Anda di halaman 1dari 2

Tikus dan Seekor Harimau

Sebuah hutan belantara terdapat berbagai macam hewan tinggal disana mereka tinggal
selayaknya dalam hukum rimba namun karena keserakahan beberapa manusia, hutan itu pun
menjadi tempat berburu.

Mereka sering berburu untuk mendapatkan kulit-kulit hewan terutama kulit harimau dan ada
pula yang hanya meluangkan waktu saja untuk berburu hewan-hewan di hutan itu. Dan bukan
hanya itu terkadang manusia menggunakan sumber daya alam seperti pohon dengan sangat
berlebihan, mereka sengaja menebang pohon-pohon besar di hutan itu untuk dijual dan setelah
mereka menebang pohon itu mereka enggan menanamnya, kini bukan hanya para pemburu
yang menangkap hewan-hewan di hutan tetapi juga para penebang pohon yang tidak memiliki
izin merusak alam.

Suatu hari seekor harimau muda pergi berburu mangsa, harimau itu masuk kedalam hutan
untuk mencari seekor kijang, uncal atau hewan sejenisnya namun ketika di tengah jalan
harimau itu terjerat oleh perangkap yang dipasang oleh para pemburu. Kini sang harimau
meronta-ronta berusaha melepaskan diri dari perangkap yang menjerat tubuhnya dengan
sangat kuat itu.

Perangkap itu terbuat dari tali yang besar dengan ikatan yang sangat kuat, dan jika para
pemburu tidak datang untuk menangkap sang harimau dan melepaskan sang harimau dari
perangkap mereka, sang harimau bisa mati karena terjerat. Setelah beberapa jam sang harimau
meronta-ronta sambil mengaum kini tidak lagi terdengar auman sang harimau, sang harimau
menyerah dengan tali-tali yang menjeratnya kini sang harimau hanya pasrah dan menunggu
ajalnya tiba.

Namun ketika sang harimau mengaum-ngaum dengan keras hal itu di dengar oleh seekor
tikus jantan yang cukup besar, tikus ini segera mendatangi suara auman sang harimau dan dia
tau bahwa suara itu adalah suara sang harimau. Beberapa saat sang tikus besar ini menemukan
sang harimau dan dia melihat sang harimau terdiam dengan perangkap di tubuhnya, sang
harimau mengendus keberadaan hewan laian dan ternyata dia di datangi oleh seekor tikus yang
cukup besar. aku mampu menolonggu tuan harimau. kata sang tikus aku tidak yakin dengan
tubuhmu yang kecil itu. kata sang harimau sambil tersenyum aku benar-benar bisa
menolongmu, bolehkah aku menolongmu? pinta sang tikus silahkan. sang tikus melihat tali-
tali perangkap itu cukup besar dan kuat dia tidak akan mampu menolong sang harimau
sendirian maka dia memanggil keluarganya untuk membantu sang harimau, ketika hampir
semua keluarganya berkumpul kini mereka mulai menggigit memotong tali perangkap itu satu
persatu hingga akhirnya sang harimau lepas dari jeratannya.

Tadinya sang harimau tidak yakin dengan tikus yang bertubuh kecil itu mampu menolongnya
hingga akhirnya dia melihat dengan mata kepalanya sendiri. Setelah membebaskan sang
harimau para tikus ini berlarian ke suatu lubang mereka takut sang harimau malah memangsa
mereka. kenapa kalian berlarian ke lubang itu? Tanya sang harimau aku tidak akan
menangkap kalian karena kalian telah menolongku, dan aku tidak akan melupakan pertolongan
kalian. kini sang harimau itu bebas dari perangkap dan dia melanjutkan kembali perburuannya.

Anda mungkin juga menyukai