Fungsi
Fungsi
Fungsi
Bila sistem kemudi tanpa power steering tentu saja saat membelokkan roda
kemudi akan lebih berat dibandingkan dengan sistem kemudi yang
menggunakan power steering.
Sistem kemudi menjadi berat atau ringan dipengaruhi beberapa faktor, yaitu
faktor-faktor yang mempengaruhi berat ringannya beban di sistem kemudi
antara lain :
1. Kecepatan kendaraan
2. Kesalahan penyetelan FWA atau geometri roda-roda
3. Profil ban yang digunakan
4. Tekanan angin di dalam ban
5. Perbandingan dari roda gigi kemudi
Control valve
Control valve atau katup pengontrol berfungsi sebagai katup yang mengontrol
tekanan hidrolik yang menuju ke power silinder.
Pada saat posisi netral atau tidak bekerja maka fluida power steering akan
dialirkan ke katup pengontrol atau contol valve. Bila katup pengontrol ini berada
pada posisi netral maka semua fluida power steering akan mengalir melalui
katup pengontrol ke saluran pembebas atau relief port dan selanjutnya
dikembalikan kembali ke pompa. Pada saat posisi ini tekanan pada kedua sisi
dari piston sama besar.
Power steering hidrolik tipe integral, letak control valve berada pada steering
gear box. Steering gear box yang dipakai pada tipe integral ini adalah steering
box tipe recirculating ball.
Pada power steering hidrolik tipe rack and pinion ini, letak control valve berada
di dalam gear housing dan power pistonnya terletak terpisah di dalam power
silinder.