Anda di halaman 1dari 3

Pengayakan dimaksudkan untuk menghasilkan campuran butir dengan

ukuran tertentu, agar dapat diolah lebih lanjut atau agar diperoleh penmapilan atau
bentuk komersial yang diinginkan. Pada proses pengayakan bahan dibagi menjadi
bahan kasar yang tertinggal (aliran atas) dan bahan lebih halus yang lolos melalui
ayakan (aliran bawah). Bahan yang tertinggal adalah partikel-partikel yang
berukuran lebih besar daripada lubang ayakan , sedangkan bahan yang lolos
berukuran lebih kecil daripada lubang-lubang itu (Bernasconi, 1995).

Pengayak dengan berbagai rancangan telah banyak digunakan dan


dikembangkan secara luas pada proses pemisahan bahan-bahan pangan
berdasarkan ukuran. Pengayak (screen) dengan berbagai design telah digunakan
secara luas pada proses pemisahan bahan pangan berdasarkan ukuran utamanya.
Pengayak ini adalah sortasi berdasarkan ukuran, tetapi dapat pula digunakan
sebagai alat pembersih, memisahkan kontaminan yang berdasarkan ukurannya
dari bahan baku (Brennan, 1974).

Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pengayakan antara lain :

1. Waktu atau lama pengayakan. Waktu atau lama pengayakan (waktu


optimum), jika pengayakan terlalu lama akan menyebabkan hancurnya
serbuk sehingga serbuk yang seharusnya tidak terayak akan menjadi
terayak. Jika waktunya terlalu lama maka tidak terayak sempurna.
2. Massa sampel. Jika sampel terlalu banyak maka sampel sulit terayak. Jika
sampel sedikit maka akan lebih mudah untuk turun dan terayak.
3. Intensitas getaran. Semakin tinggi intensitas getaran maka akan semakin
banyak terjadi tumbukan antar partikel yang menyebabkan terkikisnya
partikel. Dengan demikian partikel tidak terayak dengan ukuran tertentu.
4. Pengambilan sampel yang mewakili populasi. Sampel yang baik mewakili
semua unsur yang ada dalam populasi, populasi yang dimaksud adalah
keanekaragaman ukuran partikel, mulai yang sangat halus sampai ke yang
paling kasar.
(Peleg, 1983)
DAFTAR PUSTAKA

Bernasconi, G. 1995. Teknologi Kimia. Jilid 2. Edisi pertama. PT. Pradaya


Paramita. Jakarta.

Brennan, J. 1974. Food Engineering Operations. Applied Science Publ. Ltd.


London

Peleg, M. 1983. Physical Properties of Food. AVi Publishing Company, Inc.


Connecticut

Anda mungkin juga menyukai