Anda di halaman 1dari 25

POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

PENDAHULUAN

LECTURER

NOVIE AYUB WINDARKO, ST., MT. Ph.D


DIMAS OKKY ANGGRIAWAN, ST., MT.
REFERENCES

1. R.C.Dugan, M.F. Mcgranaghan, H.W. Beaty, “Electrical Power Systems


Quality”, McGrawHill

2. J. Arrilaga, N. R. Watson, S. Chen, “Power System Quality Assessment”,


John Wiley & Sons

3. IEEE std. 1159-2009., “IEEE Recommended Practice for Monitoring Electric


Power Quality

2
PENILAIAN

TUGAS 20%

UTS 30%

UAS 40%

ATTITUDE 10%

3
TOPIK KULIAH

1. PENDAHULUAN : DEFINISI, KATEGORI DAN PENELITIAN KUALITAS DAYA


2. ANALISIS KUALITAS DAYA MENGGUNAKAN FFT DAN TIME-FREKUENSI ANALYSIS
3. PENELITIAN SMART METER
4. HARMONISA DAN MACAM FILTER
5. FILTER PASIF
6. FILTER AKTIF
7. FILTER MENGGUNAKAN TRANSFORMATOR
8. PRESENTASI TUGAS DAN KISI-KISI
9. UTS
10. KEDIP TEGANGAN DAN MITIGASI
11. OVERVOLTAGES DAN MITIGASI
12. KONTROL TEGANGAN DENGAN ALIRAN DAYA REAKTIF
13. TEGANGAN FLICKER DAN MITIGASI
14. UNBALANCE TEGANGAN DAN ARUS
15. UPS SYSTEM
16. KONTROL FREKUENSI
17. ARC FLASH
18. UAS

4
KUALITAS DAYA

Kualitas Daya Listrik (Power Quality) adalah tingkat kualitas dari


jaringan listrik dan tingkat efisiensi dari penggunaan energi

Empat alasan utama dalam meningkatkan perhatian pada kualitas daya

1. Beban dengan kontrol berbasis mikroprosessor dan elektronika daya lebih sensitif

2. Meningkatnya perhatian pada penekanan efisiensi sistem tenaga

3. Pelanggan memiliki peningkatan kesadaran terhadap masalah kualitas daya.

4. Setiap komponen pada sistem tenaga listrik yang sekarang saling berhubungan dalam
suatu jaringan. Proses yang terintegrasi tersebut memberikan konsekuensi bahwa
setiap komponen dapat mengakibatkan kegagalan pada komponen lainnya.

5
POWER QUALITY PROBLEMS

Any power problem manifested in voltage, current


or frequency deviations that result in failure or
misoperation of customer equipment

To Be Concerned About The Power


Quality Is Equal To
Save Money !!

6
KATEGORI GANGGUAN KUALITAS DAYA

1. Transient

2. Short Duration Variations

3. Long Duration Variations

4. Voltage/Current Unbalance

5. Waveform Distortion

7
KATEGORI GANGGUAN KUALITAS DAYA
konten yang Besaran
kategori Durasi waktu
khas tegangan
Transient
impulsive transient 50 ns < t <1 ms
Oscillatory transient f < 5 MhZ 5 us < t < 50 ms 0 - 8 pu
Short Duration (rms) variatons
interruption 0,5 cycles < t < 1 menit < 0,1 pu
sag 0,5 cycles < t < 1 menit 0, 1 - 0,9 pu
swell 0,5 cycles < t < 1 menit 1, 1 - 1,8 pu
Long Duration (rms) variations
undervoltage > 1 menit 0,8-0,9 pu
overvoltage > 1 menit 1,1-1,2 pu
Imbalance
Voltage steady state
current overload steady state
Waveform distortion
DC offset Steady state 0-0.1%
Harmonics 0 - 9 kHz Steady state 0-20%
Interharmonics 0 - 9 kHz Steady state 0-2%
Notching Steady state
Noise broadband Steady state 0–1%
Voltage fluctuations < 25 Hz Intermittent 0.1 – 7%
Power frequency variations < 10 s

8
IMPULSIVE TRANSIENT

Impulsive transient adalah tegangan yang mempunyai amplitudo tinggi, durasi waktu
pendek dan lonjakan tegangan ditumpangkan pada tegangan normal.

