STEP 1

1. Bakteri : Organisme unisel yang tidak berklorofil, mikroskopis, prokariotik,

2. Antibiotik : substansi kimiawi yang dapat menghambat pertumbuhan/membunuh organisme lain
3. Ribosom : organel kecil dalam sel dan padat sebagai tempat sintesis protein
4. Plasmid : lingkaran DNA sebagai transportasi pemindahan / vector, DNA ekstrakromosoma yang
dapat bereplikasi secara autonom
5. Resistensi : pengebalan, perlawanan, pertahanan
6. Mutasi : perubahan susunan basa nukleotida pada DNA
7. DNA : pembawa/penyimpan informasi genetic, penyusun utama kromosom
8. Eritromisin : jenis antibiotic golongan makrolid(besar) yang berspektrum luas dihasilkan
Streptomyces erithreus yang digunakan untuk melawan bakteri gram positif dan gram negative,
9. Stapilococus aureus : bakteri gram postif berbentuk bulat, mengasilkan pigmen kuning, bersifat
pathogen, koagulase(menggumpal)
10. Methylase RNA : penambahan methyl pada gugus atom C ke 5 pada deret RNA
11. Adenosine tunggal : nukleosida purin yang dihubungkan oleh nitrogen N 9 pada karbon C1 ribosa
untuk reaksi dan regulasi metabolisme
12. Lincomycin : antibiotic gram positif yang dihasilkan oleh Varian Streptomyces Lyncolnecis
13. Clindamycin : analog semi sintetik antibiotic lyncomicin alam yang dibuat dengan proses klorinasi
dan efektif melawan bakteri gram positif, antibiotic turunan dari lincomycin
14. RNA : penerjemah materi genetic, nukleotida tunggal pendek dan berfungsi untuk sintesa
protein

STEP 2
DNA
1. Definisi DNA
2. Struktur penyusun (gambar)
3. Fungsi
4. Sifat
5. Lokasi
6. Kadar
7. Hipotesis helix ganda DNA dari Watson dan Crick
8. Replikasi DNA (gambar dan jelaskan)
9. Konformasi DNA (gambar dan jelaskan)
RNA
1. Definisi
2. Struktur penyusun (gambar dan jelaskan)
3. Sifat
4. Fungsi
5. Jenis RNA
6. Lokasi
7. Kadar

TRANSKRIPSI SEL(gambar dan jelaskan)

1. Inisiasi
2. Elongasi
 3. terminasi

TRANSLASI (gambar dan jelaskan)

1. Inisiasi
2. Elongasi
3. terminasi
RESISTENSI
1. definisi
2. resistensi antibiotic
3. jenis

SINTESA PROTEIN
1. Gambar dan jelskan proses tahapan sintesa protein
RIBOSOM, PROKARIOTIK DAN EUKARIOTIK (gambar dan jelaskan)
PLASMID yang berhubungan dgan resistensi antibiotik (gambar dan jelaskan)
Mengapa reistensi terhadap antibiotic dapat timbul dari suatu mutasi pada DNA sel sasaran?

STEP 3
DNA
1. Definisi DNA : asam nukleotida yang membawa/menyimpan informasi genetic, penyusun
utama kromosom

DNA adalah material pembawa sifat yang dapat ditemukan pada sel. Ia menyediakan
instruksi untuk membuat, menjaga, dan mengatur kerja sel dan organisme.
(http://sciencebiotech.net)

2. Struktur penyusun (gambar)

Fosfat , Gula, Basa nitrogen (termasuk rumus kimia, sifat, fungsi, masing2 diikat oleh ikatan
apa AG, TC)

