple

random sampling) dan memenuhi kriteria inklusi.

Kriteria inklusi :

a. Mahasiswa

b. Pria

c. Usia 18-25 tahun

d. Sehat, tidak menderita penyakit hati, mal nutrisi, infeksi akut dan kronis,

serta nefrotik sindrom (melalui anamnese).

Kriteria eksklusi :

a. Semua yang tidak sesuai dengan kriteria di atas.

3.6 Besar Sampel

Besar sampel pada penelitian ini dihitung berdasarkan rumus :

n

2 Z 2 Z 2
1 2
(Sumber : The Design And Analysis Of Clinical Experimental, Fleiss, 1986)

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Keterangan :

= Standar Deviasi = 0,3

(dari penelitian sebelumnya oleh Plumlee, et al, 1994).

Z = 1,96

Z = 0,842

1 = 2,0

2 = 2,4 (dari penelitian sebelumnya oleh Plumlee, et al, 1994).

n = Besar sampel = 8,9 10 sampel

3.7 Pelaksanaan Penelitian

a. Pengambilan Sampel

Dengan menggunakan jarum suntik (terumo), diambil 3 ml dari masing-

masing sebanyak 10 orang mahasiswa. Kemudian darah tersebut dimasukkan dalam

tabung reaksi yang telah diisi EDTA lalu tiap tabung reaksi tersebut disentrifugasi

selama 5 menit. Setelah terjadi pemisahan antara plasma dan darah kemudian

dimasukkan sebanyak 200 l plasma kedalam masing-masing mikrosentrifugasi

(tabung eppenddorf) kemudian tiap tabung disimpan pada suhu 200C (freezer),

4-60C (kulkas) serta 25300C (suhu ruang) dan diukur aktifitas asetilkolinesterase

(AChE) mempergunakan spektrofotometer setelah 2 dan 4 minggu.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
b. Pemeriksaan sampel

Pada penelitian ini selain dilakukan pengukuran pada aktifitas enzim

asetilkolinesterase, juga dilakukan pengukuran total protein untuk mengetahui

perubahan yang mungkin terjadi pada protein.

b.1 Pemeriksaan enzim asetilkolinesterase (AChE)

Aktifitas enzim asetilkolinesterase (AChE) dapat diukur dengan

menggunakan alat spektrofotometer (Genesys 5). Alat spektrofotometer (Genesys 5)

dihidupkan dan dibiarkan pengaturan automatiknya bekerja, sambil menunggu

spektrofotometer dapat dipergunakan waterbath dihidupkan dan diukur sampai suhu

37C. Kemudian dilakukan pembuatan blanko dengan cara dipipet aquadestilata

sebanyak 20 l dan dimasukkan dalam tabung eppendorf lalu ditambahkan reagensia

1 (kit cholinesterase) sebanyak 1000 l dan dihomogenkan (vortex mixer) serta

diinkubasikan dalam waterbath (37 oC) selama 3 menit, setelah itu ditambahkan

reagensia 2 (kit cholinesterase) sebanyak 250 l dan dihomogenkan lalu di masukkan

dalam kuvet. Pembacaan dilakukan setelah 2 menit pada panjang gelombang 405 nm

dan lama pembacaan 3 menit dengan interval 1menit. Untuk pengukuran sampel,

dilakukan dengan cara diambil plasma sebanyak 20 l dan di masukkan dalam tabung

eppendorf lalu ditambahkan reagensia 1 (kit cholinesterase) sebanyak 1000 l dan

dihomogenkan (vortex mixer) serta diinkubasikan dalam waterbath (37oC) selama

3 menit, kemudian ditambahkan reagensia 2 (kit cholinesterase) sebanyak 250 l

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
dan dihomogenkan lalu di masukkan dalam kuvet, pembacaan dilakukan dengan cara

yang sama seperti membaca blanko diatas.

b.2 Perhitungan aktifitas enzim asetilkolinesterase (AChE)

Aktifitas enzim diukur dengan cara mengambil nilai A/min yaitu: nilai rata-

rata selisih absorbansi yang dibaca 3 kali dengan inteval 1 menit dan dikalikan

dengan 68500 (hasil perkalian oleh kit reagensia asetilkolinestrase).

