Anda di halaman 1dari 3

I.

Prosedur
Monokompartemen

Pada Microsoft Excel,dibuat tabel waktu (t) dan Cp (ng/mL) injeksi IV


oxpranolol

Dibuat tabel Ln Cp dengan Ln Cp ditentukan dengan rumus Excel

Model kompartemen ditentukan berdasarkan grafik yang dibuat dari regresi


antara waktu dan Ln Cp, kemudian dilihat nilai R

Setelah didapatkan persamaan regresi y= bx+a, rumus umumnya menjadi


LnCt = ke.LnC0

Kemudian ditentukan parameter farmakokinetik yaitu Ke, t 12 , Ln C0, C0,


Dosis IV, Vd, Cl, dan AUC

Multikompartemen

Pada Microsoft Excel,dibuat tabel waktu (t) dan Cp (ng/mL) injeksi IV


methotrexate

Dibuat tabel Ln Cp dengan Ln Cp ditentukan dengan rumus Excel

Model kompartemen ditentukan berdasarkan grafik yang dibuat dari regresi


antara waktu dan Ln Cp, kemudian dilihat nilai R
Setelah diketahui bahwa obat termasuk multikompartemen, kurva kalibrasi
Post Distribusi dibuat yang diperoleh dari regresi antara waktu dengan Ln Cp
(yang digunakan 5 angka terbawah)

Dari kurva post distribusi diperoleh persamaan regresi y= bx+a atau LnCt =
.LnB

Dibuat tabel Ln C, C, Cr, dan Ln Cr

Lima angka terbawah dari fase distribusi dimasukkan ke persamaan regresi


dari post distribusi sebagai (x) sehingga diperoleh Ln C (Ln C ekstrapolasi)

Ln C diubah ke C menggunakan rumus excel

Cr dicari dengan cara [Cp distribusi (Cp) Cp ekstrapolasi (C)] dengan


rumus
excel

Cr diubah ke Ln Cr dengan rumus excel

Kurva distribusi dibuat antara 3 waktu teratas dengan 3 angka teratas Ln Cr

Dari kurva distribusi diperoleh persamaan regresi y= bx+a atau LnCt = .


LnA

Kemudian ditentukan parameter farmakokinetik yaitu , Ln A, A, , Ln B, B,


Ke, K12, K21, t 12 absorbsi dan eliminasi, Vp, Cl, dan AUC0 ~

Anda mungkin juga menyukai