Anda di halaman 1dari 23

SALURAN CERNA

DAFTAR OBAT PRAKTIKUM COMPOUNDING DAN DISPENSING


PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER (PSPA) AGUSTUS 2017

SALURAN CERNA

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Oralit Pharolit, Kombinasi Relatif aman Relatif aman Sebelum diminum, serbuk
Bioralit, garam oralit: oralit dilarutkan terlebih
Corsalit - Natrium dahulu dalam 200 ml air.
klorida 0,52 g
- Kalium Jika sudah dilarutkan dalam
klorida 0,32 g air matang harus segera
- Trinatrium
diminum dalam 24 jam, jika
sitrat dihidrat
lebih dari 24 jam jangan
0,58 g
- Glukosa 2,7 g diminum.
2. Domperidon Motilium, Tablet : Pusing  Domperidon + Ketokonazole Domperidon diminum 15 –
Vometa, 10 mg Dapat meningkatkan 30 menit sebelum makan
vomitas (DIH edisi 17, konsentrasi domperidon
Sirup : 2009) (DIH edisi 17, 2009)
5 mg/ 5 ml (Boyce, 2012)
3. Dimenhidrinat Driminate, Tablet : Mengantuk  Dimenhidrinat + Pramlintide Jangan digunakan pada saat
Antimo, 50 mg Dapat meningkatkan efek membutuhkan konsentrasi
Dramamine kolinergik (Risk D) tinggi, contohnya:
mengemudikan kendaraan.
(DIH edisi 17, 2009)
4. Antasida Rulox, Mylanta, Tablet : Gangguan  Antasida dapat mengabsorpsi 1. Diminum 1 jam sebelum
Promag aluminium pencernaan obat seperti INH, digoksin, makan (perut kosong)
hidroksida (sembelit, diare). dan ketokonazole 2. Tablet diminum dengan
200 mg (Signifikansi 1) cara dikunyah
magnesium (Tatro, 2009).
SALURAN CERNA

hidroksida
200 mg
5. Ranitidine Zantac, Rantin, Tablet : defisiensi vitamin  Ranitidine + Cisapride 1. Ranitidine kapsul tidak
Radin. 150 mg B12 (jika digunakan Dapat mempercepat onset boleh dikunyah
dalam jangka waktu ranitidin (Signifikansi 2, 2. Bisa diminum sebelum
yang lama), mulut moderate) atau sesudah makan,
kering (Tatro, 2009) diberi jeda dengan
(DIH edisi 17, 2009) pemberian antasida jika
diberikan kombinasi.
6. Omeprazol Prilosec, OMZ, Tablet : konstipasi, sakit  Omeprazole dengan 1. Obat jangan dikunyah
Omed 20 mg kepala (DIH edisi antivirus golongan protease
17, 2009) inhibitor (atazanavir, 2. Sebaiknya pagi bangun
Kapsul : indinavir, saquinavir, dll) tidur 1 jam sebelum
20 mg Dapat menurunkan aktivitas makan
antivirus protease inhibitor
tersebut (Signifikasni 1, (DIH edisi 17, 2009)
major)

(Tatro, 2009)
SARAF

SARAF

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Paracetamol/ Acephen, Tablet : Hepatotoksik pada  Paracetamol + Alkohol 1. Segera hubungi tenaga
acetaminophen Panadol, 500 mg, penggunaan jangka Konsumsi alkohol jangka medis jika gejala tidak
Sanmol. panjang panjang meningkatkan berkurang atau
Sirup : hepatotoksik, hindari memburuk setelah
120mg/5ml, (DIH edisi 17, penggunaan bersamaan penggunaan
2009) dengan paracetamol. >3 hari untuk demam, atau
Tetes : (Risk : C) nyeri >10 hari pada orang
60mg/0,6ml dewasa, atau > 5 hari pada
 Parasetamol-Isoniazid anak-anak.
Penggunaan bersamaan
memperbesar risiko 2. Hindari alkohol dan obat
hepatotoksik resep/OTC lain yang
(Risk : C) mengandung
acetaminophen.
(Adverse Drug Interactions A
Handbook For Prescriber (DIH edisi 17, 2009).
2010 ; (DIH edisi 17, 2009).