DNA merupakan polimer yang terdiri dari tiga komponen utama, yaitu gugus fosfat,
gula deoksiribosa, dan basa nitrogen. (http://www.scribd.com)
 Interaksi ikatan hidrogen antara masing-masing basa nitrogen menyebabkan bentuk
dari dua rantai DNA menjadi sedemikian rupa, bentuk ini disebut double helix.
Interaksi spesifik ini terjadi antara basa A dengan T, dan C dengan G. Sehingga jika
double helix dibayang kan sebagai sebuah tangga spiral, maka ikatan basa-basa ini
sebagai anak tangga-nya. Lebar dari ‘anak tangga’ adalah sama, karena pasangan
basa selalu terdiri dari satu primidin dan satu purin. (http://sciencebiotech.net)

3. Fungsi
a) Tempat penyimpanan dan transmisi informasi genetic

pembawa sifat yang dapat ditemukan pada sel. (http://sciencebiotech.net)

4. Sifat
a. Tidak terpengaruh oleh sisntesa protein
b. Tidak bisa dihidrolisis pada keadaan basa atau alkali
c. Dapat di replikasi/digandakan

5. Lokasi
Mitokondria, nucleus, kloroplas, plastida(tumbuhan), sentriol(hewan)
6. CIRI CIRI STRUKTURAL DNA
Basa nitrogen dari dua pita ADN saling berhadapan dan mempunyai pasangan tetap(A=T,
C=G)
7. Hipotesis helix ganda DNA dari Watson dan Crick
 a. Semikonservatif:DNA anakan terdiri dari satu untai tunggal DNA induk dan satu untai
tunggal DNA hasil sintesis baru.
b. Konservatif : DNA anakan terdiri dari DNA induk + DNA induk dan DNA hasil sintesis
baru + DNA hasil sintesis baru
c. Dispersif : molekul DNA mengalami fragmentasi, DNA anakan terdiri dari molekul
induk + molekul sintesis baru
8. Replikasi DNA (gambar dan jelaskan)

9. Konformasi DNA (gambar dan jelaskan)

RNA
1. Definisi
Ribo-nucleic-acid atau asam ribonukleat. Secara umum RNA merupakan
hasil dari trnskripsi menggunakan DNA sebagai cetakan.
(http://www.tpb.ipb.ac.id)

2. Struktur penyusun (gambar dan jelaskan)

Molekul RNA mempunyai bentuk yang berbeda dengan DNA. RNA memiliki
bentuk rantai tunggal dan tidak berpilin. Basa nitrogen RNA juga dibedakan
menjadi basa purin dan basa pirimidin. Basa purinnya sama dengan DNA
tersusun atas adenin (A) dan guanin (G), sedangkan basa pirimidinnya berbeda
dengan DNA yaitu tersusun atas sitosin (C) dan urasil (U).
(http://substansigenetika.net)

3. Sifat

4. Fungsi
 Sebagai perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik
karena ini berlaku untuk semua organisme hidup.( http://www.scribd.com)

5. Jenis RNA

RNA dibedakan menjadi dua kelompok utama yaitu RNA genetik dan RNA non-
genetik.

 RNA genetik

RNA genetik memiliki fungsi yang sama dengan DNA, yaitu sebagai pembawa
keterangan genetik. RNA genetik hanya ditemukan pada makhluk hidup
tertentu yang tidak memiliki DNA, misalnya virus. Ketika virus ini menyerang
sel hidup, RNA yang dibawanya masuk ke sitoplasma sel korban, yang
kemudian ditranslasi oleh sel inang untuk menghasilkan virus-virus baru.
Dalam hal ini fungsi RNA menjadi sama dengan DNA, baik sebagai materi
genetik maupun dalam mengatur aktivitas sel.
 RNA non-genetik

RNA non-genetik tidak berperan sebagai pembawa keterangan genetik

sehingga RNA jenis ini hanya dimiliki oleh makhluk hidup yang juga memiliki
DNA. Berdasarkan letak dan fungsinya, RNA non-genetik dibedakan menjadi
mRNA, tRNA, dan rRNA.

