B. Perlengkapan & penataan yg dipasang pd kapal tangki minyak berukuran > 150 GT utk
pengawasan pembuangan dari tangki.
a. system pemonitoran & pengendalian kandungan minyak utk pembuangan-2 keluar
kapal {aturan 15 (3) (a) }
b. Detektor permukaan antara minyak / air / oil /water interface detector {aturan 15 (3)
(b) }
c. Penataan-2 tangki-2 endap (slop tank arragements) aturan 15 (3) (c)
d. Penataan-2 pemompaan, pipa-2 & pembuangan (pumping, piping & discharge
arragements) (aturan 18)
C. Kegiatan-2 yg ditulis dlm buku catatan minyak bagian II
a. Muatan-2 minyak
b. Memindahkan muatan minyak dlm tanki selama berlayar
c. Membongkar muatan minyak
d. Muatan air ballast di tanki ballast & tanki ballst bersih
e. Melakukan pembersihan tanki / COW
f. Membuang air ballast kecuali dari SBT
g. Membuang air dari slop tank
h. Penutupan semua kran-2 setelah selesai buang air dari slop tank
i. Pembuangan sisa muatan
D. Ketentuan pembuangan keluar dari daerah ruang mesin kapal tanki
a. Minyak dari luar daerah khusus & dlm daerah khusus
Pembuangan di luar daerah khusus tdk blh dilakukan kecuali
Bersih / tolak bara terpisah (segregated ballast)
Dlm perjalanan / pelayaran
Jika posisi kapal berada > 50 mil laut dari daratan terdekat
Debit pembuangan secara terus menerus tdk melampaui 60 liter/mil laut &
1/15000 (tanker lama) atau 1 /30000 (tanker baru) & muatan yg diangkut
sebelumnya
System pemonitoran & pengendalian pembuangan serta tanki endap
dioperasikan
E. Pembuangan didlm daerah khusus tdk blh dilakukan kecuali bersih atau tolak bara
terpisah (segregated ballast) =
b. Utk kapal barang / semua kapal berukuran 400 GRT keatas =
F. Pembuangan diluar daerah khusus tdk blh dilakukan kecuali =
Kandungan minyak tdk melebihi 15 ppm
Kapal dlm pelayaran
Kapal berada pd posisi 12 mil laut dari daratan terdekat & kandungan minyak dpt <
100 ppm
Pemantauan pembuangan di dlm daerah khusus (laut tengah, laut hitam, laut
merah, teluk persia) tdk blh dilakukan kecuali dlm pelayaran menggunakan alat
penyaringan pemutusan aliran automatik (automatik trip) yg akan bekerja jika
kandungan minyak melampaui 15 ppm
6. Cara pembuangan kotoran kelaut sesuai aturan 8 lampiran IV ttg peraturan pencemaran
oleh kotoran
Kapal membuang kotoran (sewage) yg telah bebas bakteri menggunakan suatu system
(sewage treatment plan) yg diakui administrasi sesuai aturan 3 (1) (a) pd suatu jarak
lebih dari 4 mil laut dari daratan terdekat atau kotoran (sewage) yg tdk dibebas
bakterikan dibuang pd suatu jarak 12 mil laut lebih dari daratan terdekat. Dalam hal ini
kotoran (sewage) yg telah ditampung dlm suatu tanki (holding tanks) tdk blh dibuang
secara serentak tetapi dgn aliran yg sdg ketika kapal sdg melaju pd kecepatan tdk
kurang dari 4 knots
7. Cara memberi tanda / label bagi bahan yg merugikan yg diangkut melalui peti kemas
Dgn memberi tanda yg tahan lama dgn nama teknis yg tepat (namun nama niaga tdk
boleh digunakan) & selanjutnya ditanda dgn label khusus atau cetak tebal yg
menyatakan isinya berbahaya
10. Ukuran kapal tanker yg hrs dilengkapi double bottom & double hulls yaitu =
Dlm aturan 13f, Annex I, Marpol 73/78 menetapkan persyaratan structural utk kapal-2
tanki baru (new tankers) dgn ukuran 5000 dwt atau lebih
15. Buangan =
Bahan-2 yg merugikan atau air buangan yg mengandung bahan-2 demikian berarti
setiap pelepasan penyingkiran & pembersihan, luapan penimpaan & pengeluaran serta
pengosongan
16. Insiden =
Peristiwa yg mengakibatkan pencemaran laut yg sungguh-2 atau yg mungkin terjadi
karena pembuangan bahan-2 yg berbahaya yg dilakukan atau terjadi akibat peristiwa
tabrakan atau kandasnya suatu kapal di suatu tempat shg terjadi pencemaran yg
membahayakan lingkungan
17. Special Survey =
Pemeriksaan komplet yg dilakukan pd annual survey ke-4 & hrs selesai dilaksanakan
dlm waktu tdk blh lebih dari 12 bulan
24. Kapal Tanker yg berbendera Singapore bertubrukan dgn kapal X di wilayah perairan
Hongkong. Akibat tubrukan tsb mengakibatkan pencemaran minyak. Pengadilan yg akan
menyelesaikan kasus ini Yaitu :
Mahkamah Orbitasi Dan maksimum ganti rugi yg hrs diberikan pemilik kapal sesuai
CLC ke ?