2. Asam Ponstel, Kapsul : Kenaikan tekanan  Asam mefenamat + Minum obat setelah makan
Mefenamat Ponstan, 250 mg darah, pendarahan NSAID’s Meningkatkan untuk meminimalisir efek
Mefinal 500mg lambung, nyeri risiko pendarahan lambung. samping iritasi lambung
lambung (Risk : D)
(Martindale The (Buku Saku Obat-Obatan
Kaplet : Complete Drug  Asam mefenamat + Penting untuk Pelayanan
250mg, Reference edisi 36 Antikoagulan Kefarmasian Edisi Revisi,
500mg tahun 2009) Meningkatkan efek dari 2012)
antikoagulan. (Monitor (DIH 17th edition, 2009)
therapy) (Risk : C)
SARAF

(Martindale The Complete Drug


Reference edisi 36 tahun 2009 ;
Adverse Drug Interactions A
Handbook For Prescriber
2010;DIH 17th edition, 2009 ;
Stockley’s Drug Interactions
Pocket Companion 2010)

3. Phenobarbital Luminal, Sibital, Tablet : Sedasi, perubahan  Barbiturat (Fenobarbital) + 1. Penggunaan jangka
Phental 30mg, mood, gangguan Calcium Channel Blockers panjang dapat
100mg kognitif dan memori, Barbiturat (Fenobarbital) menyebabkan penurunan
penggunaan lama meningkatkan metabolisme absorbsi vit D, sehingga
Injeksi: menyebab-kan CCB, kecuali: Clevidipine. perlu intake makanan
50mg/ml defisiensi asam folat (Risk : D) yang kaya vit D atau bisa
sebabkan anemia (DIH 17th edition, 2009) juga suplemen Kalsium
megalo-blastik
(Martindale The  Barbiturat (Fenobarbital) + 2. Hindari konsumsi
Complete Drug Tetracyclines alkohol, kafein, dan jus
Reference edisi 36 Barbiturat menurunkan kadar grapefruit.
tahun 2009) tetrasiklin (doksisiklin)
menjadi dibawah MIC-terapi. (DIH 17th edition, 2009)
(signifikan interaksi: 2)

(Stockley’s Drug Interactions


Pocket Companion 2010)
4. Phenytoin Dilantin, Kapsul : Gangguan darah dan  Phenytoin + Antifungal Hindari konsumsi alkohol
Movileps, 50mg kulit (IONI) Agents (Azole Derivatives, dan Banyaklah minum air
Ikaphen 100mg Systemic): meningkatkan (2-3L per hari)
konsentrasi fenitoin,
Injeksi : menurunkan konsentrasi (DIH 17th edition, 2009)
obat2 antifungi (turunan
SARAF

100mg/2ml, azole sistemik) kecuali


50mg/ml Miconazole.
(injeksi (Risk : D)
digunakan
untuk kasus  Phenytoin + Calcium
konvulsivus Channel Blockers
: kejang Menurunkan metabolisme
yang fenitoin, risiko toksik fenitoin
berlangsung meningkat.
lebih dari 30 (Risk : D)
menit atau
kejang (DIH 17th edition, 2009).
berulang
selama lebih
dari 30
menit)
5. Diazepam Diastat, Vodin, Tablet : Penekanan SSP,  Benzodiazepines 1. Hindari konsumsi
Valisanbe 2 mg hiperaktif, halusinasi (Diazepam) + Isoniazid alkohol, obat resep, atau
5 mg (DIH 17th edition, Isoniazid menurunkan klirens OTC lain (sedatif,
10 mg 2009). dari diazepam, meningkatkan analgesik, antihistamin)
efek sedasi dari diazepam. . tanpa konsultasi dokter.
- Injeksi : (signifikan interaksi : 2)
5 mg/ml (Stockley’s Drug Interactions 2. Hindari aktivitas yang
Pocket Companion 2010) membutuhkan konsentrasi
- tinggi.
 Benzodiazepines
(Diazepam) + Clozapine (DIH 17th edition, 2008).
Diazepam meningkatkan efek
toksik clozapine.
Risk : D

(DIH 17th edition, 2009).


SARAF

7. Amitriptyline Apo- Tablet salut : Anticholinergic  Tricyclic Antidepressants Gunakan obat sesuai dosis
Amitriptyline, 25 mg effects: (konstipasi, (Amitriptilin) + Cimetidine yang dianjurkan, jangan
Trilin, Novo- xerostomia, Meningkatkan konsentrasi meningkatkan dosis, hasil
Triptyn pandangan amitriptilin, meningkatkan pengobatan akan dirasakan
kabur,retensi urin). toksisitas dari amitriptilin. dalam beberapa minggu.
(signifikan interaksi : 2)
(DIH 17th edition, (Stockley’s Drug Interactions (DIH 17th edition, 2009)
2009). Pocket Companion 2010)
Hindari aktivitas yang
 Tricyclic Antidepressants membutuhkan konsentrasi
(Amitriptilin) + tinggi.
anticoagulant (IONI)
Meningkatkan efek
antikoagulan. (Risk : D)

(DIH 17th edition, 2009).