Hasil perhitungan yang diperoleh lalu dibandingkan dengan nilai normal yang

ada yaitu:

Nilai normal : a. Pria : 4620 11500 [U/I]

b. Wanita : 3930 10800 [U/I]

b.3 Pemeriksaan total protein

Pemeriksaan total protein dilakukan dengan menggunakan metode biuret,

sebagai larutan blanko digunakan 1000l R1 (reagent 1) dan larutan standar adalah

campuran dari 20l R2 (reagent standard) dengan 1000l reagent R1 yang

dihomogenkan (vortex mixer) dan diinkubasikan dalam waterbath selama 10 menit

pada suhu 2025 C, lalu dimasukkan ke dalam kuvet. Untuk pengukuran sampel

dilakukan dengan cara mencampur 20 l plasma dengan 1000l reagent R1 kemudian

dihomogenkan (vortex mixer) dan diinkubasikan dalam waterbath selama 10 menit

(20 25C) lalu dimasukkan ke dalam kuvet. Setelah semua larutan selesai

dikerjakan dilakukan pembacaan nilai absorbansi dari sampel pada panjang

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
gelombang 546 nm. Pembacaan di lakukan 2 kali dengan selang waktu 30 menit.

Hasil yang diperoleh adalah langsung konsentrasi protein dalam larutan tersebut

karena alat spektrofotometer langsung membaca absorbansi dengan

memperhitumgkan blanko dan standard.

b.4. Perhitungan nilai total protein

Nilai total protein yang diperoleh dari hasil pembacaan oleh spektrofotometer

dibandingkan dengan nilai normal total protein. Nilai normal total protein adalah

antara 66-87 (g/l).

3.8. Variabel Yang Diamati

Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah mencakup nilai aktifitas

enzim asetilkolinesterase sebagai variabel terikat dan suhu serta lamanya

penyimpanan sebagai variabel bebas. Sehubungan dengan hal tersebut, maka untuk

mengetahui perbedaan aktifitas asetilkolinesterase dilakukan uji ANOVA, jika ada

perbedaan dilanjutkan dengan uji TUKEY.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil

Dari penelitian ini didapatkan aktifitas enzim asetilkolinesterase adalah seperti

terlihat pada Tabel 1. dibawah ini:

Tabel 1. Rerata Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase (AChE)

Rerata Aktifitas Enzim


Lama Penyimpanan Dan Suhu Asetilkolinesterase (AChE)
Penyimpanan [U/I]
Min Max
Awal 8494 10001

Setelah 2 minggu pada suhu 4-60C 7878 9796

Setelah 4 minggu pada suhu 4-60C 7917 9173

Setelah 2 minggu pada suhu 200C 7984 9901

Setelah 4 minggu pada suhu 200C 7730 9604

Setelah 2 minggu pada suhu 25300C 5833 7001

Setelah 4 minggu pada suhu 25300C 5470 6791

Dengan menganalisa data yang di peroleh dari hasil pengukuran aktifitas

enzim asetilkolinesterase sebelum penyimpanan dan setelah dilakukan penyimpanan

selama 2 dan 4 minggu pada suhu 200C, 4-60C dan 25300C dapat dilihat pada

Gambar 6. grafik histogram dibawah ini:

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
15000
9432.7 9098.8
9432.7 9048.8
6064
6280.5 8819.4
9432.7 8812.1
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

10000
- 20 C
4 - 6 C
25-30 C
5000

0
0 2 4
Lama Penyimpanan ( minggu )

Gambar 6. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase 0 Minggu Dan


Setelah 2 Minggu Serta 4 Minggu Penyimpanan

dari grafik diatas dapat diketahui bahwa aktifitas enzim asetilkolinesterase sebelum

penyimpanan (0 minggu) dan setelah dilakukan penyimpanan selama 2 minggu dan 4

minggu pada suhu 200C dan 4-60C tidak terdapat perbedaan bermakna (p>0,05),

sedangkan penyimpanan pada suhu 25300C terdapat perbedaan bermakna (p<0,05).

Lama penyimpanan (0, 2 dan 4 minggu) pada suhu 200C dan 4-60C dari hasil

uji statistik yang dilakukan untuk pengukuran aktifitas enzim asetilkolinesterase tidak

terdapat perbedaan bermakna (p>0,05). Hal ini dapat dilihat pada Gambar 7 dan 8

grafik histogram dibawah ini:

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
- 20 C
15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

9432.7 9098.8 8819.4


0
10000
2
5000 n
4

0
0 2 4
Lama Penyimpanan ( minggu)

Gambar 7. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum Perlakuan


(0 Minggu) dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu 200C Selama 2
Minggu Dan 4 Minggu

4 - 6 C
15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

9432.7 9048.8
8812.1
10000
0
2
5000
4

0
0 2 4
Lama Penyimpanan ( minggu )

