Tugas ADM Liha KB Suntik
Tugas ADM Liha KB Suntik
Disusun Oleh :
Nama : Maratun Shalikhah
NPM : 07170200013
2. Profil
a. Sangat efektif
b. Aman
c. Dapat dipakai oelh semua perempuan dalam usia reproduksi
d. Kembalinya kesuburan lebih lambat, rata-rata 4 bulan
e. Cocok untuk masa laktasi karena tidak menekan produksi ASI
3. Jenis
Tersedia 2 jenis kontrasepsi suntikan yang hanya mengandung progestin, yaitu
:
a. Depo Medroksiprogeteron Asetat (Depoprovera), mengandung 150 mg
DMPA, yang diberikann setiap 3 bulan dengan cara disuntik intramuscular
(didaerah bokong)
b. Depo Noretisteron (Depo Noristerat), yang mengandung 200 mg
Noretindron Enantat, diberikan setiap 2 bulan dengna cara disuntik
intramuscular
4. Cara Kerja
a. Mencegah ovulasi
b. Mengentalkan lender serviks sehingga menurunkan kemmapuan penetrasi
sperma
c. Menjadikan selaput lender rahin tipis dan atrofi
d. Menghambat transportasi gamet oleh tuba
5. Efektivitas
Kedua kontrasepsi suntik tersebut memiliki efektifitas yang tinggi, dengan 0,3
kehamilan per 100 perempuan-tahun, asal penyuntikannya dilakukan secara
teratur sesuai jadwal yang telah ditentukan.
6. Keuntungana.
a. Sangat efektif
b. Pencegahan kehamilan jangka panjang
c. Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
d. Tidak mengandung estrogen sehingga tidak berdampak serius terhadap
penyakit jantung, dan gangguan pembekuan darah
e. Tidak memiliki pengaruh terhadap ASI
f. Sedikit efek samping
g. Klien tidak perlu menyimpan obat suntik
h. Dapat digunakan oleh permepuan berumur >35 tahun sampai
perimenopouse
i. Membantu mencegah kanker endometrium dan kehamilam ektopik
j. Menurunkan kejadian penyakit jinak payudara
k. Mencegah beberapa penyakit radang panggul
l. Menurunkan krisis anemia bula sabit (sickle cell)
7. Keterbatasan
a. Sering ditemukan gangguan haid, seperti :
i) Siklus haid yang memendek atau memanjang
ii) Perdarahan yang banyak atau sedikit
iii) Perdarahan tidak teratur atau perdarahan bercak (spotting)
iv) Tidak haid sama sekali
b. klien sangat bergantung pada tenpat sarana pelayanan kesehtan (harus
kembali untuk suntikan)
c. Tidak dapat dihentikan sewaktu-waktu sebelum suntikan berikut
d. Permasalahan berat badan merupakan efek samping tersering
e. Tidak menjamin perlindungan terhadap penularan infeksi menular seksual,
hepatitis B virus, atau infeksi vurus HIV
f. Terlambatnya kembali kesuburan setelah pengehentian pemakain
g. Terlambatnya kembali kesuburan buka karena terjadinya kerusaka atau
kelainan pada organ genetalia, melainkan karena belum habismya
pelepaan obat suntikan dari deponya (tempat suntikan)
h. Terjadinya perubahan pada lipid serum pada penggunaan jangka panjang
i. Pada penggunaan jangka panjang dapat sedikit menurunkan kepadatan
tulang (densitas)
j. Pada pengggunaan jangka panjang dapat menimbulkan kekeringan pada
vagina, menurunkan libido, gangguan emosi (jarang), skait kepala,
nervositas, jerawat
Keadaan Anjuran
Penyakit hati akut (virus) Sebaiknya jangan menggunakan kontrasepsi
suntikan
Penyakit jantung Sebaiknya jangan menggunakan kontrasepsi
suntikan
Stroke Sebaiknya jangan menggunakan kontrasepsi
suntikan
C. Alat
1. Timbangan BB
2. Tensimeter
3. Spuit 3 cc
4. Kapas alcohol
5. Obat suntk progestin
Appersisepsi :
menjadi beberapa
kelompok
Mendemonstrasikan
tentang pelayananan Kb
Mendemonstrasikan
suntik progestin
Meminta mahasiswa untuk
mendemonstrasikan
kembali yang sudah
Memperhatikan
diajarkan
Konfirmasi :
Memberikan reward atas
keaktifan mahasiswa dan bagi
mahasiswa yang mampu
mendemonstrasikannya kembali
Memperhatikan
C. Evaluasi
1. Struktural
2. Proses
3. Hasil
D. Daftar Pustaka/Referensi
Prawirohardjo, S., 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.
Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Jakarta,
Dosen Pengajar
( )
JOB SHEET
Cara Kerja
a. Mencegah ovulasi
b. Mengentalkan lender serviks sehingga menurunkan kemmapuan penetrasi
sperma
c. Menjadikan selaput lender rahin tipis dan atrofi
d. Menghambat transportasi gamet oleh tuba
D. REFERENSI
Prawirohardjo, S., 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.
Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
E. PROSEDUR PELAKSANAAN
3 Persiapan alat :
key point : persiapan alat seperti :
1. Timbangan BB
2. Tensimeter
3. Spuit 3 cc
4. Kapas alcohol
5. Obat suntk progestin
4 Cuci tangan sebelum tindakan dan
keringkan
Key point :
Mencuci tangan 6 langkah emnggunakan
sabun dan keringakn dengna handuk
Mengukur berat badan dan tekanan darah
5 ibu
Key point :
Mengukur berat badan ibu dan tensi
menggunakan tensimeter
10 Suntikkan obat
Key point :
Mengaspirasi, kemudian menyuntikkan
suntikan depo progestin secara perlahan
dan mencabut jarum suntik dari otot
11 Buang alat
Key point :
Buang alat suntik dengan benar. Buang
ke wadah benda tajam segera setelah
pakai
12 Cuci tangan
Key Point :
Mencuci tangan 6 langkah dengan
menggunakan sabun dan air mengalir
PENILAIAN
No Langkah Kerja
0 1 2 3 4
A PERSIAPAN
PERSIAPAN TEMPAT
1 Ruangan dalam keadaan tertutup
2 Penerangan cukup
PERSIAPAN ALAT
2 Alat : persiapan alat seperti :
1. Timbangan BB
6. Tensimeter
7. Spuit 3 cc
8. Kapas alcohol
9. Obat suntk progestin
PERSIAPAN PASIEN
4 Mengukur berat badan dan tekanan darah ibu
B TINDAKAN
5 Cuci tangan 6 langkah
6 Memeriksa tanggal kadaluarsa botol/ampul suntikan Kb
progestin
7 Menggunakan suntikan sekali pakai
8 Memasukkan cairan obat kedalam spuit3 cc dan keluarkan
gelembung
9 Bersihkan kulit bokong tempat penyuntikan deangan kapas
alcohol degan usapan melingkar
10 Mengaspirasi, kemudian menyuntikkan suntikan kb progestin
secara perlahan dan mencabut jarum suntik dari dalam otot
C DEKONTAMINASI
11 Menyedot cairan klorin ke dalam spuit dan membuang alat suntik
kedalam tempat sampah
12 Mencuci tangan 6 langkah dengan sabun dann air mengalir
D EVALUASI
13 Memberitahukan ibu jadwal kunjungan ibu di bulan berikutnya
14 Dokumentasikan
Jakarta,
Pembimbing
( )