8. Klorpromazin Largactil, Tablet salut: Efek samping berupa Klorpromazin + Valproic Acid 1. Digunakan bersama
Cepezet, 25mg Extrapyramidal Meningkatkan konsentrasi makanan . Jangan
Promactil. 100mg symptoms (EPS): serum dari valproic acid gunakan bersamaan
pseudo-parkinsonism, Risk : C dengan antasida beri
Injeksi i.m: tardive dyskinesia. (DIH 17th edition, 2009). selang waktu lebih dari 2
5mg/ml Sedasi, hipertermia jam
(kadang-kadang
panas) 2. Urin bewarna merah-
cokelat adalah normal.
(DIH 17th edition,
2009). (DIH 17th edition, 2009).
9. Ibuprofen Anafen, Kapsul : Gangguan GI, blood  Ibuprofen + Aspirin : 1. Dapat dikonsumsi setelah
Afren, 200 mg, loss, diare, muntah, ibuprofen menurunkan efek makan
Brufen 400 mg pusing aspirin
SARAF

Tablet : (Handbook of Clinical  Ibuprofen + Captopril : 2. Hindari penggunaan pada


100, 200, Drug Data 10th edition, ibuprofen menurunkan efek wanita hamil trimester 3
2002, hal 21)
400, 600, 800 captopril atau menjelang persalinan
mg
(Tatro, 2001)
Suspensi :
20mg/mL, 40
mg/mL
ENDOKRIN

ENDOKRIN

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Metformin Glucophage, Tablet : Gangguan GI seperti  Metformin + Zat kontras 1. Efek
Forbetes, 500 mg; diare, perut tidak Iodin : Meningkatkan risiko samping gangguan GI
Gludepatic 850 mg; nyaman, mual, asidosis laktat yang diinduksi dapat dicegah dengan
1000 mg anoreksia, dan sensasi metformin pemberian obat bersama
rasa logam di mulut makanan atau setelah
 Metformin + Simetidin : makan
(Handbook of Meningkatkan efek
Clinical Drug Data metformin
10th edition, 2002,
hal 649) (Tatro, 2001)
2. Glipizid Glucotrol XL, Tablet : Hipoglikema,  Glipizid + Omeprazol : 1. Diminum 30 menit
Minidiab, 5 mg gangguan GI meningkatkan efek sebelum sarapan
Aldiab 10mg hipoglikemia 2. Diminum bersama
(Handbook of sarapan (untuk tablet
Clinical Drug Data  Glipizid + Ranitidin XR) , telan utuh
10th edition, 2002, Kolestiramin : menurunkan
hal 652) efek hipoglikemia
(Tatro, 2001)
3. Akarbose Precose, Tablet : Kembung, diare,  Akarbose + Primlintide Dikonsumsi bersama
Glucobay, Eclid 50mg sakit perut (anti-diabetes): dengan suapan pertama
100 mg Meningkatkan efek makanan
(Handbook of penurunan glukosa darah
Clinical Drug Data  Akarbose + Digoksin: (DIH)
10th edition, 2002, Akarbose dapat menurunkan
hal 643) konsentrasi
plasma digoksin
(www.pionas.pom.go.id)
ENDOKRIN

