Anda di halaman 1dari 5

Nama:Fadli Putra.

H
Kelas:9D

BIOTEKNOLOGI
Pengertian bioteknologi
Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup
(Bakteri,fungi,virus dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim,alkohol) dalam
proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Dewasa ini, perkembangan
bioteknologi tidak hanya didasari pada biologi semata, tetapi juga pada ilmu-ilmu terapan
dan murni lain, seperti biokimia, komputer, biologi molekular, mikrobiologi, genetika, kimia,
matematika, dan lain sebagainya. Dengan kata lain, bioteknologi adalah ilmu terapan yang
menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses produksi barang dan jasa.

Bioteknologi modren
Bioteknologi modern adalah sebuah istilah yang diadopsi oleh kaidah
internasional yang mengacu kepada teknik manipulasi genetik dan penyatuan
sel melalui batasan pembiakan yang normal. Contoh yang sangat nyata yaitu
teknik genetik untuk menciptakan organisme yang dimodifikasi melalui
teknologi transgenik termasuk dengan cara memasukkan atau menghapus gen
tertentu. Bioteknologi modern telah menghasilkan beberapa produk sebagai
berikut :

1. Obat-obatan

Ada banyak produk yang dihasilkan melalui proses bioteknologi modern.


Contohnya saja ada hampir lebih dari 80 obat-obatan biotek, vaksin dan saat
ini sedang dikembangkan 400 obat biotek untuk diagnosa 200 jenis penyakit.
Hampir setengahnya adalah obat baru untuk penyakit kanker.
2. Laboratorium biotek

Di dalam laboratorium biotek hampir keseluruhannya menggunakan produk


biotek seperti protein yang digabungkan (diproduksi oleh kloning gen dalam sel
yang dibiakkan). Pengembangbiakan sel mengacu kepada teknik
menumbuhkan sel di dalam lab yang tentunya di selalu diawasi
perkembangannya.

Hal tersebut sama seperti in vitro, In vitro mengacu kepada kegiatan


pengawasan lingkungan luar dari organisme hidup. Selanjutnya ada Bioreactors
yaitu tempat pengembangbiakan yang cukup luas dimana DNA suatu
organisme atau sel dapat diproduksi secara masal).

3. Biotech Treatment

Dalam waktu dekat, akan menjadi sebuah kebiasaan untuk melakukan


beberapa treatment dengan memasukkan gen untuk terapi (usaha untuk
mengganti gen yang rusak dengan gen normal) dan teknik jaringan (merancang
dan menumbuhkan jaringan untuk obat baru).

Organisme pertama yang dimodifikasi secara genetik untuk memproduksi


protein manusia adalah E. coli yang diberikan DNA untuk memproduksi
somatostatin (Hgh-human growth hormone-1977)

4. tPA

Salah satu produk rekayasa genetik pertama yang terjual adalah aktivator
plasminogen jaringan. tPA adalah enzim yang larut dalam gumpalan darah
yang langsung bereaksi setelah terjadi serangan jantung atau stroke untuk
melancarkan pembuluh darah yang terhambat.

5. Produk biotek lainnya

Produk biotek lainnya yang memasukkan protein di dalamnya yaitu home


pregnancy test atau tes kehamilan, ada juga tanaman strawberry yang tahan
dengan embun beku. Meskipun bioteknologi modern lebih banyak difokuskan
pada bidang agrikultur, tapi beberapa juga dapat kita temukan dalam dunia
fashion.
Contoh gambar bioteknologi modren

Bioteknologi konvensial

Bioteknologi konvensional diterapkan guna menghasilkan sebuah produk yang


mengandalkan peran dari organisme sebagai pengubah bentuk ataupun
kandungan gizi dengan cara melalui proses fermentasi. Fermentasi ialah proses
pemecahan glukosa yang ada pada bahan makanan oleh mikrobia. Proses
fermentasi tersebut dapat menghasilkan karbondioksida, etanol, serta energi.
Campur tangan manusia hanya sebatas untuk menyediakan serta
mengkondisikan substrat supaya mikroorganisme dapat untuk berkembang
dengan optimal. Bioteknologi konvensional mempunyai beberapa ciri-ciri.
Berikut ciri-ciri bioteknologi konvensional.

1) Adanya mikroorganisme yang mempunyai ciri-ciri tertentu serta dapat untuk


memproduksi enzim yang memiliki peran sebagai biokatalisator.

2) Terdapat mekanisme tertentu guna mendayagunakan mikroorganisme


(sebagai gen) dengan cara teknologi sederhana.

3) Dapat diperoleh produk yang mempunyai nilai tambah serta memiliki


manfaat bagi kepentingan manusia, baik itu berupa makanan dan minuman,
obat-obatan, dan lain sebagainya.

Manfaat Bioteknologi

Bioteknologi mempunyai banyak manfaat bioteknologi khususnya bagi


kehidupan manusia dan ilmu pengetahuan. Berikut beberapa manfaat
bioteknologi :

1) Dapat menghasilkan obat–obatan yang murah dan efektif, seperti


pembuatan suatu hormon insulin dari menggunakan isolasi gen Bakteri E. coli.

2) Menghasilkan berbagai antibiotik yang dapat membunuh penyakit


berbahaya. Saat ini sudah banyak beredar antibiotik di apotek serta harganya
yang terjangkau dan efektif untuk pengobatan.

3) Dapat mengurangi pencemaran lingkungan, banyak terdapat berbagai jenis


bakteri yang dapat membantu daur ulang sampah dan mampu untuk
membersihkan sisa tumpahan minyak yang tumpah di laut.

4) Manfaat bioteknologi yang dapat meningkatkan hasil produksi pertanian


dengan ditemukannya tanaman transgenik. Tanaman transgenik merupakan
suatu tanaman yang mempunyai daya tahan tinggi terhadap berbagai macam
kondisi lingkungan yang ekstrim dan tanaman tersebut juga tidak mudah
diserang oleh berbagai macam jenis hama.
Dampak negatif bioteknologi

Selain terdapat manfaat bioteknologi, namun perlu diketahui juga bahwa


terdapat dampak negatif bioteknologi itu sendiri, khususnya bagi orang yang
tidak memahami terhadap lingkungan. Perlu diketahui bahwa terdapat etika
yang harus dilakukan guna mengembangkan produk bioteknologi tersebut.
Berikut beberapa dampak negatif bioteknologi :

1) Bioteknologi dapat merusak ekosistem, hal ini karena terdapat jenis-jenis


tanaman transgenik sehingga menurunkan jumlah spesies di alam karena
sudah tidak lagi dapat memakan tanaman transgenik tersebut.

2) Beberapa jenis hewan serta tumbuhan tertentu akan hilang. Hal ini karena
dengan adanya bioteknologi tersebut maka yang terjadi hanya hewan dan
tanaman tertentu yang mempunyai kualitas bagus yang akan dikembangkan.

3) Dapat mengakibatkan alergi. Hal ini karena tidak semua orang dapat cocok
dengan adanya gen asing tersebut yang di masukkan ke tubuhnya. Perlu
berhati-hati dalam mengkonsumsi berbagai produk bioteknologi.

Anda mungkin juga menyukai