S : Ny.

Rosita/ 33 tahun/ SMP/ Islam

Tn. Alimidi/ 38 tahun/ SMP/ Islam

Jl. Karya baw tabungunen

HPHT : 28-7-2017

TP : 05-04-2017

Ibu mengetakan rujukan dari bidan desa, hamil anak ke 3 mengeluh nyeri
pinggang disertai, keluar darah flek-flek dari jalan lahir sejak pagi keluar
setelah mengngkat jemuran (berat).

O : KU: Baik Kes : C.M

Td :110/70 N : 82x/m R: 20x/m T: 36,0 ºC

TFU: 3 jr

Genetalia: tampak pengeluaran darah flek-flek

V+: - Hasil USG: gestasi 0

A : G3P2A0 hamil 11 minggu dengan abortus insupiensi

P :

 Memberitashu hasil pemeriksaan

 Menganjurkan ibu untuk bedrest
 Banyak istirahat
 Kontrol ulang 1 mgg lagi/ jika ada keluahan
S : Ny. Samsiah/ 57 tahun/ jln. Veteran gang baru

Keluhan utama: ibu mengatakan rujukan dari bidan, ibu melahirkan di

praktik bidan mandiri ± jam 23.00 bayi lahir segera menangis, laki-laki,
berat lahir, 1700, di bidan sudah dilakukan 2x manual plasenta tetapi
plasenta tidak segera lahir.

Keluhan sekarang: ibu mengatakan sedikit pusing dan khawatir dengan

keadaanya.

O : KU: Baik Kesadaran: Compos mentis

TD: 140/90 mmHg T: 37,1 ºC

N: 98 x/m R: 21 x/m

TFU: sepusat terpasang infus D5%

Genetalia: tampak pengeluaran darah sedikit-sedikit dari jalan lahir, dan

trampak tali pusat menjuntai

A : P3A1 dengan retensio Plasenta

P :

 Menjelaskan hasil pemeriksaan

 Melakukan kolaborasi dengfan dokter jaga
 Persiapan manual plasenta
 Membersihkan ibu, membantu ibu memakai pakaian
 Observasi keadaan umum dan TTV
S : Nama : Ny. Arbainah/ 39 tahun
Jln. Tembikai pem. Dalam
HPHT :10-02-2017 TP: 9-11-2017
UK : 33-34 minggu
Keluhan utama : keluar lendir bercampur darah pervaginam sejak
8jam yll, keluar air-air (-) kencang-kencang (+)
O : KU: baik kes: CM
TTV : 160/90 mmHg L1 : 3 jr L Prx (26 cm)
N : 100 x/m L2 : PU-KA
R :20 x/m L3 : Dies-Bok
T : 36,7 ºC L4 : w
Vt: 3 cm
Ketuban (+)
Porsio tebal

A : G3P3A2 33-34 mgg JTHIU inpartu kala 1 fase laten dengan letsu.

P :

 Memberitahu hasil pemeriksaan

 Kolaborasi dengan dokter
Hasil : infus RL 30 TPM
Pasanag DC, NST, Gg
 Observasi kemajuan persalianan
 Dokumentasi hasil
S : Ny. M

Usia : 22 thn 17-04-1995

RMK: 136.52.44

Alamat: Banjar Baru

HPHT: 28-01-2017 UK: 37 mgg

TP: 5-11-2017

Keluhan Uatama : ibu mengatakan hamil anak pertama sejak tadi pagi,
keluar air-air dan perut terasa kencang-kencang.

O : KU: Baik Kes: CM

TTV: TD: 120/80 mmHg T: 36,5 ºC

N: 89 X/M R: 21 x/m

L1: 2 Jr dibawah PRX (27 cm)

L2: PU-KA

L3: Dies Kep L4:

DJJ: 128 x/m

HIS: 2 x 10/ 20

Odem (+) pada eks. Bawah

Vt: 1 cm, posio teraba lunak, ketuban (-) urine protein +2

A : G2P0A1 36 mgg inpartu kala 1fase laten dengan KPD dan PEB, JTHI

P :

 Memberitahu hasil pemeriksaan

 Observasi kemajuan persalinan
 Kolaborasi dengan dokter
 Hasil: pasang infus D5% 20 tpm
Pasang NST, DC dan cek DL
S : Ny. Siti Aminah/ 36 tahun

Keluhan : ibu mengatakan nyeri pada Nka BSC mulai berkurang dan keluar
darah sedikit-sedikit dari jalan lahir.