4. Insulin aspart Novorapid Initial dose Hipo-glikemia  Insulin aspart + Tetrasiklin 1. Disuntkkan secara
0,2-0,6 : Mempotensiasi insulin subkutan 5-10 menit
unit/kg/hari. menimbulkan hipoglikemia sebelum makan
Usual
maintanance  Insulin aspart + Diltiazem : 2. Kenali tanda-tanda
range 0,5-1,2 Menurunkan efek hipoglikemia diantaranya :
unit/kg/hari hipoglikemik insulin. kulit pucat, tremor,
kegelisahan, kelemahan,
(Tatro, 2001) disorientasi, gangguan
konsentrasi, pusing,
kelaparan, penglihatan
kabur sementara, sakit
kepala, mual, takikardi
(DIH)
5. Insulin Lantus Injeksi s.c. : Hipo-glikemia  Insulin Glargine + 1. Disuntikkan subkutan
Glargine 40 UI/mL ; Tetrasiklin : Mempotensiasi malam hari menjelang
100 UI/mL insulin menimbulkan tidur.
hipoglikemia 2. Dosis bersifat individual.
 Insulin Glargine + Etanol : 1 x/hari, secara injeksi SC,
Mempotensiasi insulin diberikan pada waktu
menurunkan kadar glukosa yang sama tiap hari.
dalam serum 3. Kenali tanda-tanda
(Tatro, 2001) hipoglikemia
6. Pil KB 1 nordette Tablet Amenorhea  Hindari penggunaan Ikuti petunjuk penggunaan
kombinasi Levonogestre (gangguang bersama acitretin! : pil KB, dimulai dari hari
(levonogestrel l 0,15mg + menstruasi), sakit menghilangkan efikasi pertama menstruasi
dan etinilestradiol kepala kontrasepsi menggunakan pil non-
etinilestradiol) 0,03mg  Hindari penggunaan placebo, sehingga efek
bersama griseofulvin! : kontrasepsi dapat efektif
menghilangkan efikasi ketika menstruasi sudah
kontrasepsi berhenti
(DIH)
KARDIOVASKULER

KARDIOVASKULER

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Amlodipin Norvask Tablet : Edema  Amlodipin + barbiturat : 1. Hindari minum bersama
Tensivask 5 mg dapat meningkatkan jus grapefruit (menaikkan
10 mg (DIH) metabolisme amlodipin kadar)
2. Dapat diminum sebelum
(DIH edisi 17, 2009) Resiko : atau sesudah makan
D
(DIH edisi 17, 2009)
2. ISDN Isorbid Tablet : Pusing  ISDN + Sildenafil (viagra) 1. Hindari penggunaan
(Isosorbid Farsorbid 5 mg Takikardi ketika digunakan secara alkohol
dinitrat) Edema perifer kombinasi akan
Muntah meningkatkan insiden 2. Jangan mengunyah atau
hipotensi dan penyakit menelan sediaan sub
(DIH edisi 17, 2009) kardiovaskuler lingual

(DIH edisi 17, 2009) (DIH edisi 17, 2009)


3. Digoksin Fargoxin Tablet : Gangguan Visual  Digoksin + Carvedilol 1. Diet kalium dapat
Lanoxin 0,25 mg Sakit kepala dapat meningkatkan level mengurangi resiko
Ganguan mental serum digoxin,dapat terjadinya toksisitas
Mual menyebabkan bradikardi digoksin
Muntah pada beberapa pasien. Level
signifikansi : 2 2. Gunakan pada waktu yang
(DIH edisi 17, 2009)  Digoksin + amiodaron, sama setiap harinya
dapat meningkatkan efek
farmakologi dan toksisitas (DIH edisi 17, 2009)
digokxin. Level signifikansi :
1

(Tatro, 2009)
KARDIOVASKULER

4. Captopril Tensicap Tablet : Batuk kering  ACEI + Allopurinol, ACEI 1. Gunakan pada saat perut
Captensin 12, 5 mg Kemerahan dapat meningkatkan potensi kosong
25 mg Hiper-kalemia reaksi alergi dan
50 mg hipersensitifitas dari 2. Dapat menyebabkan batu
(DIH edisi 17, 2009) allopurinol. Resiko : D kering, pusing , hipertensi
postural
 ACEI + amifostin
ACEI dapat meningkatkan (DIH edisi 17, 2009)
efek hipotensi dari amifostin.
Resiko : D

(DIH edisi 17, 2009)

5. Simvastatin Lesvatin Tablet salut Konstipasi  Simvastatin + amiodaron, 1. Sebaiknya digunakan pada
Phalol selaput : Infeksi saluran nafas menurunkan metabolisme malam hari
Lipinorm 10 mg bagian atas dari simvastatin. Resiko : D
20 mg Dispepsia 2. Hindari penggunaan
alkohol
(DIH edisi 17, 2009)  Simvastatin + CCB
(nondihidropiridin), 3. Dapat digunakan bersama
menurunkan metabolisme atau tanpa makanan
dari simvastatin. Resiko : D
(DIH edisi 17, 2009)
(DIH edisi 17, 2009)

6. Nifedipin Nifediac CC Tablet : Flushing  Nifedipin + rifampin Jangan mengkonsumsi jus


Nifedin 10 mg Edem perifer dapat menurunkan efek terapi grapefruit
Heartburn dari nifedipin. Level
Mual signifikansi : 2 (DIH edisi 17, 2009)
(DIH edisi 17, 2009) (Tatro, 2009)
KARDIOVASKULER

