SISTEM DIGESTIVUS dan SISTEM EKSRESI

Nama : Novinda Dwi Septiana

Nim : 201510070311100
Kelas : Pendidikan Biologi 5C
RESUME
Dalam proses pencernaan (mengunyah, menelan, dan penyerapan ) dengan
bantuan zat cair yang terdapat mulai dari mulut sampai keanus. Makanan tersebut
memberikan energy, menambah jaringan baru, mengganti jaringan yang rusak,
dan untuk pertumbuhan
( Syaifuddin. 2009 ).
Selama dalam proses pencernaan, makanan dihancurkan menjadi zat-zat
sederhana yang dapat diserap dan digunakan sel jaringan tubuh. Berbagai
perubahan sifat makanan terjadi karena kerja berbagai enzim yang terkandung
dalam berbagai cairan pencerna. Setiap jenis zat ini mempunyai tugas khusus
menyaring dan bekerja atas satu jenis makanan dan tidak mempunyai pengaruh
terhadap jenis lainnya (Evelyn, 2008).
Sistem pencernaan berfungsi untuk mengolah bahan makanan menjadi sari
makanan yang siap diserap tubuh. Proses pencernaan terjadi pada karbohidrat,
protein, dan lemak, sedangkan vitamin, mineral, serta air langsung diserap dan
digunakan oleh tubuh (Wijaya,2000).
Saluran pencernaan terdiri atas mulut
(kavum oris), tekak (faring),
kerongkongan (esofagus), lambung
(vetrikulus), usus halus (deodenum,
jejenum, dan ileum), usus besar (kolon),
rektum, dan anus. Kelenjar pencernaan
terdapat pada kelenjar ludah (saliva),
lambung, pankreas, dan hati (hepar).
Pencernaan dibagi menjadi:
1. Pencernaan Mekanis Proses mengunyah dan gerak peristaltik.
 2. Pencernaan Kimiawi dihancurkan oleh enzim-enzim pencernaan yang
dikeluarkan di mulut, lambung, usus halus, kantung empedu dll.
Alat alat ekskresi manusia berupa ginjal, kulit, hati, paru-paru, dan colon. Hasil
sitem ekskresi dibedakan menjadi zat cair yaitu : keringat, urine dan cairan
empedu. Zat padat yaitu berupa feses. Gas berupa CO2dan uap air berupa H2O
(Poedjaji. 2005)
Secara umum, proses pembentukan urine melalui 3 tahapan, yaitu proses filtrasi
(penyaringan), reabsorpsi (penyerapan kembali), dan proses augmentasi
(pengeluaran zat).
Pertanyaan :
1. Analisis kelenjar pencernaan apa saja yang mengeluarkan sekretnya ke
rongga mulut?
2. Analisi tes urin dapat digunakan mengetahui jenis seseorang tersebut
mengalami mabuk atau tidak?
Jawaban :
1. A. kelenjar lidah di dekat telinga disebut glandula parotis menghasilkan
ludah berbentuk air dan mengandung enzim amilase
B. di rahang bawah terdapat glandula submaksilaris dan glandula
sublingualis keduanya menghasilkan getah yang mengandung air dan
lendir.
2. Karena konsentrasi ADH berkurang maka reabsorpsi air menjadi
terhambat dan volume urin meningkat akibat adanya alkohol yang
merupakan zat deuretik yang menghambat reabsorpsi.

Daftar Rujukan
Evelyn.2008. “Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis”. Media Pustaka Utama.
Pearce, evelyn. 2005. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Gramedia Press :
Jakarta
Syafuddin. 2009. Anatomi Tubuh Manusia Edisi 2. Salemba Medika
Press : Jakarta
Wijaya.2000. “Aktif Biologi”. Ganeca.