Switching dalam rangkaian listrik


muatan didalam awan (petir)

9
OSCILLATORY TRANSIENT

Oscillatory transient adalah perubahan frekuensi secara tiba – tiba dalam kondisi steady
state pada tegangan, arus atau keduanya, yang termasuk kedua nilai polaritas positif dan
tegangan

Energization kapasitor
Switching rangkaian RLC

10
MOMENTARY dan TEMPORARY INTERRUPTIONS

Gangguan terjadi ketika tegangan suplai atau arus beban berkurang sampai kurang dari
0,1 pu selama jangka waktu tidak melebihi satu menit

0.8

Durasi Interruptions karena gangguan 0.6

SHORT CIRCUIT 0.4

Tegangan (V)
0.2

-0.2

-0.4

-0.6

-0.8

-1
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16 0.18 0.2
Waktu (s)

11
VOLTAGE SAG
Voltage sag didefinisikan sebagai penurunan tegangan rms dengan durasi 0,5 gelombang
sampai 1 menit. Durasi voltage sag adalah waktu yang diukur dari saat tegangan turun ke
bawah 0,1 pu dari tegangan nominal sampai ketika tegangan naik diatas 0,9 pu dari
tegangan nominal atau mempunyai range dari 10 sampai 90 % dari tegangan nominal

0.8

0.6
Voltage sag dapat disebabkan oleh operasi 0.4

switching yang terkait dengan pemutusan

Tegangan (V)
0.2

sementara suplai, aliran arus inrush yang 0

terkai dengan starting beban motor atau -0.2

aliran arus gangguan -0.4

-0.6

-0.8

-1
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16 0.18 0.2
Waktu (s)

12
VOLTAGE SWELL
Voltage swell adalah peningkatan tegangan diatas 1,1 pu sampai 1,9 pu dengan jangka
waktu dari 0,5 gelombang sampai 1 menit. Besaran khas voltage swell adalah antara 1,1
pu sampai dengan 1,2 pu

1.5

Pemadaman beban besar, load shedding

Tegangan (V)
0.5

dan switching pada kapasitor bank yang


0
besar
-0.5

-1

-1.5

-2
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16 0.18 0.2
Waktu (s)

13
OVERVOLTAGE
Overvoltage didefinisikan sebagai peningkatan tegangan lebih besar 110% untuk durasi
lebih panjang daripada 1 menit

Over Voltage dapat disebabkan oleh operasi


switching beban seperti switching off pada
beban besar, energizing capacitor bank

14
UNDERVOLTAGE
Overvoltage didefinisikan sebagai penurunan tegangan lebih kecil 90% untuk durasi lebih
panjang daripada 1 menit

Undervoltage dapat disebabkan oleh operasi


switching beban seperti switching pada
beban, switching capacitor bank

15
IMBALANCE

Voltage or Current Imbalance adalah deviasi maksimum dari rata- rata besaran tegangan
atau arus tiga fasa dibagi dengan rata – rata besaran tegangan atau arus tiga fasa

16
VOLTAGE FLICKER

Voltage Flicker adalah gangguan perubahan naik turun tegangan di sistem penyaluran
tenaga listrik secara terus menerus yang diakibatkan oleh beban yang berdenyut-denyut

Voltage flicker sering disebabkan oleh beban


fluktuasi yang berselang seperti tanur listrik,
tungku gulungan baja dan las listrik

pencahayaan ruangan di daerah – daerah yang dilayani


oleh sistem tenaga menunjukkan perubahan tingkat
cahaya, menyebabkan masalah yang serius untuk
komponen sisten tenaga yang kritis seperti motor,
generator dan transformer

17
HARMONIK

Harmonik adalah gangguan yang terjadi pada sistem tenaga listrik akibat distorsi
gelombang arus dan tegangan

Harmonik disebabkan oleh beban – beban

Tegangan (V)
non linier yang terpasang di sistem tenaga
listrik

Waktu (s)

18
NOTCHING

Notching adalah gangguan tegangan periodik yang disebabkan oleh operasi normal
perangkat elektronika daya ketika arus dikomutasi dari satu fasa ke fasa yang lain

0.8

0.6

0.4

Konventer tiga fasa yang menghasilkan 0.2

Tegangan (V)
output DC secara terus menerus 0

-0.2

-0.4

-0.6

-0.8

-1
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16 0.18 0.2
Waktu (s)

19
FENOMENA DI INDUSTRI

20
FENOMENA DI INDUSTRI

Pemanasan Suhu Transformer karena overload dan harmonik

21
PENELITIAN GANGGUAN KUALITAS DAYA

Monitoring, Analisis, Klasifikasi dan


Identifikasi Gangguan Kualitas Daya

22
PENELITIAN GANGGUAN KUALITAS DAYA

Monitoring, Analisis, Klasifikasi dan


Identifikasi Gangguan Kualitas Daya

23
PENELITIAN GANGGUAN KUALITAS DAYA

Monitoring dan Diagnosis


Kerusakan Transformator

24
PENELITIAN GANGGUAN KUALITAS DAYA

Monitoring dan Diagnosis


Kerusakan Motor

25

Anda mungkin juga menyukai