7. Aspirin Aspilets Tablet : Dapat menyebabkan  Aspirin + antikoagulan, 1. Perbanyak minum air
Farmasal 80 mg terjadinya Aspirin dapat meningkatkan putih untuk menghindari
Thrombo perdarahan efek antikoagulan. Resiko : C gangguan pencernaan
Aspilets Hipotensi
Takikardi  Aspirin + CCB 2. Hindari penggunaan
(Nondihidropiridin), dapat alkohol, atau penggunaan
(DIH edisi 17, 2009) meningkatkan efek vitamin c yang berlebihan
antikoagulan dari aspirin.
Resiko : C
(DIH edisi 17, 2009)
(DIH edisi 17, 2009)

8. Spironolakton Spirolacton Tablet : Edema  Spironolakton + garam 1. Hindari penggunaan


Spirola 25 mg Sakit kepala kalium, dapat menyebabkan suplemen kalium
Letargi terjadinya hiperkalemia.
(Lacy dkk., 2009) Resiko : D 2. Digunakan bersama
makanan (meningkatkan
 Spironolakton + absorbs dan mengurangi
ammonium klorida, iritasi GI)
spironolakton dapat
meningkatkan toksisitas dari
ammonium klorida. Resiko : (DIH edisi 17, 2009)
D

(DIH edisi 17, 2009)

9. Atenolol Farnornim Tablet : Konstipasi  Atenolol + Alpha – 1 – 1. Digunakan pada saat perut
Tenornim 50 mg Mual Blocker, atenolol dapat kosong (adanya makanan
Pusing meningkatkan efek ortostatik dapat menurunkan kadar
Insomnia dari alpha – 1 – blocker. atenolol)
Resiko : D
(DIH edisi 17, 2009) (DIH edisi 17, 2009)
KARDIOVASKULER

 Methacoline + Atenolol,
Atenolol dapat meningkatkan
toksisitas dari methacoline.
Resiko : X

(DIH edisi 17, 2009)


SALURAN NAFAS

SALURAN NAFAS

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Aminofilin Amilin, Tablet : Diare, mual, muntah Aminofilin + halotan 1. Dikonsumsi
Phaminov, 150 mg, (Anonim,2009) Menyebabkan aritmia. saat perut kosong (1 jam
Asthmasoho 200 mg, Significancy: 1 sebelum makan atau 2 jam
sesudah makan)
Injeksi : (Tatro, 2009).
24 mg/mL 2. Perlu monitoring level
serum pasien, terutama
untuk ibu hamil

(Anonim, 2009)
2. Teofilin Theo 24, Tablet : Diare, mual, muntah  Teofilin + barbiturate Perlu monitoring level
Bufabron, 100 mg menyebabkan penurunan serum pasien, terutama
Bronsolvan 150 mg (Anonim,2009 ) konsentrasi teofilin. untuk Ibu hamil
Significancy: 2
Tablet SR : (Anonim, 2009)
300 mg  Teofilin + acyclovir
menyebabkan kenaikan
konsentrasi teofilin.
Significancy: 2
(Tatro, 2009).
3. Salbutamol Ventolin, Tablet : Jantung berdebar, Salbutamol + alfa/bheta bloker Obat diminum dengan air 1
Salbuven, 2 mg, Reaksi hiper- Dapat mengurangi efektifitas jam sebelum atau 2 jam
Salbron 4 mg sensitivitas bheta2-agonis. Risk D: Consider setelah makan
(Anonim, 2009) therapy modification
(Anonim, 2009)
(Anonim, 2009)
SALURAN NAFAS

4. Ambroksol Ambrodil Tablet : Efek samping ringan Ambroksol + antibiotik Tidak dianjurkan bagi
Promuksol, 30 mg pada saluran Dapat meningkatkan absorbsi kehamilan trimester satu
Mucos, pencernaan antibiotik
Mucopect, Sirup : (Tjay, 2012)
15 mg/5 ml (Tjay, 2012) (Anonim, 2011)
5. Guaifenesin Mucinex Tablet : Mual, muntah, sakit Belum ditemukan adanya Diminum dengan cairan
(Gliseril Robitussin, 50 mg, kepala interaksi dalam jumlah banyak.
Guaiakolat) Ganidin NR, 100 mg Jika batuk menetap lebih
GG 200 NR 200 mg (Tjay, 2012) dari 1 minggu/ diikuti
400 mg demam, sakit kepala segera
Tablet lepas ke dokter
lambat :
l400 mg, (Tjay, 2012)
800 mg
Sirup :
100 mg/5 ml
6. Dekstro- Delsym Kapsul : Kantuk ringan Dekstrometorfan + MAOIs Apabila keadaan tidak
metorfan Afidex, 15 mg (Anonim, 2009) menyebabkan serotonin membaik selama 7 hari, atau
Dexitab syndrome. Significancy:1 disertai demam dan sakit
Tablet : kepala maka disarankan
15 mg (Tatro, 2009) untuk menghubungi dokter

