Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
I. Tujuan
a. Siswa mampu menjelaskan pengertian vektor pada bidang datar
b. Siswa mampu mendiskripsikan konsep vektor dan ruang lingkup vektor menurut
ciri-cirinya
c. Siswa mampu menyelesaikan operasi pada vektor
d. Siswa mampu menerapkan konsep vektor pada program keahlian
x
dan ditulis OP =
y
Kesamaan dua vektor
Dua vektor dikatakan sama jika mempunyai besar dan arah yang sama
Vektor negatif
Vektor negatif dari AB adalah vektor yang besarnya sama dengan vektor
AB tetapi arahnya berlawanan, dan ditulis ( - AB )
Vektor Nol
Adalah vektor yang besar/ panjangnya nol dan arahnya tak tentu.
Vektor Satuan
Adalah vektor yang memunyai panjang atau besar satu satuan.
Vektor satuan dapat ditentukan dengan cara membagi vektor tersebut dengan
a
besar /panjang vektor semula, ditulis e = a
a maka a
b a + b
b. Secara analitis
b1 a1 a 2
Jika vektor a = dan vektor b = maka a + b =
b2 b1 b2
o Selisih dua vektor
Selisih dua vektor artinya menjumlahkan vektor pertama dengan negatif
vektor kedua, ditulis a - b = a +(- b )
a.Secara geometris
b.Secara analitis
a1 b1 a1 a 2
Jika vektor a = dan vektor b = maka a - b =
a2 b2 b1 b2
VI. Penilaian
A. Pengamatan/observasi
B. Tes Lisan
C. Tugas individu/berkelompok
D. Tes tertulis
b). b + c
b). m - p d). m - p
JAWAB :
1. PQ = (1 0) 2 ( 2 1) 2 = 2
2. r = 12 12 = 2
3. a = 22 42 = 4 16 = 20 = 2 5
2 4 1 2
e = , = ,
20 20 5 5
1 1 11 2
4. a). a + b = +
1
= =
2 2 1 1
1 2 1 2 3
b). b + c = + = =
1 3 1 3 4
1 1 2 11 2 4
c). a + b + c = +
1
+ = =
2 3 2 1 3 2
2 1 2 1 1
5. a). m - n = - = =
1 1 1 ( 1) 2
2 5 2 ( 5) 7
b). m - p = - = =
1 1 11 0
c). m - n = 12 2 2 = 5
d). m - p = 72 02 = 49 0 = 7
I. Materi Ajar
A. Vektor pada ruang (dimensi 3)
Vektor di ruang 3 adalah vektor yang ditandai dengan 3 buah sumbu x, y dan z
yang saling tegak lurus. Perpotongan ketiga sumbu sebagai pangkal
perhitungan.
Vektor p pada bangun ruang dapat ditulis sebagai :
i. p = (x, y, z)
x
ii. p = y dan iii. p = xi + yj + zk ( kombinasi linear vektor satuan i, j,
z
k)
Modulus vektor/ besar vektor/ panjang vektor
Jika titik A (x1, y1, z1) dan B (x2, y2, z2) maka modulus vektor AB dapat
dinyatakan sebagai jarak titik A dan B yaitu :
AB = ( x 2 x1 ) 2 ( y 2 y1 ) 2 ( z 2 z1 ) 2
Jika ditulis dalam bentuk kombinasi linear a = a1i + a2j + a3k , maka modulus
vektor a adalah : a = a1 2 a 2 2 a3 2
Vektor posisi
Suatu vektor a yang titik awalnya O (0,0,0) dan titik ujungnya A (a1,a2,a3)
a1
disebut vektor posisi dari titik A dan ditulis OA = a 2
a
3
Kesamaan vektor
Dua vektor sama jika besar dan arahnya sama
Vektor negatif
Vektor di ruang 3 yang besarnya sama dengan vektor a tetapi arahnya
berlawanan ditulis - a
Vektor nol
Vektor nol adalah vektor yang besar/panjangnya nol dan arahnya tak tentu
Vektor satuan
Adalah vektor yang mempunyai panjang 1 satuan.
Vektor satuan dari a sama dengan vektor a tersebut dibagi dengan besar
a
vektor a itu sediri, dan dinotasikan : e = a
a1 b1
1. Jumlah dan selisih vektor a , b ,adalah: a b = a 2 b2
a b
3 3
k .a1
2. Hasil kali vektor a dengan skalar k adalah k. a = k .a 2
k .a
3
a .b a1b1 a 2 b2 a3 b3
Cos α = a b = 2 2 2 2 2 2
a1 a 2 a3 . b1 b2 b3
III.Langkah-langkah pembelajaran
A. Kegiatan awal
1. Tanya jawab untuk menjajaki siswa tentang perkalian vektor
2. Siswa mencari kasus penerapan vektor pada kehidupan sehari-hari
3. Pretest vektor pada ruang (dimensi 3)
4. Pretest tentang ruang lingkup vektor
5. Pretest tentang ruang lingkup vektor
6. Pretest tentang operasi pada vektor
7. Pretest tentang perkalian vektor
8. Siswa mencari kasus-kasus penerapan konsep vektor ruang
B. Kegiatan inti
1. Siswa mempelari perkalian vektor dengan skalar
2. Siswa mempelari perkalian skalar dua vektor
3. Siswa mempelari perkalian dua vektor
4. Guru menyajikan kasus-kasus penerapan vektor pada kehidupan sehari-hari
5. Siswa menyelesaikan kasus-kasus vektor pada penerapannya
6. Siswa mempelaari pengertiaan vektor pada ruang
7. Siswa membuat contoh-contoh vektor pada ruang
8. Siswa mempelajari modulus vektor pada ruang
9. Siswa mempelajari vektor posisi pada ruang
10. Siswa mempelaari kesamaan dua vektor
11. Siswa mempelajari vektor negatif, vektor nol, dan vektor satuan
12. Siswa menyelesaikan soal tentang vektor negatif, vektor satuan, dan vektor nol
13. Siswa mempelajari penjumlahan dan pengurangan vektor pada ruang
14. Siswa menyelesaikan soal tentang penjumlahan dan pengurangan
15. Siswa mempelajari perkalian vektor dengan skalar dan perkalian skalar dua
vektor
16. Siswa menyelesaikan soal tentang perkalian vektor dengan skalar dan perkalian
skalar dua vektor
C. Kegiatan akhir
1. Siswa membuat rangkuman yang dibimbing guru
2. Guru memberi tugas untuk dikerjakan siswa di rumah
V. Penilaian
A. Pengamatan / observasi
B. Tes lisan
C. Tugas individu dan kelompok
D. Test tertulis
JAWAB :
11 2 4
1. a). a + b + c = 1 0 (1) = 0 maka a + b + c = 42 02 22
2 1 3 2
= 20 =2 5
maka 2a + b + 2c = 7 2 0 2 32 = 49 9 = 58
= 36 25 81 = 142
b = ( 1) 2 3 2 ( 2) 2 = 14