O : KU: baik

Kes: compos mentis

TTV: 110/ 80 mmHg

N: 82 x/m

R: 21 x/m

T: 36,6 ºC

 Luka BSC tertutup kassa steril

 TFU 2 Jr dibaweah pst kontraksi uterus baik
 Tanpak pengeluaran darah dari jalan lahir (lochea rubra)
 Terpasang infus RL + drip tramadol 1 cmp 20 tpm
 Terpasang DC = 400 cc

A : P2A0 Post SC KPD+ letak lintang

P :

 Memberitahu hasil pemeriksaan

 Memberitahu ibu untuk mobilisasi bertahap
 Observasi TTV, input dan output
 Kolaborasi dengan dokter
 Injeksi ceftriaxone 3 x 1
 Injeksi ketorolac 3 x 1
 Injeksi metergn 2 x 1
 Injeksi dexametasone 2 x 1
S : ibu mengatakan perut merasa mules dan nyerei pada luka operasi, ibu
merasakan merasa kedinginan

O : KU : Baik kes: CM

TD :100/ 90 mmHg

R: 21 x/m

N: 82 x/m

T: 36,4 ºC

TFU: 2 jar dibawah Psx, kontraksi baik

Luka bekas operasi tertutup kassa steril

Genetalia: tampak mengeluarkan darah sedikit-sdedikit (lochea rubra) DC=

300 cc

Terpasang RL pada ekstrimitas atas

A : P1A0 Post SC hari ke ) PSB, bayi program, HSVB, subinvertu primer

P :

 Memebritahu hasil pemeriksaan

 Memberitahu bahwa ib u puasa s.d dalam PP
 Memberitahu ibu untuk mobilisasi bertahap
 Terapi injeksi ceftriaxone 3 x 1 gr
 Injeksi ketorolac 3 x 1 gr
 Injeksi metergin 2 x 1 gr
 Injeksi Dexametasone 2 x1 gr
 Observasi TTV, input dan output
S : Ny. Saraya/20 tahun

Keluhan MRS: Ibu mengeluh keluar air-air sejak 3 hari yll, keluar lendir
darah (-), kencang-kencang sejak 4 jam 5 UKB

Keluhan sekarang: ibu mengatakan masih keluar air-air dan jalan lahir,
kencang-kencang (+)

HPHT : 20-02-2017 TP: 27-11-2017

O : KU: Baik Kes: CM

TD: 120/80 mmHg N: 80 x/m R: 20 x/m T: 36,0 ºC

L1 : TFU ½ DSt-Sym DJJ: 144 x/m

L2 : PU-KA HIS: 1x/10’ < 20

L3 : Pies-Kep Vt: 4 cm, ketuban (-), portio lunak

Terpasang infus infus RL 20 tpm pd eksterimitas atas sebelah kiri (TA-KI)

A : G1P0A0 hamil 33-34 mgg inpartu kala 1 fase laten dgn KPD > 24
jamJTHIU pies kep

P:

 Memberitahu hasil pemeriksaan

 Menganjurkan ibu untuk bedrest
 Observasi kemajuan persalinan.
S : Ny. Annisa Fitnani/30 tahun/SMU/ IN/ islam

Jl. Nusa indah rt. 05 pal 08

Keluhan: ibu mengatakan keluar lendir sejak jam 11.00, kencang-kencang

sejak jam 17.00 wita, keluar air-air (-)

HPHT: 10-01-2017 TP: 17-10-2017 UK: 37 mng 2 hri

O : KU: Baik Kes: CM

TTV: TD: 130/80 mmHg

R: 21x/m BB: 69 Kg

N: 78 x/m TB: 158 cm

T: 36,7 ºC

Leopold 1: 3 jr dibawah prx, teraba bagian lunak

Leopold 2: PU-KI

Leopold 3: Dres-Kep

Leopold 4

DJJ: 138 x/m TFU: 28cm

A : G3P2A0 38 mgg JTHIU inparftu kala 1 fase laten

P :

 Memberitahu hasil pemeriksaan

 Kolaborasi dengan dokter
 Pasang ifus RL 20 tpm
 NST dan USG
 Observasi kemajuan kehamilan.