Rangkuman Pengantar Ilmu Ekonomi Makro Kelompok 15
Rangkuman Pengantar Ilmu Ekonomi Makro Kelompok 15
TEORI KONSUMSI
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 15
KELAS 1DF02
NAMA KELOMPOK :
Ilmu Ekonomi Makro merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang mengkhususkan
mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian secara keseluruhan. Tujuan ilmu ekonomi
makro adalah untuk memahami peristiwa ekonomi dan untuk memperbaiki kebijakan
ekonomi. Hubungan yang dipelajari pada ilmu ekonomi makro adalah hubungan variabel
keseluruhan. Variabel-variabel itu diantaranya tingkat pendapatan nasional, konsumsi rumah
tangga, investasi nasional, tingkat tabungan, belanja pemerintah, tingkat harga-harga umum,
jumlah uang yang beredar, tingkat bunga, kesempatan bekerja, neraca pembayaran, dan lain-
lain.
Inflasi
Inflasi adalah naiknya harga-harga komoditi yang disebabkan tidak singkronnya antara
program sistem pengadaan komoditi dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh
masyarakat. Inflasi bukanlah masalah yang terlalu berarti jika keadaan tersebut diiringi oleh
tersedianya komoditi yang diperlukan secara cukup dan ditimpali dengan naiknya tingkat
pendapatan yang lebih besar. Biaya produksi untuk menghasilkan komoditi semakin tinggi
yang menyebabkan harga jualnya menjadi relatif tinggi, disisi lain tingkat pendapatan
masyarakat relatif tetap. Maka, barulah inflasi ini menjaadi membahayakan jika berlangsung
dalam waktu yang relatif lama dengan porsi berbanding terbalik antara tingkat inflasi
terhadap tingkat pendapatan.
Pengangguran
Neraca Pembayaran
Neraca pembayaran adalah catatan tentang transaksi ekonomi internasional suatu negara
terhadap negara lainnya dalam kurun waktu tertentu. Dalam neraca pembayaran akan terlihat
kemampuan penduduk suatu negara terhadap penduduk negara lain yang tercermin dari
defisit atau surplusnya suatu perdagangan dan keluar masuk modal. Sepintas akan sangat
menguntungkan jika neraca pembayaran suatu negara mengalami surplus dan sangat
merugikan defisit, tetapi tidak demikian kenyataan dalam politik ekonomi.
Pertumbuhan penduduk yang tinggi
Penduduk merupakan orang yang tinggal di daerah tersebut dan orang yang secara hukum
berhak tinggal di daerah tersebut. Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk
tinggal di daerah itu. Misalkan mempunyai bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal di
daerah lain. Secara teori pertumbuhan penduduk yang besar bila diikuti dengan tingkat
produktivitas yang tinggi akan menyebabkan tingkat pertumbuhan ekonomi tiggi Tingginya
pertumbuhan ekonomi akan mampu meningkatkan kesejahteraan dan tingkat pendidikan dan
pada akhirnya akan mampu memperbaiki mutu dan citra hidup.
Kapasitas produksi merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan sehubungan dengan
upaya meningkatkan laba perusahaan disamping usaha-usaha seperti pemilihan material yang
ekonomis, kontrol kualitas, promosi guna menambah permintaan pasar dan sebagainya.
Kapasitas produksi dapat menggambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi
permintaan pasar, semakin tinggi kapasitas produksi yang dapat diusahakan maka semakin
banyak produk yang mampu dihasilkan setiap jam, setiap hari, setiap bulan, bahkan setiap
tahunnya. Peningkatan kapasitas produksi berhubungan dengan tingkat ivestasi dan investasi
berhubungan dengan tingkat tabungan masyarakat, sedangkan tingkat tabungan masyarakat
berhubungan dengan tingkat pendapatan dan konsumsinya. jadi, bila kapasitas produksi
ingin ditingkatkan maka tabungan haruslah ditingkatkan agar investasi dapat pula meningkat.
TEORI KONSUMEN
1. Pendahuluan
Dalam arti besarnya konsumsi rumah tangga berkaitan erat dengan faktor faktor lain yang
dianggap mempengaruhinya , karena kita dapat menyusun teori dan model ekonomi yang
menghasilkan pemahaman tentang hubungan tingkat konsumsi dengan faktor-faktor lain yang
mempengaruhinya. Teori dan model tersebut dikenal sebagai teori dan model konsumsi
(consumption theories/ models). Teori dan model konsumsi telah terbukti bermanfaat bagi
perekonomian makro.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga memiliki porsi terbesar dalam total pengeluaran agregat
mengingat porsinya yang besar dibandingkan pengeluaran pemerintah, maka konsumsi rumah
tangga mempunyai pengaruh yang besar pula terhadap stabilitas perekonomian.
Pada dasarnya, faktor utama yang mempengaruhi tingkat konsumsi masyarakat adalah
pendapatan, dimana korelasi keduanya bersifat positif yaitu : Semakin tinggi tingkat
pendapatan (Y) maka konsumsinya (C) juga makin tinggi C = F(Y)
2. Teori Keynes (Keynesian Consumption Model) tentang konsumsi :
Keynes menjelaskan bahwa konsumsi saat ini ( current consumption ) sangat dipengaruhi
oleh pendapatan disposabel saat ini ( current disposable income ). Menurut Keynes, ada batas
konsumsi minimal yang tidak tergantung tingkat pendapatan. Artinya, tingkat konsumsi
tersebut harus dipenuhi , walaupun tingkat pendapatan sama dengan nol. Itulah yang disebut
dengan konsumsi otonomus ( autonomous consumption ). Jika pendapatan disposabel
meningkat, maka konsumsinya juga meningkat. Hanya saja peningkatan konsumsi tersebut
tidak sebesar peningkatan pendapatan disposabel.
