Suatu balok tinggi (deep beam) dibebani oleh beban terfaktor masing-masing sebesar 100 ton
yang ditumpu sederhana pada kedua ujungnya. Bila bentang efektif balok 2,4 m dan lebar 40
cm. Mutu bahan fc 25 Mpa dan fy 400 Mpa. (Seperti gambar dibawah ini)
Pertanyaan:
A. Isolasi dan gambarkan daerah terganggu (D-region) beserta gaya-gaya pada boundary
antara daerah terganggu dan daerah tidak terganggu.
B. Gambarkan model strut-tie yang diperlukan untuk menahan gaya tumpuan
C. Desain strut-tie dan nodal yang diperlukan.
80 cm
80 cm 90 cm 80 cm
Solusi :
A B
80 cm 90 cm 80 cm
RA = 100 ton
RB = 100 ton
Sudut gaya-gaya strut and tie dapat dihitung sesuai dengan gambar 2 dibawah ini :
Sudut yang disarankan untuk sistem strut and tie berkisar antara 250 - 600. Jadi sudut-sudut
untuk model strut and tie diatas sudah memenuhi nilai yang disarankan.
Perhitungan gaya-gaya batang strut and tie dapat digunakan metode keseimbangan titik
kumpul atau metode lain yang dapat digunakan untuk menghitung gaya-gaya batang.
5 cm
80 cm 90 cm 80 cm
Untuk desain tie, dipilih nilai maksimum yang terjadi pada tie, yaitu : 89,60 ton
Syarat desain tie :
Fnt Fut
Fnt = Ats. fy
Sehingga :
Fnn Fun
fce.An Fun
fce = 0,85.n.fc
Jadi :
.0,85.n.fc.An Fun
Untuk tebal balok = 200 mm, maka dibutuhkan lebar tumpuan sebesar :
13325,49
= = 33,32 mm
400
C D
80 cm
A E F G B
80 cm 90 cm 80 cm
Fns Fus
fce.Ac Fuc
fce = 0,85.n.fc
Diasumsikan luas bidang strut konstan sepanjang daerah tekan, sehingga s = 1,0.
Jadi :
.0,85.s.fc.Ac Fuc
dengan tebal balok = 200 mm, maka dibutuhkan lebar tumpuan sebesar :
61584,31
= = 153,96 mm
400
Jadi lebar efektif strut (180,34 mm) > lebar yang dibutuhkan (153,96 mm). Artinya beton
sanggup menahan gaya tekan yang ada tanpa terjadi compression failure.
800
150