Anda di halaman 1dari 3

c.

TAHAPAN PERENCANAAN
secara sederhana, perencanaan dapat
dijabarkan dalam enam tahapan pokok berikut:
(1) Menyadari Posisi Organisai. Langkah pertama
ini berarti kita melihat dan menyadari adanya
kesempatan berupa peluang usaha berikut
tantangannya dengan berpijak pada kekuatan
dan kelamahan internal. Sehingga kita dapat
mengetahu visi organisasi secara tepat dan
ancangan cara menggapainya dalam situasi
yang dihadapi.
(2) Menentukan tujuan dan sasaran.
Merumuskan tujuan dan sasaran yang ingin di
capai untuk seluruh organisasi dan kemudian
bagi setiap unit didalamnya di sertai dengan
orientasi waktu pencapaianya.
(3) Mempertimbangkan premis-premis. Premis
adalah asumsi yang memeberikan suatu
landasan berdasarkan apa kejadian yang di
perkirakan mempengaruhi perencanaan akan
terjadi (Terry,1986). Jadi mempertimbangkan
premis dimaksud untuk memprediksi situasi
dan kondisi lingkungan organisasi, yang akan
terjadi mana kala rencana yang akan di susun,
dilaksanakan.
(4) Melakukan identifikasai dan komparasai
tindakan alternatif. Pada tahap ini dilakuakan
identifikasa dengan cara menginventarisas
tindakan yang dimungkinkan bagi pencapaian
tujuan dan sasaran organisasi. Berbagi
alternatif yang ada kemudian di evaluasi
dengancara mengkomparasikanya satu sama
lain dengan mengacu pada posisi organisasi,
tujuan sasaran organisasi beserta premis yang
telah di prediksi.
(5) Melakukan pengambilan keputusan:
menetapkan satu alternatif pilihan.
Berdasarkan hasail evaluasi padatahap
sebelumnya, maka di putuskanlah satu
tindakan pilihan untuk dilaksanakan.
(6) Merumuskan rencana turunan dan anggaran.
Melalui tahapan ini, tindakan pilihan yang
biasanya masih global diderivasikan menjadi
rencana taktis dan anggaran, yakni di lengkapi
dengan keterangan nominal unit atau rupiah
yang akan di capai.

Anda mungkin juga menyukai