Anda di halaman 1dari 6

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP

PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK

PROPOSAL
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat
Tugas Akhir Semester Dalam Mata Kuliah
Metode Penelitian

Oleh :

RIDO KURNIA
NPM : 1311080037
Jurusan : Bimbingan dan Konseling Islam

Dosen Pembimbing :
DR. MUHAMMAD IQBAL. M.PD

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN


INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI RADEN INTAN
LAMPUNG
2015-2016
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP

PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK

I.Latar Belakang Masalah

Anak adalah titipan yang maha kuasa kepada setiap orang tua yang diberi

kepercayaan untuk menjaganya. Anak akan senantiasa mengalami perkembangan

dalam hidupnya.

Masa anak-anak adalah masa yang sangat rentan, karena pada masa ini anak

cenderung untuk melakukan sesuatu sesuai dengan yang dia lihat. Pada masa ini anak

cenderung memiliki sifat imitasi atau meniru, meniru kelakuan orang-orang di

sekitarnya. Meniru apa yang dilakukan orang tuanya, meniru kakaknya, teman

bermainnya dan orang terdekat dengannya.

Pada masa kanak-kanak lingkungan pertama yang mereka kenal yaitu

keluarganya. Anak-anak belajar banyak dari yang dilakukan oleh orang tuannya.

Mulai dari hal yang positif hingga negatif, mereka cenderung untuk melakukan apa

saja yang telah indranya rasakan baik itu melalui indra penglihatannya, indra

pendengarannya, indra penciumannya, dan indra perasaannya.

Coba kita ingat istilah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Nah, seperti itulah

seorang anak, anak adalah cerminan dari orang tuannya.

Pembentukan kepribadian anak perlu di terapkan sejak dini. Orang tua sangat

beperan penting dalam pembentukan kepribadian dan karakter anak. Pendidikan yang

baik dalam keluarga akan berpengaruh besar terhadap pembentukan kepribadian dan
karakter anak. Apalagi jika kita lihat di era modernisasi dan globalisasi ini, anak-anak

cenderung kurang mendapatkan perhatian dari orang tuannya, karena kesibukan dan

aktivitas orang tuannya yang menuntut orang tua jarang bertemu dan bertatap muka

dengan anak-anaknya. Padahal seperti yang kita ketahui bahwa keluarga merupakan

pendidik yang pertama dan utama dalam kehidupan anak, karena dari keluarga anak

mendapatkan pendidikan untuk pertama kalinya serta menjadi dasar perkembangan

dan kehidupan anak di kemudian hari. Keluarga memberikan dasar pembentukan

tingkah laku, watak, moral dan pendidikan anak. Anak lahir dalam pemeliharaan

orang tua dan di besarkan dalam keluarga.

Oleh karenanya, orang tua bertugas sebagai pengasuh, pembimbing,

pemelihara dan sebagai pendidik terhadap anak-anaknya. Setiap orang tua pasti

menginginkan anak-anaknya menjadi manusia yang pandai, cerdas dan berakhlak.

Akan tetapi banyak orang tua yang tidak menyadari bahwa cara mereka mendidik

membuat anak merasa tidak di perhatikan, dibatasi kebebasannya, bahkan ada yang

merasa tidak disayang oleh orang tuannya. Perasaan-perasaan itulah yang banyak

mempengaruhi sikap, perasaan, cara berpikir bahkan kecerdasan mereka.

Dalam hal ini orang tualah yang berperan penting terhadap pertumbuhan dan

pembentukan karakter anaknya. Dan yang lebih penting lagi adalah bagaimana cara

orang tua mendidik anaknya. Apakah pola yang digunakan itu tepat atau tidak.

Masalah ini harus benar-benar diperhatikan oleh orang tua, karena penerapan pola

asuh terhadap anak sangat berpengaruh pada perkembangan dan pembentukan

karakter anak.
Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, maka penulis tertarik

untuk mengadakan penelitian dengan judul Hubungan Pola Asuh Orang Tua

Terhadap Pembentukan Karakter Anak

II. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka masalah dalam penelitian ini

dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apa saja macam-macam pola asuh orang tua?

2. Faktor apa saja yang dapat mengganggu pembentukan karakter anak?

3. Bagaimana pengaruh pola asuh orang tua terhadap anak?

4. Bagaimana pengaruh pola asuh orang tua di era modernisasi seperti sekarang

ini?

5. Bagaimana perbedaan pengaruh pola asuh orang tua dengan semua kesibukan

dan aktivitas pekerjaannya{kedua orang tua semua bekerja diluar rumah}

dengan pola asuh orang tua yang salah satunya tidak bekerja{ibu sebagai ibu

rumah tangga}?

III. Tujuan Penelitan

1. Untuk mengetahui apa saja macam-macam pola asuh orang tua

2. Untuk mengetahui faktor faktor yang dapat mengganggu pembentukan

karakter anak

3. Untuk mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap anak


4. Untuk mengetahi pengaruh pola asuh orang tua di era modernisasi seperti

sekarang ini

5. Untuk mengetahui perbedaan pengaruh pola asuh orang tua dengan semua

kesibukan dan aktivitas pekerjaannya{kedua orang tua semua bekerja diluar

rumah} dengan pola asuh orang tua yang salah satunya tidak bekerja{ibu

sebagai ibu rumah tangga}?

IV. Manfaat penelitian

1. Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dan wawasan

bagi penulis khususnya dalam bidang hubungan pola asuh orang tua terhadap karakter

anak.

2. Bagi Akademis

Hasil penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan minat dan semangat

peneliti lain untuk melakukan penelitian dengan variabel yang lain.

V. Metodelogi penelitian

Dalam melaksanakan penelitian nanti, penulis menggunakan suatu metode

dalam pengumpulan data. Dalam hal ini penulis memilih menggunakan metode

observasi dalam proses pengumpulan data. Metode observasi dapat di artikan sebagai

suatu sistematika pengamatan yang di hubungkan dengan gejala-gejala fenomena

yang di selidiki.
DAFTAR PUSTAKA

Elizabeth B. Hurlock.1990.Perkembangan Anak/Child Development. Terj.


Meitasari Tjandrasa.Jakarta : Erlangga

Malcom Hardy dan Steve Heyes, Terj. Soenardji.1986. Pengantar Psikologi.


Jakarta : Erlangga.

Paul Hauck.1993.Psikologi Populer.(Mendidik Anak dengan Berhasil).

Jakarta : Arcan

Anda mungkin juga menyukai