Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Masa Nifas

Sub Pokok Bahasan : Asuhan Pada Ibu Nifas

Sub-sub Pokok Bahasan : ASI Eksklusif

Sasaran : Ibu Nifas

Hari/tanggal :

Waktu :

Tempat : Ruang Nifas RSD KALISAT

Penyuluh : Bidan RSD KALISAT

I. ANALISA SITUASI
a. Analisa Fisik
- Luas :7x9m
- Penerangan : Lampu
- Tempat duduk :
- Sarana : Leaflet
b. Peserta Penyuluhan
- Umur : Usia reproduktif
- Pendidikan : SD Perguruan Tinggi
- Jenis kelamin : Wanita
- Jumlah :

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan ibu mengerti dan mampu memberikan ASI
Eksklusif

III. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan ibu mampu menjelaskan/menyebutkan :
a. Pengertian ASI Eksklusif
b. Manfaat ASI Eksklusif
c. Penghambat Pemberian ASI Eksklusif
IV. METODE
Ceramah, Tanya Jawab

V. MEDIA / ALAT BANTU


a. Media : Leaflet
b. Alat Bantu : LCD

VI. MATERI
Terlampir

VII. RENCANA KEGIATAN


Kegiatan
NO. Tahapan Waktu
Penyuluh Peserta

1. Pembukaan 5 Mengucap salam Menjawab salam


Menggali pengetahuan Ibu Menjawab
tentang ASI Eksklusif pertanyaan
2. Isi 10 Menyampaikan materi Mendengarkan
Bertanya Penyampaian materi
Menjawab
3. Penutup 5 Evaluasi Menanggapi
Kesimpulan

VIII. RENCANA EVALUASI


Evaluasi proses
Diharapkan kegiatan penyuluhan berjalan interaktif
Kehadiran seluruh peserta
Peran serta dari berbagai pihak terutama peserta ( mempertahankan )
Mendengarkan serta bertanya hal-hal yang kurang dimengerti
Evaluasi hasil
Peserta memahami materi yang disampaikan
Ibu melaksanakan cara menyusui yang benar

MATERI
ASI EKSKLUSIF

1. Pengertian
Asi Eksklusif adalah : Pemberian air susu ibu tampa tambahan cairan lain
seperti susu Formula, jeruk, madu, air teh, air putih dan tanpa tambahan makanan
padat apapun seperti pisang, pepaya, bubur susu, biskuit dan tim kecuali obat,
vitamin, mineral dan Asi yang diperas, selama 6 bulan.
Setelah bayi berusia 6 bulan, bayi harus mulai diperkenalkan dengan
makanan padat, sedangkan Asi dapat diberikan sampai 2 tahun atau lebih. Karena
pada usia ini, lambung bayi sudah siap menerima makanan padat. Sehingga bayi
yang baru lahir tidak diperkenalkan untuk diberi makanan padat karena, bayi belum
memiliki semua enzim yang diperlukan untuk mencerna makanan selain Asi.
Sebagai contoh : Usus halusnya hanya mengandung sedikit amilase yang diperlukan
untuk mencerna zat tepung /karbohidrat. Pemberian makanan padat /tambahan yang
terlalu dini justru dapat mengganggu pemberian Asi Eksklusif serta meningkatkan
angka kesakitan pada bayi, dan dapat ditemukan bukti yang menyongkong bahwa
pemberian makanan padat /tambahan pada usia 4-6 bulan lebih menguntungkan,
bahkan sebaliknya hali ini akan mempunyai dampak negatif pada kesehatan bayi.
Perlu diketahui pula bahwa, bayi yang diberi Asi mungkin tidak akan buang air
besar (BAB) selama beberapa hari tetapi ini bukan berarti sembelit. Namun hal ini
merupakan tanda bahwa Asi adalah makanan yang hampir sempurna. Asi hampir
seluruhnya diserap usus bayi sehingga sedikit sekali terlubang. Pada bayi yang
diberikan Asi Eksklusif tinjanya lunak sedangkan yang tidak diberi Asi tinjanya
keras.