(http://substansigenetika.net)

6. Lokasi

7. Kadar

TRANSKRIPSI SEL (gambar dan jelaskan)

 1. Inisiasi
Proses dimana RNA polymerase melekat di daerah DNA dan mengawali
transkripsi yang disebut promoter.Suatu promoter mencangkup titik awal (start
point) transkripsi (nukleotida dimana sintesis RNA sebenarnya dimulai) dan
biasanya membentang beberapa pasangan nukleotida di depan titik awal
tersebut.Selain menentukan dimana transkripsi dimulai, promoter juga
menentukan yang mana dari kedua untai heliks DNA yang digunakan sebagai
cetakan. (BIOLOGI : - Jilid 3 By Diah Aryulina, Dkk)

2. Elongasi
Pada saat RNA bergerak sepanjang DNA, pilinan heliks ganda DNA tersebut
terbuka secara berurutan kira-kira 10 hingga 20 basa DNA sekaligus. Enzim
polymerase menambahkan nukleotida ke ujung 3’ dari molekul RNA yang
sedang “tumbuh” di sepanjang heliks ganda DNA tersebut. Setelah sintesis
RNA berlangsung, DNA heliks ganda terbentuk kembali dan molekul RNA baru
akan lepas dari cetakan DNA-nya. (BIOLOGI : - Jilid 3 By Diah Aryulina, Dkk)

3. Terminasi
Transkripsi berlangsung sampai RNA polymerase men-transkripi urutan DNA
yang disebut terminator. Terminataor merupakan suatu urutan DNA yang
berfungsi menghentikan proses transkripsi. (BIOLOGI : - Jilid 3 By Diah
Aryulina, Dkk)

TRANSLASI (gambar dan jelaskan)

1. Inisiasi
 Tahap inisiasi dari translasi terjadi dengan adanya RNAd, sebuah RNAt yang
memuat asam amino pertama dari polipeptida, dan dua sub unit
ribosom.Pertama, sub unit ribosom kecil mengikatkan diri pada RNAd.Sub unit
ribosom kecil melekat pada tempat tertentu di ujung 5’ dari RNAd. Di dekat
tempat pelekatan ribosom sub unit kecil pada RNAd terdapat kodon inisisasi
AUG, yang memberikan sinyal dimulainya proses translasi. RNAt inisiator,
yang membawa asam amino metionin, melekat pada kodon inisiasi AUG.
2. Elongasi
Pada tahap elongasi dari translasi, asam amino-asam amino berikutnya
ditambahkan satu per satu pada asam amino pertama (mentionin).
Kodon RNAd pada ribosom membentuk ikatan hydrogen dengan antikodon
molekul RNAt yang komplemen dengannya.Molekul RNAr dari sub unit
ribosom besar berfungsi sebagai enzim, yaitu mengkatalis pembentukan ikatan
peptide yang menggabungkan polipeptida yang memanjang ke asam amino
yang baru tiba. Pada tahap ini, polipeptida memisahkan diri dari RNAt tempat
perlekatannya semula, dan asam amino yang dibawa oleh RNAt yang baru
masuk.
Saat RNAd berpindah tempat, antikodonnya tetap berikatan dengan kodon
RNAt. RNAd bergerak bersama-sama dengan antikodon ini dan bergeser ke
kodon berikutnya yang akan di translasi.
3. Terminasi
Tahap akhir translasi adalah terminasi. Elongasi berlanjut hingga ribosom
mencapai kodon stop. Triplet basa kodon stop adalah UAA, UAG, dan UGA.
Kodon stop tidak mengkode suatu asam amino melainkan bertindak sebagai
sinyal untuk menghentikan translasi. Polipeptida yang dibentuk kemudian
“diproses” menjadi protein.

(http://substansigenetika.net)
RESISTENSI
1. definisi
2. resistensi antibiotic
3. jenis

SINTESA PROTEIN
1. Gambar dan jelskan proses tahapan sintesa protein
RIBOSOM, PROKARIOTIK DAN EUKARIOTIK (gambar dan jelaskan)
PLASMID yang berhubungan dgan resistensi antibiotik (gambar dan jelaskan)
Mengapa reistensi terhadap antibiotic dapat timbul dari suatu mutasi pada DNA sel sasaran?