Sirup : (Anonim, 2009)


5 mg/5 ml;
10 mg/5 ml;
15 mg/5 ml
7. Deksametason Decadron, Tablet : Gangguan per- Deksametason + Diminum bersama atau
Dexa-M 0,5 mg tumbuhan, antikolinesterase sesudah makan. Hindari
Cortidex Menyebabkan kelemahan otot. alkohol dan batas asupan
Injeksi : (Anonim, 2009) Significancy: 1 kafein atau stimulan.
5 mg/mL
(i.v) (Tatro, 2009) (Anonim, 2009)
KULIT

KULIT

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Mikonazol Daktarin Tiap gram dermatitis kontak, - 1. Cuci tangan sebelum dan
Daktazol, krim rasa panas atau sesudah menggunakan
Kalpanax-K mengandung terbakar, iritasi, gatal krim
20 mg
mikonazol (DIH 2009) 2. Pasien harus menjaga
(Krim 2%) higiene dan sanitasi untuk
mencegah infeksi
berulang

3. oleskan dua kali sehari


untuk 10 hari setelah lesi
sembuh (pada area kering
dan sudah dibersihkan).

4. Hentikan bila muncul


iritasi.

2. Acyclovir Zovirax Salep malaise, sakit kepala,  Acyclovir + Zoster vaksin 1. Pengobatan hepes
Danovir, 5% x 5 g gatal, rasa terbakar dapat mengurangi/ simpleks: 200 mg (400 mg
Azovir 5% x 10 g di kulit, pruritus menghilangkan efek terapi pada immunocompromised
(DIH, 2009) dari vaksin zoster. (Risk X : atau gangguan absorpsi) 5
Tablet Hindari) kali sehari selama 5 hari
200 mg (dapat diberikan lebih
400 mg (DIH, 2009) lama jika muncul lesi
baru).
KULIT

2. Herpes simpleks: Salep


acyclovir dioleskan tiap 3
jam selama 7 hari.

3. Pasien herpes harus


meminamalkan kontak
dengan orang lain untuk
menghindari penularan.

4. Jangan dikonsumsi oleh


ibu menyusui

3. Hidrokortison Cortef Krim hydro- Dermatitisperioral, - 1. Cuci tangan sebelum dan


Encacort, cortisone gatal, folikulitis, sesudah penggunaan
Hydrocortisone 2.5%, 1% perubahan pigmen hidrokortison topikal,
Kalbe Farma kecuali hidrokortison
(medscape) digunakan untuk
mengobati kondisi tangan.

2. Cukup oleskan sedikit


hidrokortison pada daerah
yang membutuhkan
(oleskan tipis 1-2 kali
sehari)

4. Kloramfenikol Chloromycetin salep Angio-edema, ruam, - 1.Cuci tangan sebelum dan


Ikamicetin, 15 g (2%) urtikaria (DIH 2009) sesudah aplikasi
Recmycetin
2. Oleskan 3 - 4 kali sehari
(MIMS 2015/2016)
KULIT

3. hentikan jika muncul


reaksi alergi, kemerahan,
ruam.
5. CTM Dexchlophenira Tablet Kantuk, gangguan  CTM + tranilsipromin 1. Oral 4 mg tiap 4-6 jam
min maleate, 4 mg saluran cerna, sakit Peningkatan efek sekali (maksimal 24
Alleron, kepala depresan SSP (serious) mg/hari)
Chlorpenon 2. Tidak dianjurkan untuk
(PIONAS)  CTM + amitriptilin anak kurang dari 1 tahun
Dapat meningkatkan 3. Anak 1 – 2 th 1 mg 2
sedasi (monitor) kali sehari; anak 2 – 5 th
1 mg 4 – 6 jam
(medscape) 4. Hindari kegiatan yang
membutuhkan
konsentrasi seperti
mengemudi,
menjalankan mesin