26. Peralatan yg hrs dilengkapi bagi kapal selain kapal tanki dgn ukuran 400 GT atau lebih utk
pencegahan pencemaran oleh minyak yaitu =
OWS (Oily Water Separating equipment) perlengkapan pemisah air berminyak
System penyaringan (filtering system)
Tanki-2 dgn kapasitas yg cukup utk menampung residu-2 minyak endapan / lumpur
Standart discharge connection (Sambungan standart Pembuangan)
System-2 pemompaan & penataan pipa-2 yg terkait (associated piping & pumping
system)
27. Peralatan yg hrs dilengkapi bagi kapal tanki dgn ukuran 150 GT atau lebih utk pencemaran
pencemaran oleh minyak yaitu =
OWS Equipment
Oily filtering Equipment
Oil / water interface detector
Oil discharge monitoring & control system
Oil Content Meter
32. Prosedur-2 kerja ttg tanki tolak bara bersih sebelum kapal tiba dipelabuhan muat =
Tanki-2 dibersihkan sedemikian rupa shg bersih & dibuang kelaut dari kapal yg dlm
keadaan berhenti diair yg tenang pd hari yg cerah shg tdk meninggalkan bekas-2
minyak dipermukaan air
Air buangan tdk melebihi 15 per juta bagian (ppm)
33. Prosedur-2 kerja tentang tanki tolak bara bersih kapal tiba di pelabuhan muat =
Memberikan dokumen bahwa kapal sdh dlm keadaan bersih
Posisi & lokasi pembuangan tolak bara bersih di tulis di log book
34. Dokument-2 yg hrs di bawa oleh kapal pd waktu berlayar sesuai annex I marpol 73/78 yaitu
=
Sertifikat IOPP beserta suplement B
Buku petunjuk kerja & perlengkapan COW
Buku petunjuk kerja & perlengkapan IGS
Oil record book part I & II
SOPEP
Garbage management plant
Garbage record book
Sertifikat keselamatan perlengkapan kapal utk meyakini bahwa system gas lembam
(IGS) sesuai dgn peraturan
36. Kapal-2 yg diisyaratkan utk dilengkapi dgn Segregated Ballast Tank yaitu =
Kapal-2 tanki minyak yg berukuran 150 GT atau lebih
37. Isi dari buku catatan minyak utk kapal tanki minyak =
kegiatan-2 muat bongkar minyak & ballast :
Memuat muatan minyak
Memindahkan muatan minyak selama berlayar
Membongkar muatan minyak
Memuat air ballast di tanki ballast & tanki ballast bersih
Melakukan pembersihan tanki COW
Membuang air ballast kecuali dari SBT
Membuang air dari slop tank
Penutupan semua kran-2 setelah selesai buang air dari slop tank
Pembuangan sisa minyak
Semua kegiatan akan ditulis di oil record book
38. Isi dari buku catatan minyak utk kapal-2 yg bukan kapal tanki minyak =
Utk kegiatan-2 dikamar mesin :
Pembersihan tanki BB (jenis BB yg di gunakan & tanki penampungan BB)
Pengumpulan & cara pembuangan sisa minyak (sludge) ke reception of facility
Kegiatan suply & transfer BBM & pelumas
Pembuangan sisa minyak atau jumlah yg dibuang