MAKNA IDEAL ULANG TAHUN

Sebagai manusia di lahirkan di dunia ini, ada sebuah hari yang sangat sakral bagi kita ketika lahir
di dunia, yaitu ketika mengingat kembali hari lahir kita. Setiap perjalanan waktu berjalan maka
kita memahami bahwa umur kita smekain bertambah dengan melalui berbagai fase dari masa
kemasa. Tentunya tantangan hidup akan semakin di uji oleh sang maha pencipta untuk menilai
sejauh mana tingkat kedewasaan kita menghadapi kehidupan di dunia ini. Sadar atau tidak sadar
terkadang kita selalau memaknainya hanya sebatas uforia belaka, tetapi ada makna yang lebih
ideal yanng sebenarnya harus kita pahami, kenapa kita dilahirkan dan apa tujuan kita dilahirkan
di bumi ini…? Yah tentunya banyak kajian tersendiri untuk hal ini. Tetapi pada tulisan sederhana
ini saya akan mengajak sahabat semua berdiskusi tentang makna ulang tahun yang sebenarnya.

Banyak sekali yang sudah multi tafsir makna dari Ulang Tahun, ada yang melakukan perayaan
ulang tahun dengan segudang pesta yang meriah dan mewah, mentraktir dan mengundang
kawan-kawan dekat hanya untuk makan-makan sembari menghabiskan makanan masakan
sendiri ataupun memborogn makanan yang ada di rumah makan ataupun di restoran mahal
sekalipun, dan lain sebagainya yang penting happy atau hanya sekedar menghilangkan rasa
gengsi. Sebenarnya tidak ada salahnya dalam memaknai hari Ulang Tahunnya dengan membuat
sebuah pesta atau acara sesuai keinginan masing-masing, hanya saja jangan melupakan makna
sebenarnya ulang tahun itu sendiri. Mari lah kita sama-sama membedah kembali arti dari
ULANG TAHUN itu. Ulang tahunsecara umum merupakan hari kelahiran seorang anak baru di
dunia ini atas karunia Tuhan Yang Maha Esa melalui seorang tubuh Perempuan/Ibu dengan cara
melahirkan. Yang perlu kita renungkan bersama adalah di detik-detik menegangkan seorang Ibu
melahirkan seorang Anak, seorang Ibu rela mempertaruhkan hidupnya sendiri demi sang
anaknya, Nah Kenapa bisa begitu ???

Karena pada saat Ibu kita melahirkan, Ibu kita berada dalam dua pilihan, yaitu antara hidup dan
mati demi untuk melahirkan kita. Nah misalkan sekarang ini, sudah mengetahui kondisi seperti
itu, ketika setiap tahun menjelang ulang tahun dengan mengingatnya dengan sebuah perayaan
yang meriah dan mewah-mewah bersama kerabat atau teman sudahkah tepat sasaran atau belum
??? Silakan dijawab sendiri dalam hati saja. Coba lah direnungkan bersama, Ibu kita bersusah
payah melahirkan kita pada waktu itu dengan mempertaruhkan nyawa sendiri, sedangkan kita
setelah terlahir di dunia ini seakan-akan lupa mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan Ibu, karena tanpa mereka kita ini tidak mungkin bisa berada di dunia
saat ini. Masih pantas kah kita mengingat ulang tahun kita dengan sebuah pesta yang mewah
bersama teman atau kerabat, disamping kita tidak pernah mengucapkan rasa terima kasih kepada
Ibu kita telah melahirkan kita dan seharusnya mengingat Hari Ulang Tahun cukup lah di rayakan
dengan penuh rasa syukur dan terima kasih bersama kedua orang tua kita, Terutama ibu kita.

Cara kita memaknai di hari ulang tahun itu. Seperti pepatah mengatakan : " Minum Air Ingat
Sumbernya ". Artinya : Ingat lah Kenapa Pada Hari ini Kita Ada, Semua Tidak Lepas dari
Seorang Ibu Kita Yang Rela Biarkan Tubuhnya yang Cantik dan Indah Rusak Demi Melahirkan
Kita.

" Selamat ulang Tahun "