6. Cetirizine Alergine, Tablet: Sakit kepala, pusing,  cetirizine + 1. Dewasa dan anak > 6 th:
Cetinal, Incidal 10 mg mengantuk, mulut tranilsipromin 10 mg/hari pada malam
OD, Intrizin kering Peningkatan efek hari setelah makan.
Sirup: depresan SSP (serious) 2. Anak 2 – 5th: 5 mg/ hari
5 mg/ 5 ml (DIH, 2009) pada malam hari atau 2,5
 cetirizine + klobazam mg pada pagi dan malam
Dapat meningkatkan efek hari, setelah makan.
SSP, seperti sedasi 3. Hindari kegiatan yang
(monitor) membutuhkan
konsentrasi seperti
(medscape) mengemudi,
menjalankan mesin
INFEKSI

INFEKSI

Sediaan
No Nama Generik Nama Dagang Efek Samping Interaksi Obat KIE
Lazim
1. Amoksisilin Amoxil Tablet : Anemia, Stevens-  Amoksisilin + penisilin 1. Harus dihabiskan
Amoxsan 250 mg Johnson syndrome, menurunkan aktivitas anti
Amoxilin 500 mg gangguan mikroba . 2. Hentikan pemakaian
pencenaan: diare bila terjadi reaksi
Sirup Kering mual dan muntah.  Amoksisilin + metroteksat: alergi
125 mg/ 5 mL (DIH, 2009) Kadar metotreksat meningkat
sehingga resiko toksisitas 3. Simpan sediaan di suhu
meningkat (level 1) ruangan. Sirup dapat
dimasukkan kulkas asal
(DIF, 2009) tidak dibekukan.
 Amoksisilin + alopurinol: Setelah 14 hari sirup
Meningkatkan resiko rash jangan dikonsumsi lagi

(Binfar)
2. Kloram-fenikol Chlormycetin Kapsul : Sakit kepala, ruam,  Kloramfenikol + Hidantoin 1. Harus dihabiskan
Cloran 250 mg diare, mual. (DIH, dapat menurunkan
Fenicol 500 mg 2009) konsentrasi serum dari 2. Kocok dahulu suspensi
klorampenikol sebelum digunakan
Risk : D
3. Tambah konsumsi
 Kloramfenikol + makanan mengandung
Rimfapicin meningkatkan vit B2, B6, B12
metabolism dari
klorampenikol Risk : D 4. Hati-hati bila diberikan
kepada ibu hamil dan
(DIH, 2009). menyusui
INFEKSI

3. Mebendazol Vermox Tablet : Pusing, sakit kepala,  Mebendazol + Antimalaria 1. Lakukan monitoring
Mebenzol 100 mg neutron-penia, ruam, dapat menurunkan terhadap feses, untuk
Mebezol 500 mg gatal. konsentrasi mebendazol. mendeteksi adanya telur
Risk : C cacing dan cacing
(DIH, 2009) tersebut.
 Mebendazol +
Karbamazepin 2. Monitoring juga
dapatmenurunkankonsentrasi dilakukan dengan
mebendazol. menggunakan sampel
Risk : D darah, serum ALT dan
AST.
(DIH, 2009)
3. Perbanyak konsumsi
buah – buahan.

(DIH, 2009)
4. Nitro-furantoin Macrobid Tablet : Pusing, sakit kepala, Nitrofurantoin + Norfloksasin 1. Dikonsumsi bersama
Macrodantin 50 mg nyeri perut, ruam Dapat mengurangi efek dari makanan untuk
Furadantin kulit, mual, muntah, norfloksasin Risk : X meningkatkan absorbs
diare, batuk, nyeri 2. Bentuk suspense boleh
dada. (DIH, 2009) (DIH, 2009) dicampur dengan air, jus
buah atau infant formula
3. menyebabkan urin
berwarna kuning
kecoklatan (IONI)
5. Ritonavir Norvir Tablet : Hiper-kolesterolemia,  Ritonavir + Fenitoin 1. Minum bersama dengan
Ritovir 50 mg nausea, mual, diare, Dapat menurunkan makanan.
Rifaxi 300 mg (DIH, 2009). konsentrasi serum dari
ritonavir.
Risk : D
 Ritonavir + Warfarin,
ritonavir dapat menurunkan
INFEKSI

konsentrasi serum dari


warfarin.
Risk : C

(DIH, 2009).
6. Isoniazid INH Tablet : Hipertensi,  Isoniazid + Fenitoin, 1. Baik dikonsumsi saat
Hidrazid 100 mg nyeriperut, mual, isoniazid dapat menghambat perut kosong, 1-2 jam
Hidrazin 300 mg anemia. (DIH, 2009) metabolism dari fenitoin. sebelum makan.
Risk : D
2. Hindari konsumsi
alcohol dan makanan
 Isoniazid + Paracetamol yang mengandung
isoniazid dapat tiramin (keju, ikan).
meningkatkan efek toksik
dari paracetamol Risk : C 3. Perbanyak konsumsi
asupan gizi yang
(DIH, 2009) mengandung folat,
niacin dan magnesium.
7. Siprofloksasin Duricef Tablet : Gangguan saluran  Siprofloksasin + antasida 1. Jangan minum susu,
Cefat 500 mg pen-cernaan : Mual, Dapat menurunkan absorpsi obat yang
Ancefa diare, muntah, nyeri siprofloksasin di dalam mengandung zat besi
perut tubuh. dan Zn
Gangguan sistem Risk : D (IONI)
saraf pusat :pusing, 2. Telan utuh
insomnia, sakit  Siprofloksasin + sukralfat (IONI)
kepala. Dapat menurunkan absorpsi 3. Harus dihabiskan
siprofloksasin di dalam (DIH, 2009)
(DIH, 2009) tubuh. Risk : D

(DIH, 2009)
DAFTAR PUSTAKA
Aberg, J.A., Lacy,C.F, Amstrong, L.L, Goldman, M.P, and Lance, L.L., 2011, Drug Information Handbook with International Trade Name
Index, 20th edition, Lexi-Comp for the American Pharmacists Association.

Anderson, Philip O., 2002, Handbook of Clinical Drug Data 10th edition, McGraw-Hill Companies, North America.

American Pharmacists Association, 2008, Drug Information Handbook 17th Edition, Lexi-Com, America.

Anonim, 2007, Pusat Informasi Obat, Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen
Kesehatan RI, Jakarta.

Anonim, 2008, Informatorium Obat Nasional Iindonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan, Indonesia.

Anonim, 2009, Drug Information Handbook, edisi 17, Lexicomp's Drug Reference Handbooks, American Pharmacist Association, United State
of America.

Anonim, 2011, Ambroxol 30mg Tablets, Pharmaceutical Society of Singapore, reviewed by the Health Sciences Authority.

Anonim, 2012, Buku Saku Obat-Obat Penting untuk Pelayanan Kefarmasian edisi revisi, Laboratorium Manajemen Farmasi dan Farmasi
Masyarakat Fakultas Farmasi UGM, Yogyakarta.

Anonim, 2013, Informasi Spesialite Obat Indonesia,Volume 48, 47, 312, 314, PT ISFI Penerbitan, Jakarta.

Anonim, 2013, KMK RI No, 328/MENKES/SK/VIII/2013 tentang Formularium Nasional.

Anonim, 2016, MIMS: Petunjuk Konsultasi, Kelompok Gramedia, Indonesia.

Baxter, K., 2010, Stockley’s Drug Interactions Pocket Companion 2010, 5; 50, Pharmaceutical Press, USA.

Boyce, M.J, Baisley, K.J, Warrington, S.J., 2012,Pharmacokinetic interaction between domperidone and ketoconazole leads to QT prolongation
in healthy volunteers: a randomized, placebo-controlled, double-blind, crossover study,British Journal of Clinical Pharmacology, 73 (3):
411–21.
Fitrianingsih, Dwi, 2009, Farmakologi Obat-Obat dalam Kebidanan, Nuha Medika, Yogyakarta.

Karalliedde, L., Clarke, S.F.J., Collignon, U., Karalliedde, J., 2010, Adverse Drug Interactions A Handbook For Prescriber, 49, Hodder,
London.

Pessina,A.C., Boori,L., Dominicis,D.E., Giusti,C., Marchesi, M., Mos,L., Novo,S., Semeraro,S., Uslenghi,E., Kilama, M.O., 2001, Efficacy,
Tolerability, and Influence on “Quality of Life”of Nifedipine GITS versus Amlodipine in Elderly patients with MildModerate
Hypertension,Clinica Medica IV, University of Padua, Italy, Blood Press, 10(3):176-83.

Sweetman,S.C., 2009, Martindale The Complete Drug Reference, Thirty-sixth edition, Pharmaceutical Press, USA,:1061-1064.

Tatro, David, 2001, Drug Interaction Facts, Facts and Comparisons, San Carlos, California.

Anda mungkin juga menyukai