Gambar 8. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum


Perlakuan (0 Minggu) dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu
4-60C Selama 2 Minggu Dan 4 Minggu

Sedangkan penyimpanan (0, 2 dan 4 minggu) pada suhu 25300C dari hasil

uji statistik yang dilakukan untuk pengukuran aktifitas enzim asetilkolinesterase

terdapat perbedaan bermakna (p<0,05) namun untuk lama penyimpanan setelah 2 dan

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
4 minggu tidak terdapat perbedaan bermakna (p>0,05). Hal ini dapat dilihat pada

Gambar 9 grafik histogram dibawah ini:

25- 30 C
15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

9432.7 6280.5 6064

10000
0
2
5000
4

0
0 2 4
Lama Penyimpanan ( minggu )

Gambar 9. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Sebelum


Perlakuan (0 Minggu) dan Setelah Perlakuan Disimpan Pada Suhu
25300C Selama 2 Minggu Dan 4 Minggu

Suhu memiliki pengaruh terhadap aktifitas enzim asetilkolineserase, dari hasil

uji statistik diperoleh bahwa aktifitas enzim asetilkolinesterase jika disimpan pada

suhu 200C dan 4-60C C setelah 2 minggu dan 4 minggu tidak terdapat perbedaan

bermakna (p>0,05). Hal ini dapat dilihat pada Gambar 10 dan 11 grafik histogram

dibawah ini:

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
2 Minggu

15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

9048.8
9098.8
10000
-20 C
4 6 C
5000

0
-20 C 4 6 C
Suhu Penyimpanan

Gambar 10. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu 200C dan 4-60C setelah 2 Minggu

4 Minggu

15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

8812.1 8819.4
10000
- 20 C
4 6 0C
5000 -

0
- 20 C 4 6 0C
Suhu Penyimpanan

Gambar 11. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu -200C dan Suhu 4-60C setelah 4 Minggu

Sedangkan aktifitas enzim asetilkolinesterase jika disimpan pada suhu 4-60C

dan 25300C setelah 2 minggu dan 4 minggu terdapat perbedaan bermakna (p<0,05).

Hal ini dapat dilihat pada Gambar 12 dan 13 grafik histogram dibawah ini:

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
2 Minggu
15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

9048.8

10000
6280.5
4 C - 6 C
25 C - 30 C
5000

0
4 C - 6 C 25 C - 30 C
Suhu Penyimpanan

Gambar 12. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu 4-60C dan Suhu 25300C setelah 2 Minggu

4 Minggu

15000
Aktifitas Enzim AChE [U/I]

8812.1
6064
4 C - 6 C
10000

25 C - 30 C

5000

0
4 C - 6 C 25 C - 30 C
Suhu Penyimpanan

Gambar 13. Grafik Histogram Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase Yang Disimpan


Pada Suhu 4-60C dan Suhu 25300C setelah 4 Minggu

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
4.2. Pembahasan

Pada gambar 6. dapat dilihat aktifitas enzim asetilkolinesterase berbeda

bermakna dari saat pengukuran sesaat setelah pengambilan sampel dan setelah

disimpan pada suhu 25300C selama 2 minggu dan 4 minggu. Hal ini sesuai dengan

penelitian Ono, et all (1981) dan Heins, et all (1995) bahwa sampel enzim

asetilkolinesterase tetap stabil jika disimpan pada suhu ruang selama 2 sampai 3 hari.

Tetapi jika disimpan pada suhu 40C-60C dan suhu 200C aktifitas enzim

asetilkolinesterase tidak berbeda bermakna karena sampel enzim asetilkolinesterase

dapat bertahan selama lebih dari 1 bulan. (Fernando, 2002)

Lama penyimpanan tidak memberikan pengaruh pada aktifitas enzim

asetilkolineserase jika disimpan pada suhu yang sama, ini dapat dilihat dari gambar

7,8 dan 9.

Dari gambar 9, 10. 11 dan 12. dapat dilihat bahwa suhu penyimpanan

memiliki pengaruh pada kestabilan sampel enzim asetilkolinesterase dalam kurun

waktu yang sama, ini terlihat bahwa aktifitas enzim asetilkolinesterase tidak memiliki

perbedaan bermakna antara penyimpanan pada suhu 40C-60C dan suhu 200C,

sedangkan pada suhu 25300C terdapat perbedaan bermakna. Hal ini menunjukkan

bahwa suhu memiliki pengaruh pada aktifitas sampel enzim astilkolinesterase.