C = Co + b Yd >
Di mana :
C = konsumsi
Co = konsumsi otonomus
Yd = pendapatan disposabel
0b1
Rumus : MPC = C
YD
C. Kecenderungan Mengkonsumsi Rata-Rata ( Average Propensity to Consume )
Rumus : APC = C
Yd
Pendapatan disposabel yang diterima rumah tangga sebagian besar digunakan untuk
konsumsi , sedangkan sisanya ditabung. Dengan demikian kita dapat menyatakan
Rumus : Yd = C + S
A. Faktor-faktor Ekonomi
Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk yang banyak akan mempebesar pengeluaran konsumsi secara
menyeluruh, walaupun pengeluaran rata-rata per orang/per keluarga relatif rendah.
Contoh : Walaupun tingkat konsumsi rata-rata penduduk Indonesia lebih rendah
daripada penduduk Singapura, tetapi secara absolut tingkat pengeluaran konsumsi
Indonesia lebih besar daripada Singapura, sebab jumlah penduduk Indonesia lima
puluh satu kali lipat penduduk Singapura.
Komposisi Penduduk
Konsumsi penduduk suatu negera dapat dilihat dari bebrapa klasifikasi diantaranya =
visla ( produktif dan tidak produktif ) dan wilayah tinggal ( perkotaan , pedesaan )
Pengaruh komposisi penduduk terhadap tinkat konsumsi dijabarakan sbb :
a) Makin banyak penduduk yg berisi kerja / usia produktif ( 15thn 64 thn )Makin
besar tingkat konsumsi , sebab makin banyak penduduk yg bekerja penghasilan
makin besar
b) Makin tinggi pendidikan masyarakat tingkat konsumsinya semakn tinggi
c) Makin banyak penduduk yg tinggal diwilayah perkotaan (urban) pengeluaran
konsumsi semakin tinggi , karena masyarakat perkotaan lebih konsumptif
dibanding masyarakat pedesaan.
Faktor yg paling berpengaruh adalah faktor sosial dan budaya masyarakat misalnya :
berubahnya pola kebiasaan makan , perubahan etika dan tatanilai karena ingin meniru
kelompok masyarakat lain yg diangga lebih hebat ( tipe ideal ) dalam dunia nyata sulit
meilih milih faktor apa yg mempengaruhi , sehingga menyebabkan terjadinya
perubahan / peningkatana konsumen.
SOAL
Pilihan Ganda
1. Pernyataan berikut ini yang benar mengapa Ilmu ekonomi dipelajari, adalah :
a. Membantu seseorang dalam mengelola kekayaannya.
b. Memberikan petunjuk mengenai kebijaksanaan apa yang bisa diambil untuk
memecahkan masalah ekonomi.
c. Untuk membantu pelaku ekonomi memperoleh keuntungan.
d. Membantu pengusaha dalam menentukan harga.
jawab : B. Memberikan petunjuk mengenai kebijaksanaan apa yang bisa diambil untuk
memecahkan masalah ekonomi.
2. Permalahan ekonomi makro mencakup dua hal yakni masalah jangka panjang dan masalah
jangka pendek. Masalah jangka pendek meliputi :
a. Pengangguran dan ketimpangan neraca pembayaran.
b. Inflasi dan pertambahan penduduk.
c. Pengangguran dan pertambahan kapasitas factor produksi.
d. Inflasi dan ketersediaan dana investasi.
jawab : A. Pengangguran dan ketimpangan neraca pembayaran.
6. Seorang ekonomi yang memperjelas garis yang membatasi teori kuantitas uang dengan
teori lainnya adalah :
a. Adam Smith.
b. John Maynard Keyness.
c. Milton Friedman
d. Thomas M. Humphrey.
jawab : B. John Maynard Keyness
7. Faktor utama yang dapat memengaruhi tingkat konsumsi masyarakat adalah :
a. Pendapatan.
b. Tingkat harga.
c. Transaksi
d. Tingkat bunga.
jawab : A. Pendapatan
9. Teori Keynes timbul sebagai kritik terhadap teori klasik karena tidak mampu memberikan
analisis yang tepat mengenai masalah :
a. Harga
b. Suku Bunga
c. Pengangguran
d. Pendapatan
jawab : C. Pengangguran
10. Permintaan uang menurut Keynes akan menjadi elastis sempurna pada saat :
a. Suku bunga sangat rendah
b. Suku bunga rendah
c. Suku bunga amat tinggi
d. Suku bunga tinggi
jawab : A. Suku bunga sangat rendah
SOAL ESSAY
Jawaban Essay
1. a) Pendapatan rumah tangga (household income)
b) Kekayaan rumah tangga (household wealth)
c) Jumlah barang-barang konsumsi tahan lama dalam masyarakat
d) Tingkat bunga (interest rent)
e) Perkiraan tentang masa depan (household expectation about the future)
f) Kebijakan pemerintah mengurangi ketimpangan distribusi pendapatan
2. Ilmu Ekonomi Makro merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang mengkhususkan
mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian secara keseluruhan. Tujuan ilmu
ekonomi makro adalah untuk memahami peristiwa ekonomi dan untuk memperbaiki
kebijakan ekonomi.
5. Inflasi adalah naiknya harga-harga komoditi yang disebabkan tidak singkronnya antara
program sistem pengadaan komoditi dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh
masyarakat.
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Pengantar_Ilmu_Ekonomi_Makro
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_pemasaran
Sumber : Buku Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro & Makro Edisi Ketiga penerbit Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia