Anda di halaman 1dari 3

Nama : Feris Hepi Ramadiansyah

NRP : 2213100040

1. SNMP adalah sebuah protokol yang dirancang untuk memberikan kemampuan kepada
pengguna untuk memantau dan mengatur jaringan komputernya secara sistematis dari
jarak jauh atau dalam satu pusat kontrol saja. Pengolahan ini dijalankan dengan
menggumpulkan data dan melakukan penetapan terhadap variabel-variabel dalam elemen
jaringan yang dikelola. Komponen utama dalam proses manajemen jaringan TCP/IP terdiri
dari tiga elemen, yaitu:
 MIB (Management Information Database)
sebagai struktur basis data variabel dari elemen jaringan yang dikelola. Struktrur
ini bersifat hierarki dan memiliki aturan sedemikian rupa sehingga informasi setiap
variabel dapat dikelola atau ditetapkan dengan mudah.
 Managed Nodes
node biasa pada jaringan yang dilengkapi dengan software supaya dapat diatur
menggunakan SNMP. Berupa perangkat TCP/IP biasa dan disebut managed
devices.
 Network Management Station (NMS)
merupakan perangkat jaringan khusus yang menjalankan software tertentu supaya
dapat mengatur managed nodes. Pada jaringan harus ada satu atau lebih NMS
karena mereka adalah perangkat yang sebenarnya “menjalankan” SNMP. Berupa
perangkat jaringan yang dapat berkomunikasi menggunakan TCP/IP, sepanjang
diprogram dengan software SNMP.
Terdapat 1 komputer yang dijadikan server untuk mengatur/menerima informasi dari tiap
client yg ada di jaringan. Tiap client harus di install software SNMP agent dan di
komputer pusat di install SW SNMP Management. Informasi yang ada di tiap client bisa
diakses oleh server. Namun bila di SNMP agent diset TRAP, saat ada masalah server
langsung diberi alarm.

2. - Packet switch : seluruh paket data yang dikirim dari sebuah node akan dipecah menjadi
beberapa bagian. Setiap bagian memiliki keterangan mengenai asal dan tujuan dari paket
data tersebut. Hal ini memungkinkan sejumlah besar potongan-potongan data dari
berbagai sumber dikirimkan secara bersamaan melalui saluran yang sama, untuk kemudian
diurutkan dan diarahkan ke rute yang berbeda melalui router. Masing-masing paket
melewati jaringan dari satu titik ke titik lain dari sumber ke tujuan Pada setiap titik seluruh
paket diterima, disimpan dengan cepat dan ditransmisikan ke titik berikutnya.
- Circuit switch : dua node jaringan membentuk suatu saluran komunikasi khusus (sirkuit)
melalui jaringan sebelum node dapat berkomunikasi. Rangkaian menjamin bandwidth
penuh dari saluran dan tetap terhubung selama sesi komunikasi. Fungsi sirkuit seolah-olah
node secara fisik terhubung sebagai dengan sebuah rangkaian listrik. Namun harus ada
koneksi terlebih dahulu antara pengirim dan penerima serta jalur yang akan dilewati
(connection oriented). Digunakan untuk menghubungkan pasangan terminal dengan cara
menyediakan sirkuit atau kanal yang tersendiri dan terus meneurs selama hubungan
berlangsung
- Menurut ITU-T Rec. Y.2012, arsitektur NGN didefinisikan sebagai Network-Network
Interface (NNI), User-Network Interface (UNI), dan Application Network Interface (ANI).
Kemudian bila dilihat secara fungsional plane, terdapat beberapa jenis yaitu:
1) Service & application plane
2) Call control & signalling plane
3) transport plane
4) Management plane
Pada Management plane, terdapat SNMP yang berguna untuk memonitor dan
memanajemen jaringan.

3. a. Tiga komponen dasar dalam domain manajemen jaringan untuk mendukung layanan:

i. Manager = bertugas sebagai manajemen jaringan yangn mengumpulkan data informasi


dari elemen-elemen jaringan yang ingin dimonitoring dan atau dikontrol. Bentuk dari
manager ini berupa perangkat lunak yang didesain sedemikian rupa sekaligus memiliki
fungsi antarmuka yang baik bagi penggunanya dalam hal ini network administrator
jaringan. Perangkat lunak manager ini bisa di install di server yang sekaligus sebagai
database server bagi data informasi SNMP, namun juga bisa di install pada dekstop atau
laptop bahkan mobile device dengan syarat server databasenya terpisah.