Karena enzim adalah protein maka enzim memperlihatkan sifat-sifat protein yaitu:

amfoter, membentuk larutan koloidal, mempunyai berat molekul yang tinggi dan

kehilangan aktifitasnya oleh apa saja yang menyebabkan denaturasi protein seperti

panas, asam-basa kuat, logam-logam berat, pelarut organik dan sebagainya. Hal ini

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Plumlee, et.al (1994), pada sampel

darah yang berkaitan dengan waktu dan suhu penyimpanan. Hasil penelitiannya

didapatkan sampel darah yang disimpan 1 minggu masih dapat digunakan untuk

mengukur aktifitas asetilkolinesterase (AChE) jika disimpan pada suhu 50C.

Dari pengukuran nilai total protein pada semua sampel nilainya masih berada

pada batas normal yang ditentukan. Ini sesuai dengan penelitian Marjani (2007)

bahwa sampel enzim asetilkolinesterase tetap stabil jika disimpan pada suhu ruang

selama 2 sampai 3 hari.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa :

1. Suhu penyimpanan sampel plasma darah dapat mempengaruhi aktifitas dan

kestabilan enzim asetilkolinesterase dari darah manusia.

2. Penyimpanan plasma darah pada suhu 200C dan 40C-60C tidak

mempengaruhi kestabilan enzim asetilkolinesterase selama rentang waktu 4

minggu dan sampel yang disimpan pada temperatur tersebut masih dapat

digunakan.

3. Plasma darah yang disimpan pada suhu ruang tidak dapat dipergunakan

untuk mengetahui aktifitas enzim asetilkolinesterase setelah disimpan

selama 2 minggu dan lebih (4 minggu).

5.2. Saran

1. Untuk pekerjaan dilaboratorium perlu diperhatikan suhu penyimpanan

sampel jika sampel yang akan dianalisa tidak langsung dikerjakan, misalnya

jika sampel diperiksa secara kolektif.

2. Perlu adanya penelitian juga untuk mengetahui kestabilan dari reagensia

yang digunakan jika disimpan dalam jangka waktu dan temperatur tertentu.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
DAFTAR PUSTAKA

Chibata, I., Tosa, T., Sato, T.and Mori, T., 1978, Immobilized Enzymes, Kodansha
LTD, Japan, 134-37.

Devlin, T.M., 2000, Textbook of Biochemistry 3 rd Ed, A. John Wiley and Sons, Inc.
Publication, New York.

Epstein, H.M., Jarzemsky, D., Zuckerman, L., and Vagher, P., 1980, Plasma
Cholinesterase Activity In Bank Blood, General Article Anasthesia And
Analgesia. Vol. 59: 211-4, International Anasthesia Research Society.

Feld, V., 2006, Effect of Temperature on Cholinesterase Storage, ASA review,


Applied Science And Analysis, Inc., St. Petersburg, Russia.

Fernando, T., Candido, G.P.; Silvia, M.S.; Jse, C; (2002). A Effect of different
variables on whole blood cholinesterase analysis in dogs, Journal of
veterinary diagnostic investigation. Vol. 14.: 132-39.

Fleiss, J. L., 1986, The Design and Analysis of Clinical Experiments, Division
of biostatistics school of public health Colombia University, John Wiley
and Sons, Inc. USA, 369.

Ganong, W.F., 1995, Review of Medical Phsyciology 17 th ad, Jack and De Loris
Lange Professor of Phsyciology Emeritus University of California, 93-4.

Giles, K., 2006, Cholinesterase, Joel Sussman Group Page, Available from :
Kurt@sgjs6.weizmann.ac.il.

Google Images, 2006, Available from : http//www.chemistryemory-edu-Justice


Seminar.

_____________, 2006, Available from : http//www.Weizmann.ac.-il-home-Joe-


papers-Science.

Grisan, D.; Sterfeld, M. Eldor, A. ; Glick, D and Sored, H. ; 1999; Structural roles of
Achetylcholinesterase variants in biology and pathology, Eur, J. Biochem,
The FEBS Journal 264: 672-86.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Heins, M.; Heil; Withld, 1995, Storage of Serum or Whole Blood Samples ? Effect of
Time and Temperature 22 Serum Analytes; European Journal of Clinical
Chemistry And Clinical Biochemistry; 231-38.

Henry, R.J, 1964, Clinical Chemistry Principles and Technics, Hoeber Medical
Division Harper and Row Publisher, 494-5.