2. Manfaat Pemberian Asi Eksklusif


Pemberian Asi Eksklusif merupakan metode pemberian makanan terbaik,
sangat bermanfaat bagibayi dan ibu juga. Manfaat Asi Eksklusif antara lain :
a) Memberikan Kekebalan Pada Bayi, terutama Asi yang keluar pada hari-hari
pertama, yaitu colostrum, yang mana mengandung zat Protektif. Seperti
Lactobacilus Bifidus. Laktoferin lizosim Komplemen C 3 dan C4, Faktor
Antistreptococus, Anti body Imunitas Selular. Tidak menimbulkan alergi. Badan
bayi sendiri baru bisa membuat zat kekebalan cukup banyak hingga mencapai
kadar protektif pada usia sekitar 9-12 bulan. Sehingga Asi ini penting untuk
menutupi /mengurangi kekurangan tersebut.
b) Mengurangi Tingkat Kematian Bayi, yang disebabkan oleh berbagai penyakit
yang umumnya menimpa anak-anak seperti : ISPA diare, gangguan pencernaan
Kronis, serta mempercepat pemulihan bila sakit.
c) Meningkatkan Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi, karena Asi memiliki
semua zat gizi dan cairan yang dibutuhkan untuk memenuhi seluruh gizi bayi
pada 6 bulan pertama kehidupannya, (Asi mengandung karbohidrat, protein,
lemak vitamin, mineral, dan hormonal yang dibutuhkan bayi). Asi juga
mengandung asam lemak esensial, taurin, laktosa DHA, AA, omega-3, omega-6,
dan elemen nutrisi mikro lain yang sangat penting untuk perkembangan otak,
sehingga Asi Eksklusif dapat meningkatkan kecerdasan.
d) Memberikan Efek Psikologis yang Menguntungkan, yaitu meningkatkan jalinan
kasih sayang. Hubungan batin yang akrab antara ibu dan bayi membuat ibu lebih
muda mengenal sifat dan kemauan bayinya. Bayi juga akan aman dan tentram
dalam dekapan ibu, terutama karena masih dapat mendengar detak jantung
ibunya yang telah ia kenal sejak dalam kandungan pemberian Asi Eksklusif akan
bertampak pula pada sistem endokrin yakni pelepasan hormon prolaktin dan
oxytosin yang akan mempengaruhi sikap dan pola asuh ibu.
e) Mencegah Ileus Obstruksi, mengurangi kejadian kariesdentis mengurangi
kejadian maloklusi.
f) Menunda Kehamilan (KB alami), disamping itu dapat menurunkan resiko
terkena kan ker payudara dan kan ker rahim juga mengurangi pendarahan
popastrum.

Meskipun pemberian Asi Eksklusif sangat baik bagi bayi usia 0-6 bulan, namun
bagi ibu yang terinfeksi HIV dilarang memberi Asi pada bayinya untuk
mencegah penularan. Wanita hamil yang terinfeksi HIV sangat beresiko
menularkan penyakit itu kepada janinnya, setelah melahirkanpun bayi tidak
disarankan untuk di beri Asi karena di khawatirkan air susu dari ibu yang
terinfeksi juga mengandung virus. Tetapi bagi daerah-daerah yang tidak memiliki
air bersih dan kondisi sanintasinya yang buruk disarankan untuk tetap diberi Asi
Eksklusif, dikhawatirkan pemberian susu Formula justru tidak menyehatkan
karena susu di campur dengan air tidak bersih akan membuat bayi lebih rentan
terkena berbagai penyakit.

3. Kendala Yang Membuat Menghambat Pemberian Asi Eksklusif


Perilaku menyusu yang kurang mendukung colostrum dibuang
Pemberian makanan dan minuman sebelum Asi keluar
Kurangnya rasa percaya diri ibu bahwa Asi cukup untuk bayinya
Penggunan susu Formula 1 susu botol secara dini
Gencarnya promosi susu Formula 1 melalui media massa atau tenaga kesehatan
Sikap petugas yang kurang mendukung peningkatan pemberian ASI
Lemahnya perencanaan terpadu dalam PP-ASI
Kurang kontinuitas kegiatan PP-ASI
Lemahnya peraturan perundang-udangan terkat dengan PP-ASI
Pelaksanaan progam RS Sayang BAyi masih belum berjalan dengan baik.

4. Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui


- Mempunyai kebijakan tertulis
- Melaksanakan pelatihan kepada petugas untuk menerapkan kebijakan
- Menjelaskan kepada ibu hamil tentang manfaat menyusui dan
penatalaksanaan sejak masa hamil, bayi baru lahir sampai dengan bayi berusia 2
tahun.
- Membantu ibu menyusui dalam 30 menit setelah bayi dilahirkan
- Membantu ibu cara menyusui yang benar
- Tidak memberikan makanan dan minuman apapun selain ASI selama 0-6
bulan
- Melaksanakan rawat gabung
- Membantu ibu menyusui semua bayi tanpa pembatas lama dan frekuensinya
- Tidak memberikan dot / kempeng
- Mengupayakan terbentuknya kelompok Pendukung ASI (KP-ASI) dan
merujuk ibu ke KP ASI.

5. Peran Petugas Kesehatan dalam Kegiatan Pojok Laktasi


Menjelaskan pada semua bumil tentang keuntungan menyusui
Menjelaskan manfaat ASI
Membantu ibu cara menyusui yang benar
Peragaan perawatan bayi dan perawatan payudara

6. Tips Sukses Menyusi ASI Eksklusif Sambil Tetap Bekera


Ada 1001 alasan, mengapa kebanyakan ibu bekerja dalam menyusui bayinya
mengalami kegagalan dalam 6 bulan pertama. Berikut tips ibu bekerja namun masih
bias memberikan ASI Eksklusif

Kuatkan tekat dan bulatkan niat


Agar ibu-ibu tidak menyerah ditenga jalan dalam proses memberikan ASI
eksklusif, maka kekuatan tekat dan niat yang benar-benar tulusdalam
memberikan ASI eksklusif, sangatlah penting sebagai motivasi pertama untuk
ibu
Jika memungkinkan, aturlah menyusui bayi dekat dengan tempat kerja, lalu
diskusikan dengan pengawas anda, utnuk menggunakan waktu makan siang
untuk menyusui
Bila ingn menyusui, tutupi diri anda dan si kecil dengan selimut agar tidak
terbuka
Jika anda tidak dapat menyusui bayi anda di jam kerja, maka
pompalah/perahlah payudara untuk medapatkan suplai ASI. Jika tidak bias
memerah ASI dengan jari maka bias juga dilakukan dengan menggunakan
pompa manual karena bias merusak jaringan payudara, dan proses
strelisasinya diragukan. Maka disarankan dengan menggunakan pompa listri
Tempat menyimpan dari plastik adalah yang terbaik untuk penyimpanan ASI.
Bias menggunakan termos atau tas khusus untuk membawa ASI ketika
perjalanan pulang dar kantormenuju rumah
Ketahanan ASI
- Di simpan diruang terbuka bias bertahan 6-8 jam
- Di termos es bias bertahan 24 jam
- Di tempat buah, lemari es, beisa bertahan 2 kali 24 jam
- Di freezer bias bertahan sampai 2 minggu
Setiap kali mengingat bayi dapat menyebabkan payudara ibu merembes.
Gunakan pengalas payudara dan simpanlah pakaian ganti ditempat kerja
Ajarkan kepada pebgasuh bayi dirumah cara memberikan ASI dan jadwal
tetap pemberian susu
Jika dikantor ada beberapa ibu menyusui dan sama-sama menitipkan ASI
dikulkas kantor, beri label botl agar tidak tertukar
Jika memungkinkan, cari teman seperjuangan agar bias memberi dukungan
dan mengingatkan pemberian ASI, untuk tetap semangat
Ibu diberika ASI 4-6 gelas berukuran 8 ons cairan susu/hari

Anda mungkin juga menyukai