ii. Agent = suatu elemen jaringan yang dimonitoring atau dikontrol oleh manager. Pada
umumnya perangkat jaringan seperti router dan server difungsikan sebagai agen dalam
sistem manajemen jaringan. Hal ini disebabkan lalu lintas trafik data dengan jumlah yang
besar melalui atau bermuara pada kedua perangkat jaringan tersebut. Setiap agen
mempunyai database yang bersifat lokal dengan variabel-variabel tertentu, artinya secara
default informasi disimpan dalam disk lokal dan digunakan oleh sistem operasi internal.
Protokol SNMP yang diaktifkan pada suatu agen akan menjadikan data informasi agen
seperti aktifitas trafik, dan keadaan proses di sistem internal dan kapasitas sistem dapat
dikirim ke manager untuk dikelola lebih lanjut.

iii. Management Information = database dari data informasi yang dikumpulkan oleh
manager dari agen yang tersimpan dalam database server. Struktur data dalam MIB ini
bersifat hirarki dan memiliki aturan sedemikian rupa sehingga informasi setiap variabel
dapat dikelola atau ditetapkan dengan mudah.

b. WAN pada gedung perpustakan ITS menggunakan VLAN untuk memfasilitasi


jaringan antar lantai. Penggunaan VLAN dalam jaringan merupakan hal yang penting
terutama untuk jaringan pada gedung bertingkat. Pembuatan Simulasi Jaringan Komputer
sebelum diterapkan pada jaringan yang ada menggunakan software simulasi Cisco
Packet Tracer 6.2. Pada WAN berbasis EIGRP ini menggunakan Server dengan Sistem
Operasi PfSense untuk konfigurasi jaringan yang ada. PfSense adalah Sistem Operasi
pengelola sistem berbasis linux yang diterapkan pada server untuk kepentingan
konfigurasi jaringan. DHCP adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP
kepada komputer yang memintanya. Layanan DHCP ini digunakan pada Server pada
praktik jaringan komputer yang ada di gedung perpustakaan ITS.
4. Contoh aplikasi berbasis SNMP:

 Wireshark : merupakan salah satu tool atau software monitoring jaringan komputer
yang berfungsi untuk mengawasi dan memantau jaringan komputer, dapat melakukan
analisis secara mendalam pada jaringan komputer. Jika dalam laporan analisis tersebut
terdapat masalah atau kesalahan dalam jaringan bisa segera diketahui dan bisa segera
ditangani secara cepat dan tepat. Wireshark ini dapat melihat dan menyimpan informasi
mengenai packet yang keluar dan masuk di dalam jaringan atau packet yang terkirim
dan diterima.
 NetCut : merupakan suatu tool untuk jaringan yang dapat digunakan untuk memotong
akses. NetCut bekerja pada ARP (Address Resolution Protocol) spoofing. NetCut
bekerja dengan menjadikan komputernya sebagai gateway atau gerbang pada jaringan.
Kedua hal ini menjadikan komputer user NetCut dapat bebas memberikan izin kepada
user lain untuk dapat melakukan aktivitas pada jaringan atau bahkan membuat user lain
terputus pada jaringan.
 Cacti : bekerja dengan menangkap SNMP sehingga dapat mengetahui apa yang terjadi
pada jaringan dan menampilkan informasi dalam bentuk grafik sehingga mudah
dipahami. Namun agar berjalan membutuhkan aplikasi lain yaitu MySQL, PHP, spine,
dll. Yang dapat dimonitor = disk space, loads, memory usage, NIC monitoring (bytes
in/out of an interface).
 Nagios : merupakan alat yang dapat memonitor SNMP secara lengkap. Hasil dari
monitoring dapat direpresentasikan dalam bentuk visual. Yang dapat dimonitor =
masalah pada jaringan yang disebabkan overloaded data links atau koneksi jaringan;
memonitor router, switch, dsb; availability; uptime; response time tiap node.
 IPHost Network Monitor : adalah software monitoring jaringan dan server. IPHost
memungkinkan pemantauan situs dan aplikasi intranet, mail, database (Oracle, MySQL,
MSSQL, ODBC), peralatan jaringan dan sumber daya lainnya dalam dan di luar
jaringan. Selain itu kinerja dan counter lain pada komputer Windows dapat dipantau
melalui WMI pada sistem UNIX / Linux via SNMP. Protokol yang didukung HTTP ,
HTTPS , FTP , SMTP , POP3 , IMAP , ODBC , PING . Browser dengan dukungan
SNMP SET SNMP.
 Spiceworks : menampilkan berbagai informasi mengenai perangkat dalam jaringan
secara lengkap dan dilengkapi dengan IT management tool sehingga dapat
memudahkan penggunanya untuk melakukan troubleshooting jika terjadi masalah
dalam jaringan. Spicework akan mengelola jaringan komputer mulai dari memberikan
informasi disk space, antivirus yang digunakan hingga memberikan pesan dan
pemberitahuan saat terjadi error atau masalah pada jaringan.

Anda mungkin juga menyukai