King, J., and Morgan, H.G., 1970, The Temperature Activity Relationships of
Serum Cholinesterases, Departement of Biochemistry, Royal Infirmary,
Glasgow, J. Clin. Path, 23 : 730-2.

Marjani, Ph.D, (2007). Effect of Storage Time and Temperature on some serum,
analytis, The Internet Jurnal of Laboratory Medicine, vol. 2.: 1-14.

Ono, T. Kitaguchi, K. Takehara, M. Shiiba, M. And Hayami, K. 1981, Serum-


Constituen Analyses : Effect of Duration and Temperature of Storage of
Clotted Blood.

Mc. Kee and Mc. Kee, 2003, Biochemistry : the molecular basis of life, 3rd ed,
University of the science in Philadelphia, Mc.Graw Hill, : 165-171, 517-20.

Plumlee, K.H., Richardson, E.R., Gardner, I.A. and Galey, F.D., 1994, Effect of Time
and Storage Temperatur on Cholinesterase Activity and Blood From Normal
and Organophosphorus Insectiside-Treated Horses, Vol 6, issue 2 : 247-9,
Journal of veterinary diagnostic investigation.

Voet, D. and Voet, J.G., 2004, Biochemistry 3rd ed, John Wiley and Sons, Inc.: 758-9.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Lampiran 1.

1. DATA PENELITIAN

A. Data Aktifitas Enzim Asetilkolinesterase (U/I).

Pre
Post Post Post Post Post Post
Perlakua
Sampel Kulka Freezer Ruanga Kulkas Freezer Ruanga
n
s2 2 n2 4 4 n4
1 8494 7878 7984 5946 7917 7730 5470
2 9659 9248 9080 6761 9080 8790 6626
3 9453 9248 9248 6145 9156 8697 6084
4 9864 9796 9568 6214 9173 8976 6090
5 9522 9332 9046 6189 8976 8775 5880
6 9453 9264 9075 6617 9075 8984 6485
7 9385 8728 8822 6100 8728 8645 5734
8 8974 8837 8837 5833 8795 8660 5600
9 10001 9301 9901 7001 8746 9604 6791
10 9522 8856 9427 5999 8475 9333 5880

B. Data Total Protein (g/l).

Sampel Nilai Total Protein


1 78,76
2 80,82
3 83,71
4 80,41
5 87,10
6 86,63
7 86,19
8 81,24
9 84,54
10 80,41

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Lampiran 2.

2. ANALISA DATA

Suhu perlakuan
Case Processing Summary

Cases
Valid Missing Total
suhu perlakuan N Percent N Percent N Percent
aktifitas enzim preperlakuan 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 2 kulkas 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 2 freezer 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 2 ruangan 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 4 kulkas 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 4 freezer 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%
post 4 ruangan 10 100.0% 0 .0% 10 100.0%

Tests of Normality
a
Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk
suhu perlakuan Statistic df Sig. Statistic df Sig.
aktifitas enzim preperlakuan .256 10 .062 .902 10 .228
post 2 kulkas .251 10 .075 .880 10 .132
post 2 freezer .195 10 .200* .939 10 .543
post 2 ruangan .269 10 .039 .895 10 .194
post 4 kulkas .214 10 .200* .849 10 .056
post 4 freezer .262 10 .050 .902 10 .229
post 4 ruangan .177 10 .200* .942 10 .576
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction

Test of Homogeneity of Variances

aktifitas enzim
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
.149 6 63 .989

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Descriptives

aktifitas enzim

95%
Std. Confidence
N Mean Std. Error Minimum Maximum
Deviation Interval for
Mean
Lower Upper
Bound Bound
preperlakuan 10 9432.70 430.866 136.252 9124.48 9740.92 8494 10001
post 2 kulkas 10 9048.80 514.620 162.737 8680.66 9416.94 7878 9796
post 2 freezer 10 9098.80 514.813 162.798 8730.52 9467.08 7984 9901
post 2
10 6280.50 382.732 121.031 6006.71 6554.29 5833 7001
ruangan
post 4 kulkas 10 8812.10 386.270 122.149 8535.78 9088.42 7917 9173
post 4 freezer 10 8819.40 493.450 156.042 8466.41 9172.39 7730 9604
post 4
10 6064.00 443.150 140.136 5746.99 6381.01 5470 6791
ruangan
Total 70 8222.33 1391.258 166.287 7890.59 8554.06 5470 10001

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
ANOVA

aktifitas enzim
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between (Combined) 1.20E+08 6 20082768.72 96.880 .000
Groups Linear Term Contrast 42056151 1 42056150.91 202.879 .000
Deviation
78440461 5 15688092.29 75.680 .000

Within Groups 13059669 63 207296.335


Total 1.34E+08 69

Homogeneous Subsets

aktifitas enzim
a
Tukey HSD
Subset for alpha = .05
suhu perlakuan N 1 2 3
post 4 ruangan 10 6064.00
post 2 ruangan 10 6280.50
post 4 kulkas 10 8812.10
post 4 freezer 10 8819.40 8819.40
post 2 kulkas 10 9048.80 9048.80
post 2 freezer 10 9098.80 9098.80
preperlakuan 10 9432.70
Sig. .936 .795 .054
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 10.000.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
Dependent Variable: aktifitas enzim
Tukey HSD
Mean 95%
Difference Std. Error Sig. Confidence
(I-J) Interval
(I) suhu
(J) suhu perlakuan Lower Bound Upper Bound
perlakuan
preperlakuan post 2 kulkas 383.90 203.615 .497 -236.23 1004.03
post 2 freezer 333.90 203.615 .657 -286.23 954.03
post 2 ruangan 3152.20 203.615 .000 2532.07 3772.33
post 4 kulkas 620.60 203.615 .050 .47 1240.73
post 4 freezer 613.30 203.615 .054 -6.83 1233.43
post 4 ruangan 3368.70 203.615 .000 2748.57 3988.83
post 2 kulkas preperlakuan -383.90 203.615 .497 -1004.03 236.23
post 2 freezer -50.00 203.615 1.000 -670.13 570.13
post 2 ruangan 2768.30 203.615 .000 2148.17 3388.43
post 4 kulkas 236.70 203.615 .905 -383.43 856.83
post 4 freezer 229.40 203.615 .917 -390.73 849.53
post 4 ruangan 2984.80 203.615 .000 2364.67 3604.93
post 2 freezer preperlakuan -333.90 203.615 .657 -954.03 286.23
post 2 kulkas 50.00 203.615 1.000 -570.13 670.13
post 2 ruangan 2818.30 203.615 .000 2198.17 3438.43
post 4 kulkas 286.70 203.615 .795 -333.43 906.83
post 4 freezer 279.40 203.615 .814 -340.73 899.53
post 4 ruangan 3034.80 203.615 .000 2414.67 3654.93
Post 2 preperlakuan -3152.20 203.615 .000 -3772.33 -2532.07
ruangan post 2 kulkas -2768.30 203.615 .000 -3388.43 -2148.17
post 2 freezer -2818.30 203.615 .000 -3438.43 -2198.17
post 4 kulkas -2531.60 203.615 .000 -3151.73 -1911.47
post 4 freezer -2538.90 203.615 .000 -3159.03 -1918.77
post 4 ruangan 216.50 203.615 .936 -403.63 836.63
post 4 kulkas preperlakuan -620.60 203.615 .050 -1240.73 -.47
post 2 kulkas -236.70 203.615 .905 -856.83 383.43
post 2 freezer -286.70 203.615 .795 -906.83 333.43
post 2 ruangan 2531.60 203.615 .000 1911.47 3151.73
post 4 freezer -7.30 203.615 1.000 -627.43 612.83
post 4 ruangan 2748.10 203.615 .000 2127.97 3368.23
post 4 freezer preperlakuan -613.30 203.615 .054 -1233.43 6.83
post 2 kulkas -229.40 203.615 .917 -849.53 390.73
post 2 freezer -279.40 203.615 .814 -899.53 340.73
post 2 ruangan 2538.90 203.615 .000 1918.77 3159.03
post 4 kulkas 7.30 203.615 1.000 -612.83 627.43
post 4 ruangan 2755.40 203.615 .000 2135.27 3375.53
Post 4 preperlakuan -3368.70 203.615 .000 -3988.83 -2748.57
ruangan post 2 kulkas -2984.80 203.615 .000 -3604.93 -2364.67
post 2 freezer -3034.80 203.615 .000 -3654.93 -2414.67
post 2 ruangan -216.50 203.615 .936 -836.63 403.63
post 4 kulkas -2748.10 203.615 .000 -3368.23 -2127.97
post 4 freezer -2755.40 203.615 .000 -3375.53 -2135.27
* The mean difference is significant at the .05 level.

pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
Tuti Handayani : Pengaruh Suhu Dan Lama Penyimpanan Pada kestabilan Sampel Enzim Asetilkolonesterase Dari Darah Manusia, 2009.
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now!

Anda mungkin juga menyukai