Anda di halaman 1dari 17

KIAT MELIBATKAN TENAGA KESEHATAN Oleh

DALAM IMPLEMENTASI STANDAR AKREDITASI Dr. Mus Aida, MARS


LEADERSHIP COMMITMENT & INVOLVEMENT
LEADER MAKE IT HAPPEN

COMMITMENT

INVOLVEMENT
KESADARAN DAN PENGETAHUAN TENTANG AKREDITASI

Kurangnya kesadaran dan pemahaman dari pemilik , top management,


dan manajer terkait lainnya terhadap :
Persyaratan memperoleh sertifikasi akreditasi dan proses pelaksanaannya
Pemahaman terhadap standar akreditasi dan manajemen mutu, proses
implementasinya, juga kesulitan dalam menginterpretasikan standar
akreditasi PERLU TRAINING

TOP MANAGEMENT HARUS MENGEDUKASI DIRINYA SEBELUM


MEMUTUSKAN UNTUK MENDAPATKAN SERTIFIKASI AKREDITASI
KOMUNIKASI, INFORMASI & SOSIALISASI
Komunikasi dengan staf adalah penting dalam menavigasi proses
akreditasi. Komunikasikan tentang keuntungan menerapkan
standar akreditasi dan memperoleh sertifikasi akreditasi
Komunikasi yang tidak efektif adalah penghambat utama untuk
mensukseskan implementasi standar akreditasi
Informasi tentang standar, proses dan survey akreditasi juga
sangat menentukan keberhasilan implementasi standar akreditasi
dan mempertahankannya
Sosialisasi segala hal tentang akreditasi dan sertifikasi akreditasi
khususnya mengenai KEUNTUNGAN mengimplementasikan
standard akreditasi dan memperoleh sertifikasi akreditasi bagi
semua.
7 LANGKAH MENGINTEGRASIKAN MANAJEMEN
PERUBAHAN DAN MANAJEMEN MUTU
1. Mencapai komitmen bersama untuk berubah
2. Mengembangkan visi dan misi bersama untuk mencapai perubahan yang
diinginkan
3. Menetapkan tujuan yang dapat diukur
4. Membuat daftar faktor penentu keberhasilan misi
5. Memahami proses-proses penting
6. Menjabarkan proses penting menjadi sub-proses
7. Memonitor dan menyesuaikan proses tersebut
ALASAN UMUM ORANG RESISTEN UNTUK BERUBAH
KETAKUTAN TERHADAP KETIDAKTAHUAN Ketidaktahuan terhadap keadaan yang sedang
terjadi dan mengapa hal itu terjadi.
KEBIASAAN YANG TERGANGGU Merasa kecewa apabila tidak dapat melakukan pekerjaan
dengan kebiasaan/ cara yang lama.
HILANGNYA KEPERCAYAAN Tidak yakin dapat melakukan yang terbaik apabila harus
menggunakan cara atau prosedur baru.
HILANGNYA KENDALI merasa bahwa tidak memiliki kendali untuk hal-hal yang mereka lakukan,
seolah-olah tugas yang mereka lakukan telah ditentukan untuk mereka, dan bukanlah dilakukan oleh
mereka atau dengan mereka
WAKTU YANG TIDAK CUKUP Merasa kewalahan karena semuanya berjalan begitu cepat
BEBAN KERJA BERLEBIHAN Tidak memiliki stamina fisik dan mental untuk menghadapi perubahan
KURANG MENGERTI TERHADAP TUJUAN Tidak melihat dan mengerti akan manfaat dari
perubahan itu sendiri.
KERUGIAN EKONOMI Merasa bahwa dengan perubahan ini maka bayaran dan benefit mereka
akan berkurang atau bahkan dapat kehilangan pekerjaan.
RESISTAN TERHADAP PERUBAHAN DAPAT DIATASI
DENGAN CARA SBB:
Komunikasi
Partisipasi karyawan dalam mengembangkan dan implementasi perubahan
DAPAT MENGURANGI KETAKUTAN TERHADAP KETIDAKTAHUAN DAN AKAN
MEMBERIKAN KOMITMENT
Jaminan
Kepastian
Konseling
Negosiasi memberi fleksibilitas bagi semua pihak
Penghargaan MEMBERIKAN MOTIVASI
Pendisiplinan secara tegas
Cara ini biasanya meliputi sangsi atau hukuman bagi mereka yang resistan terhadap
perubahan, contoh: tidak dipromosikan, mengalami mutasi, mendapat penilaian yang
buruk, pemotongan insentif sampai dengan pemecatan
MERUBAH RESISTANSI

