Anda di halaman 1dari 14

FOURIER SERIES RANGKAIAN ELEKTRIK

PRODI TEKNIK ELEKTRO 2017


(PENGANTAR TRANSFORMASI FOURIER) By : Gutama Indra


TUJUAN PERKULIAHAN
Mahasiswa mampu melakukan rekonstruksi sinyal gelombang dengan menggunakan
teorema deret Fourier

Jika diketahui sebuah sinyal dengan fungsi , bagaimana cara kita membentuk ulang
(merekonstruksi dengan pendekatan) sinyal yang tersebut dengan menggunakan pendekatan
material penjumlahan sinus dan cosinus ?
FOURIER GO EMBEDDED

Teorema Fourier sangat populer


digunakan pada perangkat embedded
system.
Pada umumnya digunakan untuk
keperluan Digital Signal Processing
(DSP).
Benchmarking table
FOURIER SERIES ?
Deret fourier menguraikan sebuah sinyal periodik yang dihasilkan dari sebuah fungsi
menjadi penjumlahan sinyal sinus dan cosinus.
Sebuah deret Fourier dengan period sebesar adalah penjumlahan tak hingga dari
sebuah fungsi sinusoid (sinus dan cosinus), dengan besar frekuensi masing-masing
1
kelipatan dari


1
= 0 + +
2
=1 =1

= + sin
=0 =1

Konstanta dan disebut dengan koefisien deret fourier


KOEFISIEN FOURIER

1
= + +
2
=1 =1

Dimana 0 , dan adalah koefisien fourier. Koefisien koefisien ini adalah pengendali
utama dalam merekontruksi sebuah sinyal.
Untuk menentukan 0 , dan digunakan formula berikut ini:


1 1 1
0 = = =

Untuk menetukan jenis pengendali mana yang dipakai untuk merekonstruksi gelombang, maka harus
dilakukan klasifikasi sinyal berdasarkan sifat simetrisnya.
SIFAT SIMETRI GELOMBANG
Simetri Genap
Jika sinyal gelombang yang akan direkontruksi
mempunyai sifat simetri genap, maka harus
direkonstruksi dengan menggunakan deret
fourier Cosinus.


1
= 0 +
2
=1

Dengan nilai

1
Simetri genap direpresentasikan oleh fungsi = () =

SIFAT SIMETRI GELOMBANG
Simetri Ganjil Jika sinyal gelombang yang akan direkontruksi
mempunyai sifat simetri genap, maka harus
direkonstruksi dengan menggunakan deret
fourier Sinus.

=
=1

Dengan nilai

1
=

Simetri ganjil direpresentasikan oleh fungsi = ()


CONTOH REKONSTRUKSI GELOMBANG

Diketahui fungsi gelombang kotak


berikut ini:
1, 0 < <
=
() 1, < < 0

Carilah koefisien fourier dari


gelombang tersebut kemudian lakukan
rekonstruksi!
Gelombang kotak tersebut adalah gelombang ganjil (odd), maka representasi dari deret fouriernya adalah
sebagai beirkut ini:

= sin ()
1, 0 < < =1
() =
1, < < 0
1
= sin() , = 1,2,3,


1
= sin


0
1 4
= 1 sin 2 1 sin = sin()
0
1 0 1 1 1 =1
= cos = 1+1 (1 1)
0

4
=

CONTOH REKONSTRUKSI GELOMBANG
Proses pada saat iterasi Hasil Akhir

deret_fourier.m
FENOMENA GIBBS
Fenomena gibbs adalah efek riak yang
terjadi pada bagian pojok pada
gelombang kotak (berlingkaran merah).
Karena deret fourier bersifat infinite atau
tak hingga dan kita harus berhenti di
jumlah perulangan tertentu maka terjadi
efek osilasi (karena belum tuntas).
Efek gibbs dapat diminimalisasi dengan
menambahkan jumlah iterasi atau
perulangan.
FENOMENA GIBBS

200 500
4 4
= sin() = sin()

=1 =1
FENOMENA GIBBS
Efek gibbs menghasilkan riak yang membuat
rekonstruksi sinyal menjadi kurang sempurna.
Untuk mengatasi efek gibss dapat
meningkatkan jumlah iterasi.
Menaikan jumlah iterasi berefek
memperlambat system komputasi.

2000
4
= sin()

=1

Bentuk yang paling mendekati setelah 2000 iterasi


- SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai