METODE PENELITIAN
Kecamatan Peusangan Kabupaaten Bireuen yang dimulai pada bulan Agustus 2015
3.2.1. Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kandang betere bersusun,
3.2.2. Bahan
sebanyak 96 ekor serta ransum petelur komersial 324-1 M dan prebiotik dari ampas
kelapa.
autoklaf selama 90 menit atau mencapai 360C suhunya, dan difermentasi selama 3
3.4.2. Perkandangan
melindungi puyuh dari gangguan binatang buas, melindungi puyuh dari cuaca yang
tidak baik, membatasi ruang gerak puyuh, menghindari kehilangan puyuh,
penelitian ini adalah kandang betere bersusun 4 terbuat dari kayu dan kawat ram
sebanyak 16 unit dengan ukuran 80 x 60 x 25 cm per unit, dan setiap unit di isi 6 ekor
persiapan perlengkapan kandang dan alat-alat penelitian seperti tempat pakan dan
dilakukan setiap.
Ransum yang digunakan dalam penelitian ini adalah pakan petelur komersial
324-1 M Bravo PT.Charoen Pokphand Indonesia yang dibeli dari poultry shop di kota
Bireuen.
Kandungan (%)
Kadar air max 14%
Protein kasar 17,5-18,5 %
Lemak kasar min 7,0%
Serat kasar max 7,0 %
Abu max 14,0 %
Kalsium min 3.65 %
Phosphor min 0,60
Sumber : PT. Charoen Pokphand Indonesia 1994 CP 324-1 M Bravo
3.4.4. Pemberian Ransum dan Air Minum
Ransum diberikan dua kali sehari pada pukul 07.00 dan 17.00 WIB di setiap
pemberian ditimbang sesuai dengan kebutuhannya. Dan pemberian air minum secara
add libitum.