REMEDY RESISTANCE
RETRAINING DENGAN MENGGUNAKAN PIHAK KETIGA MERUPAKAN
SOLUSI YANG EFEKTIF
KEUNTUNGAN DARI IMPLEMENTASI STANDAR AKREDITASI
Deming, 1986 : TQM dapat memberikan Impact yang dramatic pada performance
perusahaan dalam kontek produktifitas dan profitabilitas dan impact pada budaya
perusahaan
Ruiz and Simon, 2004 : Pengakuan dari service payers akan keamanan dan kesesuaian
rumah sakit sebagai provider pelayanan kesehatan , Meningkatkan keselamatan pasien,
mengurangi kejadian kesalahan obat
Mcl adden, 2005 et al: Mengurangi kesalahan obat, Cost reduction, dan kepuasan pasien
Yang, 2006 : Meningkatkan kepuasan pasien, meningkatkan image positif RS,
meningkatkan kepuasan dan kesadaran karyawan terhadap kualitas . Meningkatkan
komunikasi organisasi dan keterlibatan staf.
Mus Aida 2014: MEMPERBAIKI SYSTEM PELAYANAN RS, MENINGKATKAN KESELAMATAN
PASIEN DAN NAKES, MENINGKATKAN MUTU LAYANAN, MENINGKATKAN KEPUASAN
PASIEN, MENINGKATKAN IMAGE BAIK RS DAN MENGANGKAT BRAND RS, MENGHINDARI
DAN ATAU MENGURANGI TUNTUTAN HUKUM KEPADA RS MAUPUN NAKES.
KEUNTUNGAN AKREDITASI BAGI STAF
Memberikan suatu kerangka terpadu untuk meningkatkan mutu dan
keselamatan pasien
Memberikan kerangka kerja untuk memadukan ilmu dengan peningkatan mutu
dalam memberikan pelayanan kepada pasien , contoh : PPK, CLINICAL
PATHWAY
Memberikan kerangka akuntabilitas profesional
Meningkatkan pengembangan professional staf
Meningkatkan keselamatan dan keamanan staf
Mempromosikan kerja sama tim dan nilai-nilai pendapat karyawan

Sumber: Changi General Hospital, Singapore, JCI Summer Practicum, June 2006, Singapore.
KEUNTUNGAN AKREDITASI BAGI PASIEN & PAYERS
Keterlibatan dalam pembuatan keputusan dan proses perawatan
Akses pada sebuah organisasi yang berfokus pada kualitas
Hak hak pasien dihormati dan dilindungi
Edukasi dan komunikasi lebih dimengerti
Keluarga dihargai dalam proses perawatan
Perawatan ahir kehidupan dan tatakelola nyeri sesuai dengan kebutuhan
pasien
Perawatan yang lebih baik, hari rawat yang lebih pendek dan biaya
perawatan yang lebih rendah/rasional

Sumber: Changi General Hospital, Singapore, JCI Summer Practicum, June 2006, Singapore.
KEUNTUNGAN AKREDITASI BAGI KLINIKUS

o Menurunkan angka infeksi


o Meningkatkan kepuasan dan outcome pasien
oMenurunkan risiko praktek
oMeningkatkan keselamatan tenaga kesehatan
oMenurunkan biaya /klaim medico-legal dan asuransi
oMeningkatkan kedudukan profesional rumah sakit dan staf

Sumber: Changi General Hospital, Singapore, JCI Summer Practicum, June 2006, Singapore.
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN UNTUK
MENSUKSESKAN IMPLEMENTASI STANDAR
AKREDITASI?
FASE PRE -AKREDITASI
Pemenuhan Visi dan Misi Rumah Sakit
Rekrutment
Perjanjian Kerja Sama/ PKS
Penilaian Kinerja/ PERFORMANCE APPRAISAL
Buku Saku Dokter dan Karyawan
MASA PERSIAPAN AKREDITASI
Memahami Keuntungan Akreditasi Bagi Rumah Sakit dan Nakes
Sosialisasi
Keterlibatan/ Involvement:
Penunjukkan dan pemberian tugas
Pendekatan secara personal
Menenetapkan tool INDIKATOR KEBERHASILAN, KPI, REVIEW, SURVEY
Membuat buku saku untuk staf, nakes dan dokter
Penilaian Kinerja /OPPE ( On going Profesional Practice
Evaluation)/evaluasi praktik dokter berkesinambungan
Penghargaan/Rewards
PASKA- SERTIFIKASI AKREDITASI
Melaksanakan REVIEW terhadap MR, SPO, PANDUAN, KEBIJAKAN, CLINICAL
INDIKATOR & KPI-KPI
Survey KEPUASAN KARYAWAN & PASIEN
Tracer setiap hari Jumat
Menetapkan hari KARS ( Rabu) dan Hari JCI (Kamis)
Meneruskan proses KOMUNIKASI, INFORMASI dan SOSIALISASI/UPDATE
Selalu SAY THANK YOU dan beri PENGHARGAAN
Remedi terhadap resistensi
01/09/2015 ARSSI

Anda mungkin juga menyukai